Literasiperawat.com ~ Suatu kegiatan dan tata cara penentuan identitas pasien dan identifikasi pada saat memberikan obat kepada pasien rawat inap dan rawat jalan.Identifikasi pasien sebelum pemberian darah dan produk darah lainnya adalah tata cara pemberian darah kepada pasien guna memastikan darah atau produk darah lainnya yang diberikan aman dan kepada pasien yang tepat
Tujuan
- Peningkatan mutu pelayanan dan keamanan pemberian obat melalui pengecekan dan pencatatan data pasien untuk mencegah kesalahan dalam pemberian obat.
- Memastikan darah atau produk darah diberikan aman dan diberikan kepada resipien yang tepat
Prosedur
Semua pasien harus mendapat identitas dan pasien selalu diidentifikasi sebelum dilakukan pemberian obat, darah atau produk darah lain.
Identifikasi Sebelum pemberian obat.
- Pasien Rawat Jalan
- Pasien menyerahkan resep kepada petugas farmasi
- Petugas farmasi mengecek identitas pasien dengan cara menanyakan nama lengkap pasien, dan tanggal lahir.
- Petugas farmasi menyiapkan obat
- Sebelum obat diserahkan kepada pasien, petugas farmasi melakukan pengecekan ulang.
- Petugas farmasi memanggil nama sesuai dengan label pada resep.
- Pasien menyerahkan nota untuk pengambilan obat
- Petugas farmasi mencocokan nota yang diserahkan dengan resep pasien.
- Sebelum obat diserahkan ke pasien, petugas farmasi melakukan identifikasi dengan menanyakan nama lengkap, tanggal lahir, dan nama dokter spesialis.
- Setelah identifikasi selesai dan sesuai, obat dijelaskan dan diserahkan kepada pasien.
- Pasien Rawat Inap
- Setelah pasien mendapat terapi dari dokter penanggung jawab pasien dan obat sudah siap di ruang rawat inap.
- Sebelum ke pasien perawat melakukan pengecekan pada daftar obat dan instruksi dokter, perawat membawa obat dan daftar obat ke ruangan pasien.
- Sebelum obat diberikan ke pasien, perawat melakukan identifikasi pasien dengan menanyakan nama lengkap dan tanggal lahir serta mencocokan nomor rekam medis pada gelang pasien dan daftar obat.
- Setelah identifikasi selesai dan sesuai, obat diberikan
- Identifikasi sebelum Pemebrian darah atau produk darah.
Identifikasi Sebelum pemberian darah atau produk darah lain.
- Menusuk kantong NACL 0.9%
- Mengisi slang dengan NaCl 0.9 %
- Membuka klem pengatur pad slang “Y”, dan menghubungkan ke kantong NaCl 0.9%
- Menutup klem pada slang yang tidak digunakan.
- Menekan sisi balik dengan ibu jari dan jari telunjuk (biarkan ruang filter terisi sebagian).
- Membuka klem pengatur bagian bawah dan biarkan slang terisi NaCl 0.9 %.
- Kantong darah perlahan di balik-balik 1 - 2 kali agar sel-selnya tercampur. Kemudian tusuk kantong darah pada tempat penusukan yang tersedia dan buka klem pada slang dan filter terisi darah
Cara transfusi darah dengan slang tunggal :
- Menusuk kantong darah
- Menekan sisi balik dengan ibu jari dan jari telunjuk sehingga filter terisi sebagian
- Membuka klem pengatur, biarkan slang infus terisi darah
- Hubungkan slang transfusi ke kateter IV dengan membuka klem pengatur bawah
- Setelah darah masuk, pantau tanda vital tiap 5 menit selama 15 menit pertama, dan tiap 15 menit selama 1 jam berikutnya
- Setelah darah di infuskan, bersihkan slang dengan NaCl 0,9%
- Mencatat type, jumlah dan komponen darah yang diberikan.
- Mencuci tangan setelah prosedur dilakukan.
Bagi yang menginginkan file dokumen Akreditasi Standar Kemenkes terbaru: pokja SKP, HPK, KPS, PKPO, PMKP, MRMIK, KE, TKRS, PROGNAS, PAB, PP,PAP, AKP, PPI dan MFK Silahkan hubungi via whatsapp 081242949477 atau email : nsiwansyah@gmail.com
Post a Comment for "Prosedur Identifikasi Pasien Sebelum Pemberian Darah Atau Produk Darah"