Literasiperawat.com ~ Respiratory Rate (RR) adalah jumlah siklus pernafasan (inspirasi dan ekspirasi penuh) yang dihitung dalam waktu 1 menit atau 60 detik (Perry & Potter, 2005).
Kriteria Alat Monitoring
- Mudah dilakukan
- Aman untuk penderita
- Bermanfaat
- Memberi data yang tetap
Dasar monitoring penderita
- Cukupkah pengembangan paru-paru
- Cukupkah konsentrasi oksigen diberikan
- Memenuhi syaratkah kondisi gas yang masuk ke paru-paru
- Adakah penyulit-penyulit yang timbul
Penggolongan Monitoring
- Sumber tenaga
- Respirator
- Kondisi gas inspirasi
- Penderita
Sumber Tenaga
- Tenaga listrik → bila airan putus atau mati → sistem akan berbunyi
- Tenaga gas → perlu diperhatikan persediaan gas yang ada dan kapan dilakukan pergantian.
Fraction Inspiration O2 (FIO2)
- Konsentrasi oksigen yang masuk ke dalam paru-paru
- Tidak selamanya menggunakan oksigen murni (100%)
- Gunakan oksigen terendah, tetapi menghasilkan PO2 = 80-90 mmHg.
- Beberapa respirator dilengkapi air oksigen mixer sehingga mudah diatur.
Fungsi jalan nafas
- Menghantarkan udara nafas
- Melembabkan udara nafas
- Filter penyaringan udara nafas terhadap baktri
Monitoring penderita mencakup 6B
- B – 1 BREATH → sistem pernafasan
- B – 2 BLEED → sistem kardiovaskuler
- B – 3 BRAIN → sistem saraf
- B – 4 BLANDDER → sistem saluran pencernaan
- B – 5 BOWEL → sistem saluran pencernaan
- B – 6 BONE → sistem tulang dan otot
Pemeriksaan meliputi
- Pemeriksaan fisik
- Pemeriksaan laboratoris
- Pemeriksaan radiologis
Pemeriksaan fisik meliputi :
- Apakah dada penderita mengembang
- Bandingkan suara nafas kanan dan kiri
- Adakah suara nafas tambahan
- Apakah nafas sudah sesuai dengan respirator ( sinkron atau fighting )
- Bila ada flaring / tracheal - tug berarti kebutuhan nafas belum tercukupi
- Berapa peak airway pressure
- Pengukuran tekana darah dan nadi
- Jumlah dan kualitas sekret
Post a Comment for "Pengawasan Pasien Dalam Respiratory"