Literasiperawat.com ~ Adalah suatu langkah yang diberikan untuk memenuhi kebutuhan pasien yang akan dilakukan operasi SC.
Tujuan
- Pasien mendapat pelayanan sesuai kebutuhannya.
- Pasien yang akan di operasi dipersiapkan secara optimal.
- Pelaksanaan operasi berjalan lancar.
- Ada indikasi yang jelas untuk di lakukan tindakan SC dan ketentuan jam.
- Ada surat prsetujuan tindakan yang di tanda tangani oleh pasien, suami dan keluarga.
- Ada kolaborasi dengan dokter anastesi, dokter penyakit dalam, dokter anak untuk pelaksanaan operasi.
- Memberi informasi ke bagian terkait (kamar operasi, ICU).
- Tersedia alat :
- Infus set.
- DC.
- Obat premidikasi.
- Kasa alkohol.
- Baju operasi dan topi.
- Tensimeter, termometer, fetal phone.
- Set heacting.
- Set bayi, beserta infus set, infus, abiocath.
- Ada laporan tindakan pre operasi untuk di serahkan kepada petugas kamar operasi (ceklist pre operasi).
- Petugas harus mengirim pasien ke kamar operasi 20 menit sebelum operasi.
Kebijakan
- Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.
- Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
- Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor. 340/Menkes/PER/III/2010 Tentang Klasifikasi Rumah Sakit.
- Peraturan Menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor 1464/MENKES/PER/X/2010 Tentang Izin Dan Penyelenggaraan Praktik Bidan.
- Peraturan Menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor 1796/MENKES/PER/VIII/2011 Tentang Registrasi Tenaga Kesehatan.
- Keputusan Menteri Kesehatan No. 129 Tahun 2008 Tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit.
- Pedoman Pelayanan Rawat Gabung di RS, Departemen Kesehatan 1991.
- Panduan Manajemen Masalah Bayi Baru Lahir Untuk Dokter, Bidan Dan Perawat Di RS, Departemen Kesehatan – IDAI 2004.
- Pedoman Pelayanan Maternal Perinatal Pada Rumah Sakit Umum Kelas B (non pendidikan), C, dan D, Departemen Kesehatan 2006.
Prosedur
- Memberitahu pasien tentang tindakan yang akan dilakukan.
- Mencuci tangan.
- Menyiapkan alat – alat ke dekat pasien.
- Mencukur rambut pubis dan abdomen yang akan dibedah, memberi kasa alkohol.
- Memakai baju dan memakaikan topi operasi.
- Memasang infus sesuai kolaborasi.
- Memasang DC.
- Melepaskan perhiasan, gigi palsu, menghilangkan make up.
- Memberi premedikasi sesuai kolaborasi.
- Melengkapi laporan operasi untuk diserahkan ke petugas kamar operasi.
- Mengirim pasien ke kamar operasi.
Post a Comment for " Persiapan Pasien Pre Operasi Sectio Caesaria"