Ilustrasi |
Soal Latihan Uji Kompetensi "lengkap dengan kunci jawaban dan pembahasan" Jika anda berminat untuk mendapatkan file Asli PDF/Word sehingga dapat mempermudah anda untuk belajar silahkan Watshapp admin Suara Literasi Perawat Indonesia (081242949477). Untuk diketahui blog ini sudah dipasang anti COPAS (Copy Paste) “Selamat Belajar... Semoga Bermanfaat"
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 001
Seorang
perawat merawat klien dengan glomerulonephritis akut. Tindakan manakah yang
dapat didelegasikan kepada pembantu perawat?
A.
Memobilisasi klien secara berkala
B.
Mendorong klien untuk diet tinggi protein
C.
Menghindarkan botol air dari jangkauan klien
D.
Memeriksa suhu tubuh klien secara dua jam
E.
Mendorong asupan cairan untuk mencegah dehidrasi.
Jawaban
: C
Rasional:
Klien dengan glomerulonephritis akut pada umumnya mengalami kelebihan volume
cairan dan kelelahan. Intervensi untuk membatasi asupan cairan dan memantau
berat badan, asupan dan keluaran cairan disarankan. Diet yang disarankan adalah
tinggi kalori rendah protein. Klien diistirahatkan di tempat tidur, atau
disarankan untuk beristirahat, karena terdapat korelasi langsung antara
proteinuria dan hematuria dengan peningkatan aktivitas. Pemeriksaan suhu tubuh
setiap dua jam dianggap tidak perlu.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, merawat klien dengan glomerulonephritis
akut. Dengan mengingat patofisiologi yang berkaitan dengan kelainan ginjal dan
potensi kelebihan volume cairan akan mengarahkan pada jawaban yang tepat.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 002
Seorang
perawat (perawat teregistrasi) Ners sedang merawat klien dengan Cushing’s
syndrome. Seorang mahasiswa keperawatan bekerja dengan Ners selama sehari.
Pernyataan manakah yang menunjukkan mahasiswa tersebut memahami Cushing’s
syndrome?
A.“Cushing’s
syndrome disebabkan oleh kelebihan kortisol”
B.“Cushing’s
syndrome disebabkan oleh penurunan jumlah produksi aldosterone”
C.“Cushing’s
syndrome disebabkan oleh kelebihan hormone ADH”
D.“Cushing’s
syndrome disebabkan penurunan jumlah hormon paratiroid”
E.“Cushing’s
syndrome disebabkan kelebihan growth hormone”
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 002
Jawaban
: A
Rasional:
Cushing’s syndrome adalah kondisi yang disebabkan oleh kelebihan kortisol.
Pilihan B, C, D, dan E adalah pemahaman yang keliru tentang kondisi klien.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, pengertian Cushing’s syndrome. Dengan
mengingat bahwa kondisi ini berkaitan dengan glands adrenal akan membantu untuk
tidak mengabaikan pilihan C, D, dan E. Dengan sisa pilihan yang ada, ingatlah
bahwa Cushing’s (berarti naik, sekresi berlebih) untuk mengarahkan kepada
jawaban yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 03
Seorang
perawat mempersiapkan tindakan pengisapan (suction) klien yang terpasang
tracheostomy tube. Berapakah batas waktu maksimal yang harus ditentukan perawat
pada tindakan pengisapan tersebut? A. 1 menit B. 5 detik C. 10 detik D. 30
detik E. 20 detik
Jawaban
:C
Rasional:
Hiposekmia dapat disebabkan karena tindakan pengisapan (suctioning) yang terlalu
lama, yang dapat merangsang aktivitas sel-sel pacemaker jantung. Sebagai
konsekuensinya respons vasovagal dapat terjadi, dan menyebabkan bakardia. Oleh
karena itu, perawat harus memberikan tambahan oksigen sebelum pengisapan
dilakukan dan membatasi durasi setiap tindakan pengisapan sampai dengan 10
detik.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, prosedur pelaksanaan pengisapan. Dengan
mengingat bahwa selama pengisapan saluran pernapasan klien menjadi terhalang;
oleh karenanya pilihan A, D, dan E dapat dikesampingkan. Dari sisa pilihan yang
ada, pilihan B dapat ditinggalkan karena rentang waktu yang terlalu pendek.
Durasi lima detik akan tidak memungkinkan tindakan dapat dilakukan secara
optimal.
4.
Soal Latihan KBS #UKOMNers KMB 004
Seorang
klien dengan trauma dada mengalami flail chest. Tanda pasti manakah yang dapat
ditemukan perawat sebagai tanda khas flail chest?
A.Sianosis
B.Hipotensi
C.Gerakan
dada yang tidak sama antara kiri dan kanan (paradoksal)
D.Kesulitan
bernapas, khususnya pada saat ekspirasi
E.Nafas
cepat dan dangkal
Jawaban
:C
Rasional:
Flail chest terjadi sebagai akibat patah tulang rusuk yang multiple. Hal ini
menyebabkan tulang rusuk menjadi ‘mengambang’. Karena bagian ini terlepas dari
bagian tulang rusuk lain, bagian tulang yang terlepas dapat menyebabkan gerakan
paradoksal. Ini berarti pada saat inspirasi fragmen tulang yang patah akan
tertarik ke dalam, sedangkan bagian dada yang lain mengembang. Begitu juga pada
saat ekspirasi segmen tulang mengembang keluar, sementara bagian dada yang
sehat mengempis.gerakn seperti ini menandakan flail chest.
Strategi
mengejakan soal: perhatikan kata penanda ‘tanda khas’. Sianosis, hipotensi dan
takipnea dapat terjadi dengan berbagai gangguan pernapasan. Oleh karena itu
hilangkan kemungkinan memilih A, B, dan E. dari sisa pilihan yang tersisa,
pilihlah gerakan dada paradoksal daripada kesulitan bernapas saat ekspirasi,
dengan mengingat bahwa flail chest menandakan adanya patahan segmen tulang yang
bergerak bebas terlepas dari bagian rusuk yang lain.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 005
Seorang
perawat mengajarkan kepada klien tentang efek pemberian diphenhydramine, yang
digunakan untuk menekan batuk. Respons klien berikut ini menunjukkan klien
perlu mendapatkan instruksi lebih lanjut jika menyatakan:
A.“Saya
akan minum obatnya dalam keadaan perut kosong”
B.“Saya
tidak akan minum obat ini bersamaan dengan alcohol”
C.“Saya
akan makan permen karet bebas gula, permen, ataupun obat kumur untuk mengurangi
sensasi mulut kering”
D.“Saya
tidak akan melakukan aktivitas yang membutuhkan kewaspadaan mental saat
mengkonsumsi obat ini”
E.“Saya
akan minum obatnya 15 menit setelah makan”
Jawaban
: A
Rasional:
Diphenhydramine memiliki beberapa kegunaan, termasuk sebagai antihistamin,
antitusif, antidiskinetik, dan sedatif-hipnotik. Instruksi yang perlu
disampaikan saat menggunakan obat ini termasuk diantaranya untuk meminumnya
dengan makanan atau susu untuk mengurangi sensasi tidak nyaman pada perut, dan
penggunaan obat kumur ataupun permen karet bebas gula dan permen dapat
digunakan untuk mengurangi sensasi mulut kering. Karena penggunaan obat ini
juga dapat menyebabkan gejala berputar, klien dianjurkan untuk menghindari
pemakaiannya bersama dengan alkohol atau agen yang menekan aktivitas saraf pusat,
mengendara mobil atau kendaraan, ataupun aktivitas lain yang membutuhkan
kewaspadaan/ konsentrasi.
Strategi
mengerjakan soal: perhatian kata penanda ‘perlu mendapatkan informasi lanjut’.
Kata-kata ini mengindikasikan pertanyaan tentang dampak negatif dan
mengarahnkan bahwa pilihan ini tidak tepat. Dengan memahami bahwa obat ini
memiliki efek sedasi akan membantu anda menghapus pilihan B dan D karena kedua
pilihan tersebut sebanding dan mirip. Dengan mengingat bahwa pengobatan ini
menyebabkan mulut terasa kering, akan mengarahkan pada jawaban yang benar.
Jawaban yang tepat adalah ‘dengan meminum obat pada saat kondisi perut
kosong’.
6.
Seorang klien mengkonsumsi isoniazid selama 1 ½ bulan. Klien mengeluhkan kepada
perawat adanya sensasi mati rasa, parastesis, dan kesemutan pada ekstremitas.
Perawat dapat menginterpretasikan bahwa klien telah mengalami masalah yang
mana?
A.Hiperkalsemia
B.Neuritis
perifer
C.Spasme
pembuluh darah kecil
D.Gangguan
sirkulasi perifer
E.Nyeri
sendi
Jawaban
: B
Rasional:
Isoniazid adalah salah satu pengobatan pada kasus tuberculosis (TBC). Gejala
efek samping yang sering dilaporkan adalah neuritis perifer atau gangguan saraf
tepi, yang muncul sebagai sensasi mati rasa, kesemutan, dan parastesis pada
ekstremitas. Gejala ini dapat dikurangi dengan pemberian pyridoxine (vitamin
B6). Pilihan A, C, D, dan E tidak tepat.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, mati rasa parastesis dan kesemutan pada
ekstremitas. Pilihan C dan D tidak menunjukkan gejala yang dapat ditimbulkan
dalam pertanyaan, tetapi dapat menyebabkan kepucatan. Dari sisa pilihan
jawaban, anda semestinya tahu bahwa neuritis perifer adalah efek yang tidak
diinginkan dari pemberian isoniazid, dan tanda-tanda tersebut tidak berkaitan
dengan hiperkalsemia, sedangkan nyeri sendi adalah efek samping penggunaan
ethambutol.
7.
Seorang klien masuk kerumah sakit dengan keluhan nyeri dada dan riwayat
diabetes mellitus tipe dua direncanakan tindakan kateterisasi jantung.tindakan
pengobatan manakah yang harus dihentikan sejak 24 jam sebelum sampai 48 jam
setelah tindakan tersebut?
A.Insulin
regular
B.Glipizide
C.Repaglinide
D.Metformin
E.Furosemide
Jawaban
: D
Rasional:
Pemberian metformin perlu dihentikan sejak 24 jam sebelum sampai dengan 48 jam
setelah kateterisasi jantung karena injeksi kontras selama tindakan. Kontras
akan mempengaruhi fungsi ginjal, dengan adanya substansi metformin akan
meningkatkan resiko asodosis laktat. Sedangkan sisa pilihan jawaban lain tidak
mengindikasikan penghentian pemberian 24 jam sebelum sampai dengan 48 jam
setelah prosedur kateterisasi jantung.
Strategi
mengerjakan soal: singkirkan glipzide, repaglinide, dan furosemide karena sifat
obat-obat ini mirip. Meskipun dapat dihentikan pemberiannyapada pagi sebelum
pelaksanaan, sebagaimana instruksi puasa/nothing per oral menjelang prosedur.
Insulin regular dapat diberikan jika terjadi peningkatan kadar gula darah
sebagai akibat pemberian cairan intravena pada hari pelaksanaan kateterisasi.
8.Klien yang mengalami pembedahan jantung 24
jam sebelumnya, mengalami luaran urine terukur 20 mL/jam selama 2 jam. Klien
mendapatkan dosis tunggal 500 mL cairan intravena. Luaran urine terukur selama
1 jam terakhir 25 mL. hasil pemeriksaan laboratorium harian menunjukkan kadar
urea nitrogen dalam darau (BUN) 45 mL/dL dan kadar serum kreatinin 2,2 mg/dL.
Berdasarkan temuan-temuan ini, resiko manakah yang perlu diwaspadai oleh
perawat?
A. Hipovolemia
B. Gagal ginjal akut
C. Glomerulonefritis
D. Infeksi saluran kemih
E. Hiperkalsemia
Jawaban
: B
Rasional:
Klien yang mengalami pembedahan jantung berisiko terhadap gangguan ginjal akut
akibat penurunan kualitas perfusi hemolisis dan penurunan curah jantung atau
efek pemberian vasopressor. Gangguan ginjal ditandai dengan penurunan luaran
urine dan peningkatan urea nitrogendalam darah dan kadar kreatinin. Klien akan
membutuhkan pengobatan untuk meningkatkan perfusi ginjal dan mungkin akan
membutuhkan dialisis peritoneal ataupun hemodialisis. Tidak ada petunjuk
tentang hipovolemia, glomerulonefritis, dan infeksi saluran kemih dan
hiperkalsemia.
Strategi
mengerjakan soal: Hilangkan pilihan glomerulonephritis, infeksi saluran kemih
dan hiperkalsemia karena setipe dan mirip. Dengan memperhatikan kadar
kreratinin, akan menunjukkan untuk menghapus hipovolemia.
9.
Perawat memperhatikan monitor jantung seorang klien dan mengetahui adanya
perubahan mendadak pada irama jantung. Gelombang P hilang, dan kompleks QRS
melebar, dan irama ventrikuler teratur namun melebihi 140 bpm. Gangguan jantung
manakah yang dialami klien?
A. Sinus takikardi
B. Ventrikel fibrilasi
C. Ventrikuler takikardia
D. Kontraksi ventrikuler prematur (PVC)
E. Sinus bradikardi
Jawaban
:C
Rasional:
Ventrikuler takidarkia ditandai dengan ketiadaan gelombang P dan pelebaran
kompleks QRS (lebih dari 0,12 detik), dan kecepatan jantung meningkat diantara
140 dan 180x/ menit, sedangkan irama jantung teratur.
Strategi
mengerjakan soal: fokus pada subjek karakteristik pola elektrokardiogram dan
mencermati data pada pertanyaan. Hilngkan sinus takikardia karena gelobang P
menghilang, Premature ventricular contractions (PVCs)adalah ketukan jantung
terisolasi diluar siklus jantung, menumpuk padairanma yang ada, jadi pilihan
ini juga tidak perlu dipilih. Tanda sinus bradikardi adalah siklus atrial dan ventrikal
kurang dari 60x/menit, jadi pilihan E dapat dihilangkan. Dengan mengingat
ketiadaan gelombang QRS dengan ventrikel fibrilasi akan mengarahkan pada
pilihan yang benar.
10.
Seorang klien diterapi dengan procainamide karena mengalami disritmia jantung.
Selama menjalani terapi intravena, klien mengeluhkan pusing. Intervensi manakah
yang perlu dilakukan pertama kali oleh perawat?
A. Mengukur kecepatan irama jantung
B. Memberikan nitrogliserin tablet sebagaimana
diresepkan
C. Segera melakukan pemeriksaan EKG 12-lead
D. Mengauskultasi apeks detak jantung klien dan
memeriksa tekanan darah
E. Memantau adanya hipersensitivitas
Jawaban
:D
Rasional:
Tanda keracunan procainamide diantaranya kebingungan/disorientasi, pusing,
keluhan mengantuk, penurunan luaran urine, mual, muntah, dan peningkatan kecepatan jantung dengan irama
tidak teratur. Jika klien mengeluhkan pusing, perawat harus memeriksa
tanda-tanda vital terlebih dahulu. Meski memeriksa irama jantung dan
melaksanakan pemeriksaan EKG 12-lead juga penting, pemeriksaan vital dapat
dilakukan setelah tanda vital diperiksa. Nitroglycerin adalah agen vasodilator
dan akan menurunkan tekanan darah.
Strategi
mengerjakan soal: Perhatikan kata penanda ‘pertama kali’. Juga, gunakan
langkah-langkah asuhan keperwatan untuk menjawab dengan benar. Dengan mengingat
untuk selalu mengutamakan langkah mengkaji klien, bukan menggunakan alat.untuk
itu mengauskultasi irama apeks dan memeriksa tekanan darah adalah tindakan yang
ahrus pertama kali dilakukan.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 011
Seorang klien dengan atrial fibrilasi menerima
pemberian infus heparin berkelanjutan dengan dosis 1000 unit/jam. Sebagai
perwat harus mengetahui bahwa pemberian ini berdasarkan pada hasil pemeriksaan
laboratorium yang mana?
A. Waktu protrombin 12,5 detik
B. Waktu
activated partia thromoplastin 60 detik
C. Waktu
activated partia thromoplastin 28 detik
D. Waktu
activated partia thromoplastin 120 detik
E. Waktu
activated partia thromoplastin 30 detik
Jawaban
:B
Rasional:
Hasil pemeriksaan laboratorium untuk rerata waktu activated partial
thromboplastin adalah 20 sampai dengan 36 detik. Karena waktu activated partial
thromboplastin harus 1,5 hingga 2,5 kali lebih lama dari nilai normal, waktu
activated partial thromboplastin klien yang dapat diberikan medikasi pada
seputar 60 detik.
Strategi
mengerjakan soal: focus pada subjek efek terapi pemberian heparin. Waktu
protrombin dapat dikesampingkan karena dapat menentukan respons terhadap terapi
warfarin (Coumadin). Waktu activated partial thromboplastin 28 detik dan 30
detik tidak diabaikan karena hasil ini mengindikasikan bahwa klien tidak
mendapatkan dampak yang diharapkan terhadap pemberian infus heparin.
Selanjutnya waktu activated partial
thromboplastin lebih lama dari 120 detik dapat ditiadakan karena nilai ini
melebihi rentang efek terapi dan meningkatkan resiko pendarahan pada klien.
12.
Soal Latihan KBS #UKOMNers KMB 012
Seorang
klien dibawa kerumah sakit dengan diagnosis pankreatitis akut dan seorang
perawat mengkaji nyeri yang dikeluhkan klien. Bagaimanakah jenis nyeri yang
sesuai dengan diagnosis tersebut?
A. Panas dan sakit, di kuadran kiri bawah dan
menjalar kepanggung
B. Nyeri berat dan terus menerus, pada area
epigastrium dan menjalar ke punggung
C. Panas dan sakit, terletak pada area
epigastriumdan menjalar ke umbilicus
D. Nyeri berat dan terus menerus, pada kuadran
kiri bawah dan menjalar ke pangkal paha
E. Nyeri berat dan terus menerus, pada area
epigastrium dan menjalar ke panggul
Jawaban
:B
Rasional:
Nyeri akibat pankreatitis akut
seringkali berat dan terus menerus, pada area epigastrium dan menjalar ke
punggung. Pilihan jawaban lain tidak benar.
Strategi
mengerjakan soal: Dengan memperhatikan kata ‘akut’ akan membantu anda
mengesampingkan pilihan A, C, D, dan E karena pilihan-pilihan tersebut mirip
dan serupa. Dari sisapilihan yang ada,dengan mengingat lokasi anatomis pankreas
akan mengarahkan anda ke jawaban yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 013
Seorang
klien masuk rumah sakit dengan hepatitis infeksi virus,mengeluhkan kehilangan
nafsu makan dan kehilangan selera makan. Instruksi manakah yang dapat diberikan
perawat kepada klien untuk mempertahankan asupan nutrisi yang cukup?
A. Memilih makanan tinggi lemak
B. Meningkatkan asupan cairan, termasuk jus
C. Makan porsi tambahan jika gejala anoreksia
tidak berat
D. Makan lebih jarang, lebih baik makan hanya 3
kali sehari
E. Memilih makanan yang tinggi protein tetapi
rendah karbohidra
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 013
Jawaban
:B
Rasional:
Meskipun tidak ada diet khusus untuk penderita hepatitis infeksi virus, secara
umum klien disarankan untuk mengkonsumsi makanan rendah lemak, oleh karena
lemak kurang dapat dicerna akibat produksi empedu yang terganggu. Porsi kecil
dan sering lebih disarankan dan mungkin dapat mengurangi sensasi mual.
Seringkali nafsu makan akan lebih baik dipagi hari. Oleh karenanya disarankan
untuk sarapan dengan nutrisi yang baik. Asupan cairan juga disarankan antara
2500sampai 3000 mL/hari, yang termasuk jus yang mengandung nutrisi cukup.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek diet
untuk hepatitis. Pikirkan patofisiologi terkait hepatitis dan berfokus pada
keluhan klien untuk mengarahkan ke jawaban yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 014
Seorang
klien telah mengalami esophagogastroduodenoscopy. Manakah prioritas utama yang
perlu direncanakan perawat pada rencana perawatan klien?
A. Memeriksa suhu tubuh
B. Memonitor keluhan mulas
C. Memberikan kumur hangat untuk meredakan nyeri
kerongkongan
D. Memeriksa pengembalian refleks muntah
E. Memonitor kesulitan menelan
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 014
Jawaban
:D
Rasional:
Perawat seharusnya memprioritaskan pemeriksaan terhadap refleks muntah. Hal ini
adalah upaya memastikan jalur pernapasan klien. Perawat juga perlu mengawasi
tanda-tanda vital klien, dan kemungkinan peningkatan suhu tubuh secara mendadak
yang mengindikasikan adanya perforasi dari saluran cerna/ gastrointestinal.
Komplikasi ini akan muncul bersamaan dengan tanda lain seperti nyeri.
Mengevaluasi nyeri kerongkongan, mual, dan kesulitan menelan juga penting,
namun memastikan bersihan jalan nafas adalah prioritas utama bagi perawat.
Strategi
mengerjakan soal: Perhatikan kata penanda “prioritas utama”. Gunakan konsep
prioritas ABC-Airway, Breathing , Circulation. Jawaban yang benar akan
mengarahkan pada pilihan untuk mengatasi masalah jalan napas.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 015
Seorang
Perawat sedang memeriksa klien dengan diagnosis ulkus peptikum. Manakah temuan
dari pengkajian yang paling menunjukkan kejadian perforasi lambung?
A. Brakardia
B. Tungkai kedua kaki mati rasa
C. Mual dan muntah
D. Perut yang kaku seperti papan
E. Hipovolemia
Jawaban
:D
Rasional:
Perforasi lambung adalah kondisi darurat bedah yang memiliki karakteristik
nyeri berat yang mendadak dan tajam, dan tidak dapat ditoleransi pada area
medio-epigastrium dan meluas keseluruh abdomen dan kemudian menyebabkan perut
menjadi kaku dan seperti papan. Mual dan muntah dapat terjadi, takikardia dapat
muncul sebagai akibat syok hipovolemik. Sensasi mati rasa pada tungkai tidak
berhubungan dengan kasus ulkus peptikum.
Staregi
mengerjakan soal : Fokus pada subjek, perforasi. Pilihan B dapat dikesampingkan
karena tidak berkaitan dengan perforasi. Selanjutnya hilangkan pilihan A karena
takidarki yang akan terjadi pada kasus perforasi, bukan bradikardi. Takikardia
mungkin muncul jika terjadi syok hipovolemik. Dari sisa pilihan, perhatikan
kata ‘penanda yang paling menunjukkan’ akan mengarahkan kepada jawaban yang
benar.
16.
Soal Latihan KBS #UKOMNers KMB 016
Seorang
klien memulai mendapatkan terapi pancrelipase. Efek manakah dari pilihan
berikut yang perlu diperhatikan perawat untuk memberikan pengaruh terapi yang
maksimal?
A. Penurunan berat badan
B. Rasa mual yang meradang
C. Perbaikan steatorrhea
D. Nyeri abdomen mereda
E. Sedatif
Jawaban
: C
Rasional:
Pancrelipase adalah enzim pankreatik yang digumnakan sebagai terapi pada klien
dengan pankreatitis. Pengobatan ini seharusnya akan menurunkan jumlah lemak
pada feses (steatorrehea). Efek lain yang diharapkan adalh peningkatan status
gizi. Pengobatan ini tidak ditujukan untuk nyeri abdomen ataupun mulas.
Penggunaan obat dapat berakibat kenaikan berat badan. Pancrelipase tidak memberikan
efek sedatif pada penggunanya.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, manfaat yang diharapkan dari pengobatan.
Gunakan pengetahuan tentang fisiologi pancreas untuk mengarahkan kepada jawaban
yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 017
Seorang perawat sedang merawat klien dengan
peningkatan tekanan intrakranial. Tanda vital manakah yang perlu diperhatikan
perawat sebagai manifestasi peningkatan tekanan intrakarnial?
A. Peningkatan suhu tubuh, kecepatan nadi dan
irama nafas, dan penurunan tekanan darah
B. Peningkatan suhu tubuh, penurunan kecepatan
nadi, peningkatan kecepatan irama nafas, dan peningkatan tekanan darah
C. Penurunan suhu tubuh, penurunan nadi dan
irama nafas, dan peningkatan tekanan darah
D. Penurunan suhu tubuh, peningkatan kecepatan
nadi, penurunan kecepatan nafas dan peningkatan tekanan darah
E. Peningkatan suhu tubuh dan kecepatan nadi,
penurunan kecepatan nafas dan penurunan tekanan darah
Jawaban
: B
Rasional:
Perubahan pada tanda-tanda vital mungkin merupakan tanda lanjutan peningkatan
tekanan intracranial. Gejalanya meliputi peningkatan suhu tubuh dan tekanan
darah, penurunan kecepatan nadi dan irama nafas. Irama nafas tidak teratur juga
dapat terjadi.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, tanda-tanda peningkatan tekanan
intrakranial. jika diingat peningkatan suhu tubuh, akan memudahkan untuk
mengesampingkan pilihan C dan D. jika diketahui klien mengalami brakardia, atau
tekanan darah meningkat, anda akan dapat memilih jawaban yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 018
Seorang klien yang mengalami pemulihan dari
trauma kepala berpartisipasi dalam asuhan keperawatan. Aktivitas manakah yang
menunjukkan pemahaman klien terhadap upaya pencegahan peningkatan tekanan
intrakranial?
A. Mengeluarkan ingus melalui hidung
B. Latihan isometric
C. Batuk sekuat tenaga
D. Menghembuskan nafas saat mengubah posisi
E. Valsava maneuver
Jawaban
: D
Rasional:
Aktivitas yang meningkatkan tekanan intratorak dan intraabdomen dapat
menyebabkan peningkatan tekanan intrakranial secara tidak langsung. Beberapa
contoh aktivitas ini diantaranya latihan isometrik, valsalva manuver, batuk,
bersin, dan mengeluarkan ingus. Menghembuskan nafas saat beraktivitas seperti
berpindahposisi atau bergerak di tempat tidur, membuat celah suara yang
mencegah peningkatkan tekanan intratoraks.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, mencegah peningkatan tekanan intracranial.
Evaluasi setiap pilihan berhubungan dengan tekanan yang diakibatkan kepada
tubuh. Dengan demikian akan memudahkan untuk tidak mengabaikan pilihan yang
tidak sesuai dengan mudah.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 019
Seorang klien mengeluarkan cairan jernih
keluar dari lubang hidung setelah terjadi fraktur basis kranialis. Temuan
manakah yang perlu dicurigai perawat sebagai cairan serebrospinal?
A. Cairan jernih dan tes kandungan glukosa
negatif
B. Cairan bercampur darah dengan pH 6
C. Cairan bergumpal pada pembalut luka dengan pH
7
D. Cairan yang tidak menyatu dengan tes
kandungan glukosa yang positif
E. Cairan bercampur darah dengan hasil tes
kandungan gula positif
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 019
Jawaban
: D
Rasional:
Terjadinya keluaran cairan serebrospinal (cerebrosfinal fluid/CSF) dari hidung
atau telinga merupakan tanda fraktur basis kranii. CSF dapat dibedakan dari
bentuk cairan tubuh lain karena ia akan terpisah menjadi substansi berwarna
kemerahan kekunungan dengan batas tegas pada balutan luka, disebut sebagai halo
sign. Cairan ini juga positif memiliki kandungan gula.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, karakterik CSF. Ingat bahwa CSF mengandung
gula, sedang sekresi lainseperti mucus tidak. Dengan memahami bahwa CSF akan
terpisah membentuk cincin akan membantu memilih jawaban yang tepat.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 020
Seorang
perawat sedang mengevaluasi tanda gejala neurologis seorang klien yang
mengalami syok spinal akibat trauma tulang belakang. Hasil observasi manakah
yang menunjukkan syok spinalis menetap?
A. Hiperrefleksia
B. Refleks positif
C. Kelumpuhan
D. Refleks pengosongan kandung kemih
E. Sensasi mual
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 020
Jawaban
: C
Rasional:
Syok spinalis yang mulai berakhir ditandai kembalinya respons-respons refleks
(khususnya gerakan fleksi jika diberikan rangsang pada kulit), status
hiperrefleksia disbanding kelumpuhan, dan refleks mengosongkan kandung kemih.
Sensasi mual terjadi karena difreklesia otonom.
Strategi
mengerjakan soal: Dengan mengingat bahwa syok spinalis ditandai oleh hilangnya
kemampuan gerak otot skeletal, hilangnya fungsi dinding katung kemih, dan gerak
refleks yang tertekan (menurun drastis). Kembalinya fungsi-fungsi tersebut
menunjukkan bahwa syok akan segera pulih. Perlu dicatat bahwa pilihan A, B, D,
dan E serupa, menandakan respons refleks telah mulai pulih.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 021
Seorang
perawat sedang merawat klien yang mengalami kejang di tempat tidur. Tindakan
perawat manakah yang merupakan kontraindikasi penatalaksanaan kejang?
A. Mengendurkan pakaian yang ketat
B. Mengekang ekstremitas klien
C. Memindahkan guling dan memindahkan palang
pengaman tempat tidur
D. Memiringkan posisi klien, jika mungkin,
memposisikan kepala fleksi kedepan
E. Memfasilitasi kemungkinan muntah
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 021
Jawaban
: B
Rasional:
Tindakan keperawatan selama klien mengalami kejang diantaranya memberikan ruang
privat untuk klien, mengendurkan pakaian yang ketat, meminggirkan guling dan
menaikkan palang pengaman tempat tidur dan menempatkan klien miring dengan
kepala menekuk kedepan, jika memungkinkan, membuat lidah jatuh keluar dan
memfasilitasi kemunggkinan muntah. Ekstremitas tidak diperbolehkan untuk
dikekang, karena kontraksi otot yang kuat mungkin terjadi dan dapat mencederai
klien. Jika klien tidak diatas tempat tidur saat kejang, perwat harus
memposisikan klien serendah mungkin , dan jika mungkin, untuk menjaga klien
dari cidera kepala dan menjaughkan perabot furniture yang dapat mencelakai
klien.
Strategi
mengerjakan soal: focus pada subjek, intervensi yang dilarangsaat terjadi
kejang. Kaji kembali pertanyaan ini menggunakan sudut pandang kemungkinan
penyebab trauma. Aktivitas dalam pilihan tidak menimbulkan cedera kecuali
tindakan mengekang ekstremitas klien. Ingatlah untuk tidak mengekah klien selama
kejang.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 022
Carbidopa
–levodopa diresepkan untuk klien dengan Parkinson. Perawat memonitor efek
samping atau efek yang tidak dikehendaki yang dapat terjadi pada klien. Temuan
manakah yang menunjukkan bahwa kliaen mengalami efek yang tidak dikehendaki?
A. Pruritus
B. Takikardia
C. Hipertensi
D. Gangguan kemampuan menggerakkan anggota tubuh
E. Diare
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 022
Jawaban
: D
Rasional:
Diskinesia dan gangguan kemampuan menggerakkan anggota tubuh dapat terjadi pada
klien yang mendapat levodopa dalam dosis tinggi. Mual, nausea, anorexia,
pusing, hipertensi ortostatik, brakardia, dan akinesia adalah efek samping yang
sering dilaporkan pada klien yang menggunakan levodopa.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek efek yang merugikan. Pilihan B dan C
terlihat serupa dan efek terkait dengan aktivitas jantung, maka hilangkan
kemungkinan memilih pilihan ini terlebih dahulu. Selanjutnya, fokus pada
diagnosis klien dan pilih pilihan yang benar, buka A dan E, karena A dan E
terkait dengan system neurologis.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 023
Klien
datang ke unit gawat darurat dengan keluhan spasme punggung. Klien menyatakan
“Saya sudah meminum dua sampai tiga aspirin setiap empat jam selama seminggu
terakhir ini, tapi tidak banyak mengurangi nyeri punggung saya.” Klien
dicurigai mengalami intoksikasi aspirin. Manisfestasi manakah yang harus
dicurigai perawat?
A. Tinnitus
B. Diare
C. Konstipasi
D. Fotosensitivitas
E. Pruritus
Jawaban
: A
Rasional:
Intoksikasi ringan terhadap asam asetilsalisilat (aspirin) disebut salicilisme
dan umumnya dialami jika dosisnya lebih tinggi dari 4 g. Tinnitus (telinga
berdengung) sering dikeluhkan pada kondisi intoksikasi. Hiperventilisasi mungkin
terjadi karena salisilat merangsang pusat pernapasan. Demam mungkin juga dapat
terjadi, karena salisilat berinteraksi dengan jalur metabolik, meningkatkan
ikatan oksigendan produksi panas. Pilihan B, C, D dan E tidak berhubungan
dengan toksisitas aspirin.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek keracunan aspirin. Pilihan B dan C
berhubungan dengan keluhan gastroinstestinal, serupa dan mirip, harus
disingkirkan terlebih dahulu. Dari sisa pilihan yang ada, anda akan tahu bahwa
kemungkinan yang terjadi adalah tinnitus.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 024
Seorang
perawat mewaspadai tanda komplikasi pada klien yang baru saja didiagnosis
dengan diabetes mellitus. Tanda manakah yang dapat terjadi dan menunjukkan
hiperglikemia?
A. Poliuria
B. Diaforesis
C. Hipertensi
D. Peningkatan kecepatan nadi
E. Kebingungan
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 024
Seorang
perawat mewaspadai tanda komplikasi pada klien yang baru saja didiagnosis
dengan diabetes mellitus. Tanda manakah yang dapat terjadi dan menunjukkan
hiperglikemia?
A. Poliuria
B. Diaforesis
C. Hipertensi
D. Peningkatan kecepatan nadi
E. Kebingungan
Jawaban
: A
Rasional:
Gejala klasik hiperglikemia diantaranya polydipsia, polyuria, polyphagia.
Diaforesis mungkin terjadi pada hipoglikemia. Pilihan B, C, D, dan E bukanlah
tanda hipoglikemia.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek tanda gejala hiperglikemia. Ingat adanya
tiga ‘P’ yang berkaitan dengan hiperglikemia-polyuria, polydipsia, polyphagia.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 025
Seorang
klien dirujuk ke unit gawat darurat, dan didiagnosa koma myxederma. Tindakan
pertama manakah yang perlu dipersiapkan perawat dengan tepat?
A. Menghangatkan klien
B. Menjaga kelancaran jalan nafas
C. Memberikan hormone tiroid
D. Memberikan terapi cairan
E. Menghindarkan penggunaan kortikosteroid
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 025
Jawaban
: B
Rasional:
Tindakan keperawatan yang perlu dilakukan pertama kali adalah untuk memastikan
kelancaran jalan nafas. Oksigen perlu diberikan, diikuti dengan terapi
penggantian cairan, menjaga suhu tubuh klien tetap hangat, mewaspadai perubahan
tanda vital, dan memberikan terapi hormone tiroid intravena.
Strategi
mengerjakan soal: Perhatikan kata penanda ‘pertama’ semua pilihan merupakan
tindakan yang perlu dilakukan. Tetapi gunakan rational ABC – airway, breathing
and circulation—untuk dapat menjawab dengan benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 026
Seorang
perawat memberikan asuhan keperawatan kepada klien yang dirujuk ke unit gawat darurat
dengan diabetic ketoasidosis (DKA). Pada fase akut, rencana perwatan yang
manakah yang perlu diprioritaskan?
A. Mengoreksi asidosis
B. Memberikan dekstrose 5% intravena
C. Lakukan pemeriksaan EKG
D. Berikan rapid insulin intravena
E. Dokumentasikan kebutuhan klien
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 026
Jawaban
: D
Rasional:
kekurangan insulin (absolut atau relatif) adalah penyebab utama diabetic
ketoacidosis (DKA). Penatalaksanaan termasuk diantaranya pemberian rapid
insulin intravena, pemberian cairan NS (normal saline) di awal terapi, dan
terapi penggantian potassium, diikuti dengan mengoreksi asidosis. Melakukan
tpemeriksaan EKG bukanlah merupakan tindakan prioritas.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada diagnosis klien. Perhatikan kata penanda
‘diprioritaskan’. Perlu diingat dalam DKA, tindakan pertama adalah dengan
rapid-acting insulin. Normal saline (NaCiI) diberikan pertama kali. Oleh karena
itu pilihan B tidak tepat. Pilihan A, C, dan E merupakn komponen dari rencana
terapi tetapi bukan prioritas.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 027
Seorang
perawat mengajari klien untuk mencampur regular insulin dengan NPH insulin
dalam satu spuit. Tindakan manakah yang ditunjukkan klien, mengindikasikan
klien membutuhkan pendampingan lanjut?
A. Mengambil NPH insulin terlebih dahulu.
B. Mengambil regular insulin terlebih dahulu
C. Memasukkan udara ke vial NPH terlebih dahuliu
D. Memasukkan udara sejumlah dosis insulin yang
diinginkan kedalam masing-masing vial
E. Menginjeksi insulin dengan dosis tercampur,
menyiapkannya mmebutuhkan waktu 5-15 menit
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 027
Jawaban
: A
Rasional:
Saat mempersiapkan canpran insulin reaksi cepat seperti regular insulin denagn
jenis insulin yang lain, regular insulin perlu diambil lebih dahulu. Urutan ini
dilakukan untuk mencegah kontaminasi dari vial regular insulin dengan jenis
insulin lain. Pilihan B, C, D, dan E menunjukkan langkah yang tepat dalam
mempersiapkan insulin.
Strategi
mengerjakan soal: perhatiakn kata penanda ‘membutuhkan pendampingan lanjut’.
Kata kata ini menunjukkan kebutuhan penjelasan lebih lanjut dan menanyakan
jawaban yang mengarah ke tindakan yang kurang tepat. Ingatlah untuk mengambil
regular insulin sebelum NPH insulin.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 028
Seorang
perawat melaksanakan pemeriksaan dini osteoporosis. Klien manakah yang paling
beresiko terhadap penyakit ini?
A. Seorang wanita berusia 25 tahun yang terbiasa
jogging
B. Seorang wanita 36 tahun dengan asthma
C. Seorang pria berusia 70 tahun yang terbiasa
mengkonsumsi alkohol secara berlebihan
D. Seorang wanita berusia 65 tahun yang malas
beraktivitas dan memiliki kebiasaan merokok
E. Obesitas
Jawaban
: D
Rasional:
Faktor resiko osteoporosis diantaranya jenis kelamin perempuan, post menopause,
usia lanjut, diet rendah kalsium, kebiasaan mengkonsumsi alkohol berlebih,
malas beraktivitas dan perokok aktif. Pengguna kortikosteroid jangka panjang,
antikonvulsan, dan atau furosemide.
Strategi
mengerjakan soal: focus pada subjek, faktor resiko osteoporosis. Seorang wanita
berusia 25 tahun yang suka jogging (berolahraga menggunakan tulang panjang)
memiliki resiko yang kecil. Seorang berusia 36 tahun dengan asthma dapat
dikesampingkan karena satu-satunya resiko hanya penggunaan kortikosteroid
jangka panjang untuk asthma. Dari sisa pilihan yang ada, seorang wanita berusia
65 tahun memiliki resiko yang lebih tinggi (usia, jenis kelamin, post
menopause, malas beraktivitas, dan perokok) daripada seoranglaki-laki berusia
70 tahun (usia, konsumsi alkohol). Obesitas tidak termasuk ke dalam resiko
osteoporosis.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 029
Seorang
perawat mendaftarkan klien dengan trauma multipel ke unit perawatan. Klien
mengalami fraktur tungkai kaki dan sudah dipasangkan fiksasi eksternal
menggunkan gips. Posisi manakah yang tepat untuk kaki yang sakit tersebut?
A. Mendatar selama 12 jam, dan dinaikkan selama
12 jam
B. Dinaikkan (elevasi) selama 3 jam dan rata
mendatar selam 1 jam
C. Rata mendatar selam 3 jam dan dielevasikan selam 1 jam
D. Dielevasikan menggunakan bantal secara terus
menerus selama 24 sampai dengan 48 jam
E. Dielevasikan selama 12 jam dan mendatar
sampai dengan 6 jam
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 029
Jawaban
: D
Rasional:
Ekstremitas yang difiksasi menggunakan gips perlu dielevasikan selama 24 sampai
48 jam pertama untuk meminimalkan pembengkakan dan memfasilitasi aliran vena.
Pilihan A, B, C, dan E tidak tepat.
Strategi
mengerjakan soal: Perhatikan kata penanda ‘tepat’. Dengan mengingat bahwa edema
merupakan salah satu perhatian pada kasus trauma dan memahami efek gravitasi
pada edema akan mengarahkan pada jawaban yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 030
Allopurinol
diresepkan untuk klien dan perawat menyiapkan petunjuk pemakaian obat bagi
klien tersebut. Petunjuk manakah yang harus disediakan oleh klien tersebut?
A. Minum 3000mL sehari
B. Minum obatnya pada keadaan perut kosong
C. Efek pengbatan akan terasa dengan segera
D. Kemungkinan bibir bengkak merupakan reaksi
normal pengobatan
E. Klien dapat meminum obat tersebut bersamaan
dengan aspirin
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 030
Jawaban
: A
Rasional:
Klien yang mengkonsumsi allopurinol disarankan untuk minum atau mendapatkan
asupan cairan sampai dengan 3000 mL sehari. Efek terapeutik obat akan terasa
setelah pemakaian selama 1 minggu atau lebih. Allopurinol dapat diminum
bersamaan, atau segera setelah makan atau minum susu. Reaksi ruam, iritasi,
pada area orbital, atau pembengkakan bibir atau area mulut harus segera dirujuk
untuk menemui tenaga kesehatan, karena hal-hal ini mungkin merupakan reaksi
alergi obat. Aspirindapat menyebabkan serangan grout jika diminum bersama
allopurinol.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, indikasi klien dengan allopurinol. Pilihan
D dapat dikesampingkan dengan mudah karena mengindikasikan reaksi
hipersensitivitas, yang bukan rekasi yang diharapkan. Dari sisa pilihan yang
ada, perlu diingat bahwa sediaan obat ini untuk terapi gout, akan mengarahkan
pada jawaban yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 031
Seorang
klien masuk unit gawat darurat dengan keluhan nyeri bagian bawah dan hematuria.
Klien tidak mengalami demam. Kondisi riwayat manakah yang perlu dikaji oleh
perawat?
A. Pielonefritis
B. Glomerulonefritis
C. Trauma abdomen atau kandung kemih
D. Riwayat kanker renal pada keluarga klien
E. Uretritis
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 031
Jawaban
: C
Rasional:
Trauma pada kandung kemih perlu diwaspadai pada klien yang mengeluh nyeri perut
bagian bawah dan hematuria. Glomerulofritis, pielonefritis dan uretritis
mungkin disertai demam, dan karenanya tidak sesuai dengan kondisi klien dalam
soal. Kanker renal tidak menimbulkan nyeri pada perut bawah, tetapi menimbulkan
nyeri pada area pinggang.
Strategi
mengerjakan soal: Eliminasi pilihan A, B, dan E
karena mirip dan serupa, dan mengingat penyakit inflamasi atau infeksi
dapat desertai demam. Karena klien ini tidak mengalami demam, pilihan-pilihan
tersebut tidak terjadi. Gunakan pemahaman anatomis dan pemeriksaan nyeri untuk
mendapatkan jawaban yang benar. Nyeri akibat kanker ginjal adalah temuan lanjut
terokalisir di area pinggang.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 032
Seorang
perawat memastikan lokasi fistula arteriovenosus pada lengan kiri klien untuk
mempersiapkan tindakan hemodialisis. Indikasi manakah yang menunjukkan bahwa
fistula dimaksud telah paten?
A. Terdapat denyutan pada fistula saat dipalpasi
B. Kehadiran nadi radialis pada lengan kiri
C. Hilangnya suara desiran pada fistula saat
diauskultasi
D. Capillary refill time (CRT) kurang dari 3
detik pada kuku di jari tangan kiri
E. Kehadiran nadi ulnaris pada pergelangan
tangan kiri.
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 032
Jawaban
: A
Rasional:
Seorang perawat memastikan fistula dengan mempalpasi untuk adanya denyutan atau
suara desiran saat auskultasi. Kehadiran denyutan atau suara desiran
mengindikasikan kepatenan fistula. Meski
nadi radialis pada pergelangan tangan kiri dan CRT kurang dari 3 detik pada
jari tangan kiri adalah kondisi normal yang diharapkan, kedua hal tersebut
tidak memastikan kepatenan dari fistula.
Strategi
mengerjakan soal: Hilangkan pilihan B, D, dan E terlebih dahulu karena
ketiganya mirip dan serupa, dan mengukur kecukupan sirkulasi pada area distal
ekstremitas, bukan memastikan fistula. Dari sisa pilihan yang ada, fokus pada
subjek dan perhatikan kata ‘ketiadaan’ dalam pilihan C untuk mengarahkan pada
pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 033
Seorang
Klien pria didiagnosa urethritis. Manifestasi gangguan manakah yang perlu
diwaspadai Perawat ?
A. Hematuria dan pyuria
B. Dysuria dan proteinuria
C. Hematuria dan urgensi
D. Dysuria dan keluarnya cairan dari penis
E. Dysuria dan hematuria
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 033
Jawaban
: D
Rasional:
Urethritis pada klien pria sering kali
terjadi akibat infeksi chlamidia, ditunjukkan dengan keluhan dysuria, diikuti
dengan keluarnya cairan mukopurulen melalui penis. Gangguan ini sering disertai
dengan gonorrhea, oleh karena itu pemeriksaan diagnostik perlu dilakukan untuk
kedua masalah, termasuk pemeriksaan kultur dan rapid test.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek, manifestasi urethritis. Dengan mengingat urethritis pada umumnya
disertai dysuria pada klien pria akan mengarahkan untuk mengeliminasi pilihan
A, C dan E. Dengan memahami bahwa permasalahan yang terjadi pada urethra, bukan
ginjal, akan mengarahkan untuk mengeliminasi pilihan B, karena proteinuria
menunjukkan adanya ganggguan fungsi ginjal.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 034
Seorang
perawat mengumpulkan data dari klien dengan riwayat benign prostatic
hyperplasia (BPH). Gejala awal manakah yang perlu ditanyakan perawat untuk
menentukan klien mengalami kekambuhan BPH saat ini ?
A.
Nocturia
B.
Retensi urine
C.
Inkontinensia urgensi
D.
Penurunan pancaran aliran saat berkemih
E.
Hematuria
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 034
Jawaban
: D
Rasional:
Penuruanan
pancaran aliran saat berkemih adalah gejala awal benign prostatic hyperplasia
(BPH). Pancaran aliran urine kemudian akan semakin melemah dan berakhir dengan
aliran menetes, frekuensi berkemih, urgensi, inkontinensia urgensi, dan
nocturia. Jika tidak tertangani, obstruksi lengkap akan meyebabkan retensi
urine.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata penanda " Awal ". Jika kita tahu bahwa benign prostatic
hyperplasia (BPH) dapat berakhir dengan obstruksi urine, cari pilihan jawaban
yang menunjukkan gejala yang paling ringan.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 035
Klien
mengalami demam terlihat berada di ruang gawat darurat dengan keluhan tidak dapat buang air ( berkemih ).
Dicurigai klien memiliki riwayat benign prostatic hyperplasia. Pertanyaan
tentang terapi manakah yg perlu disampaikan perawat kepada klien ?
A.
Diurektik
B.
Antibiotik
C.
Antitusif
D.
Dekongestan
E.
Analgesik
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 035
Jawaban
: D
Rasional:
Klien
dengan benign prostatic hyperplasia (BPH), episode retensi urine dapat dipicu
oleh penggunaan obat-obatan tertentu seperti dekongestan, antikolinergik, dan
antidepressan. Klien perlu ditanya tentang penggunaan obat-obatan ini jika
mengalami retensi urine. Retensi urine dapat dipicu oleh faktor lain seperti,
minuman beralkohol, infeksi, rawat tirah baring, dan kedinginan. Analgesik
tidak berkaitan langsung dengan retensi urine.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus pada subjek, obat-obatan yg dapat menyebabkan
retensi urine pada klien dengan benign prostatic hyperplasia. Karena itu
hindarkan memilih A. Antibiotik diketahui tidak memiliki efek sama sekali,
karenanya kesampingkan pilihan B. Dari sisa pilihan jawaban, dengan mengingat
obat-obatan yang mengandung antikolinergik dapat menyebabkan rentensi urine
pada klien dengan BPH.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 036
Seorang
mahasiswa keperawatan sedang mempersiapkan kelas pendidikan kesehatan prenatal
tentang sirkulasi fetal. Pernyataan manakah yg perlu disertakan dalam rencana
pendidikan tersebut ?
A.
"Satu arteri membawa darah kaya oksigen dari plasenta ke fetus "
B.
"Dua arteri membawa darah kaya oksigen dari plasenta ke fetus"
C.
"Dua arteri membawa darah produk sisa dari fetus ke plasenta "
D.
"Dua vena membawa darah penuh karbondioksida dari fetus ke plasenta "
E.
"Satu arteri membawa darah yg kekurangan oksigen dan produk sisa dari
fetus ke plasenta"
Jawaban
C
Rasional
: darah yg di pompa jantung embrio meninggalkan janin melalui arteri
umbilikalis. Ketika penuh oksigen, darah dikembalikan oleh sebuah vena
umbilikalis. Arteri2 membawa darah dengan sedikit oksigen, sebuah vena membawa
darah kaya oksigen dan memberikan nutrisi serta oksigen kepada fetus
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 037 :
Seorang
mahasiswa keperawatan ditugaskan untuk merawat klien yg akan melahirkan.
Seorang instruktur keperawatan menanyakan kepada mahasiswa tersebut untuk
menjelaskan sirkulasi fetalis, khususnya tentang duktus venosus. Pernyataan
manakah yg benar tentang duktus venosus
A.
Menghubungkan arteri pulmonalis dengan aorta.
B.
Lubang terbuka di antara atrium kanan dan kiri atrium.
C.
Menghubungkan vena umbilikalis dengan vena cava inferior.
D.
Menghubungkan arteri umbilikalis dengan vena cava inferior.
E.
Menghubungkan vena umbilikalis dengan vena cava superior.
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 037
Jawaban
: C
Rasional:
Duktus
venosus menghubungkan vena umbilikalis dengan vena cava inferior. Foramen ovale
adalah lubang sementara di antara atrium kanan dan kiri. Duktus arteriosus
menghubungkan aorta dan vena pulmonalis.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 038 :
Klien
yg sedang hamil menyampaikan kepada perawat bahwa ia ingin mengetahui jenis
kelamin janin yang dikandungnya segera. Faktor manakah yang perlu diketahui perawat
tentang mengapa jenis kelamin janin baru dapat diketahui pada usia kehamilan 12
minggu ?
A.
Kehadiran genetalia eksterna dari janin.
B.
Permulaan munculnya perbedaan bentukan kelamin janin.
C.
Testis janin turun ke dalam kantung buah zakar
D.
Perbedaan internal laki-laki dan perempuan mulai tampak ke eksternal
E.
Labia mayora mulai berkembang dengan baik.
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 038
Jawaban
: A
Rasional:
Pada
akhir minggu ke-12 kehamilan, genetalia eksterna janin telah berkembang pada
tingkat di mana jenis kelamin dapat diketahui secara visual. Pembentukan
genetalia eksterna terjadi pada akhir minggu ke-9 kehamilan. Testis turun ke
scrotum pada akhir minggu ke-38. Pembentukan genetalia interna mulai terjadi
pada akhir minggu ke-7 kehamilan.
Strategi
mengerjakan soal : Fokus pada subjek, jenis kelamin janin. Dengan mengingat
bahwa jenis kelamin dapat diketahui secara visual oleh penampakan genetalia
eksterna pada minggu ke-12 usia kehamilan.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 039 :
Seorang
perawat melakukan pengkajian kepada klien dengan usia kehamilan 38 minggu, dan
mencatat detak jantung janin 174 kali per menit. Berdasarkan temuan tersebut,
tindakan manakah yg harus diprioritaskan ?
A.
Mencatat hasil temuan
B.
Memeriksa denyut jantung ibu
C.
Memberitahukan sejawat profesional kesehatan
D.
Menyampaikan kepada klien bahwa denyut jantung janin dalam rentang normal.
E.
Memeriksa tanda-tanda vital.
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 039
Jawaban
: C
Rasional:
Denyut
jantung janin (DJJ) berhubungan dengan usia kehamilan, dengan rentang antara
160-170 kali/menit pada trimester pertama, melambat sampai dengan 110-160
kali/menit pada akhir usia kehamilan. Pada atau menjelang kelahiran, DJJ akan
kurang dari 110 kali/menit, atau lebih dari 160 kali/menit pada keadaan uterus
beristirahat, fetal distress, perawat harus menghubungi sejawat profesional
kesehatan. Pilihan B, D dan E tidak tepat untuk dilakukan berdasarkan informasi
dalam pertanyaan. Meski perawat perlu mencatat hasil pemeriksaan, sejawat
profesional kesehatan perlu diberi tahu.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata penanda "diprioritaskan". Juga perhatikan DJJ janin klien pada
usia kehamilan 38 minggu. DJJ normal pada usia kehamilan ini mendekati 110-160
kali/menit.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 040 :
Seorang
perawat menyelenggarakan kelas pendidikan prenatal tentang sistem reproduksi
wanita. Ketika klien dalam kelas itu bertanya tentang mengapa ovum yg telah
dibuahi bertahan selama tiga hari di tuba falopi, apakah jawaban terbaik yg
harus disampaikan perawat ?
A.
"Hal itu meningkatkan kemungkinan bertahan pada ovum yang terbuahi"
B.
"Hal itu meningkatkan paparan ovum yang terbuahi terhadap estrogen dan
progesteron"
C.
"Hal itu meningkatkan kesempatan ovum yg terbuahi untuk menempel pada
bagian atas uterus"
D.
"Hal itu meningkatkan kemungkinan paparan ovum yg terbuahi terhadap
luteinizing hormone dan follicle stimulating hormone"
E.
"Hal itu meningkatkan paparan ovum yg terbuahi terhadap follicle
stimulating hormone"
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 040
Jawaban
: C
Rasional:
Isthmus
tuba falopi tetap dalam keadaan kontraksi sampai dengan tiga hari setelah
pembuahan untuk memberikan kesempatan ovum yang terbuahi untuk berkembang di
dalam tuba. Pertumbuhan awal dari ovum ini menigkatkan kesempatan implantasi
normal pada porsio fundal dari corpus uterus. Estrogen adalah hormon yg
diproduksi oleh folikel ovarium, korpus luteum, korteks adrenal, dan plasenta
selama masa kehamilan. Luteinizing hormone dan follicle-stimulating hormone
diekskresikan oleh glans pituitari anterior. Kemungkinan bertahan dari ovum ini
tidak tergantung pada lamanya bertahan dalam tuba falopi selama 3 hari.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata penanda "terbaik" dan gunakan pemahaman tentang anatomi dan
fisiologi dari sistem reproduksi perempuan. Ingat bahwa fertilisasi terjadi di
tuba falopi dan telur yg terbuahi tetap berada di tuba falopi selama 3 hari.
Hal ini akan menigkatkan kesempatan telur untuk proses implantasi secara
normal.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 041 :
Seorang
klien ditujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan terapi terhadap selulitis akut
pada bagian bawah tungkai kaki kirinya. Klien tersebut menanyakan kepada
perawat yg bertugas untuk menjelaskan apa yg dimaksud dengan selulitis. Manakah
penjelasan yang dapat diberikan perawat, yang menunjukkan pemahamannya terhadap
selulitis ?
A.
Inflamasi yg hanya melibatkan lapisan epidermis
B.
Infeksi pada kulit yang melibatkan lapisan dermis dan hipodermis di bawahnya.
C.
Infeksi superfisial akut yang mengenai lapisan dermis dan melibatkan sistem
limfatik.
D.
Infeksi epidermis dan limfatik yang disebabkan Staphylococcus
E.
Infeksi kulit pada bagian epidermis
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 041 :
Jawaban
: B
Rasional:
Selulitis
adalah infeksi dermis dan hipodermis di bawahnya yang berakibatkan eritema dan
kemerahan tanpa batas yang jelas dan meluas ke jaringan di sekitarnya. Kulit
menjadi kemerahan, membengkak, noduler, dan tegang. Erysipelas adalah inflamasi
akut dermis dan jaringan limfatik, bersifat superfisial, dan meluas dengan
cepat.
Strategi
mengerjakan soal :
Kesampingkan pilihan C dan D karena keduanya
mirip dan serupa, dan melibatkan jaringan limfatik. Eliminasi pilihan A dan E,
karena hanya melibatkan kata-kata dengan akhiran yang sama saja.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 042 :
Klien
dewasa mengalami luka bakar akibat ledakan. Luka bakar mulanya terbatas pada
seluruh wajah klien ( bagia anterior, seoaruh kepala ), dan setengah atas torso
anterior, dan luka bakar mengelilingi setengah bagian bawah dari kedua lengan
klien. Pada saat ledakan, pakaian klien ikut terbakar, klien berlati
mengakibatkan luka bakar tambah pada permukaan posterior kepala dan bagian atas
torso posterior. Dengan menggunakan " rule of nine ", berapa luas
luka bakar klien ?
A.
18 %
B.
24 %
C.
36 %
D.
48 %
E.
54 %
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 042 :
Jawaban
: C
Rasional:
Berdasarkan
acuan "rule of nine", dengan awal luas luka bagian anterior kepala
setara dengan 4,5 %, bagian atas torso anterior senilai 9 %, dan bagian bawah
kedua lengan senilai 9 %. Lula tambahan separuh posterior kepala setara dengan
4,5 % dan setengah atas torso posterior 9 %. Total luas 36 %.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek,!"rule of nine". Dengan mengingat persentase terkait
"rule of nine" dan memperhatikan luka bakar yang jelas dalam
pertanyaan akan mengarahkan pada jawaban yg benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 043 :
Asam
salisilat diresepkan untuk klien yang mengalami psoriasis. Perawat
memperhatikan klien. Manakah temuan pemeriksaan perawat jika terjadi
intoksikasi sistemik dari asam salisilat ?
A.
Tinnitus
B.
Diare
C.
Konstipasi
D.
Penurunan kapasitas respirasi
E.
Bradikardia
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 043 :
Jawaban
: A
Rasional:
Asam
salisilat diserap melalui kulit, dan intoksikasi sitemik akibat salisilat (
salisilisme ) dapat terjadi. Gejala yang muncul di antaranya tinnitus, pusing,
napas cepat, dan gejala psikologis. Konstipasi, bradikardi, dan diare tidak
terkait dengan salisilisme.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek, intoksikasi sistemik. Dengan mengetahui nama obat akan mengarahkan
pad jawaban yang tepat jika dapat mengingat dampak toksik asam salisilat
(aspirin).
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 044 :
Seorang
perawat menyusun rencana perawatan klien dengan multipel myeloma. Manakah
prioritas tindakan yang harus direncanakan ?
A.
Meningkatkan asupan cairan
B.
Menyediakan perawatan oral teratur
C.
Melatih batuk dan napas dalam
D.
Melakukan pemeriksaan hitung sel darah merah
E.
Mengkaji tanda gangguan ginjal
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 044 :
Jawaban
: A
Rasional:
Hiperkalsemia
akibat kerusakan tulang menjadi prioritas perhatian pada klien dengan multiple
myeloma. Perawat perlu memberikan cairan dengan jumlah adekuat untuk
mempertahankan luaran urine antara 1,5 sampai 2 liter per hari. Untuk
mendapatkan luaran seperti ini membutuhkan asupan cairan sekitar 3 liter per
hari. Asupan cairan tidak hanya dibutuhkan untuk mengencerkan kelebihan
kalsium, tetapi juga untuk mencegah
kehilangan protein dari tubula renalis. Pilihan jawaban B, C, D dan E termasuk
ke dalam komponen perencanaan perawatan, tetapi tidak termasuk kedalam prioritas
penatalaksanaan klien dengan multiple myeloma.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata penanda " prioritas ". Dengan mengingat patofisiologi gangguan
ini dan bahwa hiperkalsemia dapat menyertai multiple myeloma akan mengarahkan
pada pilihan jawaban yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 045 :
Seorang
klien yang telah mendapatkan radioterapi untuk kanker kandung kemihya yang
dideritanya, menyampaikan kepada perawat bahwa ia merasa seperti berkemih
melalui vagina. Kondisi manakah yg mungkin dialami klien tersebut ?
A.
Ruptur kandung kemih
B.
Terjadinya bentukan fistula vesiko vaginal
C.
Stres kibat terdiagnosa kanker
D.
Gangguan sensasi perineal sebagai efek samping radioterapi
E.
Perlukaan kandung kemih dan perdarahan
Ingat....
cari dulu pertanyaannya, cari clue...
Cari
subyek
Analisa
pilihan dan eliminasi
Tiap
soal pasti menyertakan 2 kdng 3 option tak berhubungan.
1.
Pilihan pengecoh
1.
Pilihan benar.
Tugas
pertama kita menghapus kemungkinan yg tak berhubungan.
Seperti
pada sial ini.
Ditanya:
kondisi saat ini
Clue:
merasa berkemih lewat vagina. Hubungan antara kandung kemih dan vagina.
Subyek:
klien mendapat raiotherapy dengan ca kandung kemih
A.
Ruptur jandung kemih(tdk ad hububgan dengan clue)
B.
Terjadinya vistula vesiko vagina (menghubungkan vagina dengan kandung kemih)
C.
Stres (tdk ad hubungan dg clue, psikosomatik mengganggu hormonal dan sistem
tubuh tak pernah mengganggu anatomi)
D.
Gangguan sensasi perineal (bisa jadi)
E.
Perlukaan kandung kemih dan perdarahan(tdk ad hubungan dengan clue)
Dr
sini terlihat 2 pilihan yg berhubungan.
Tinggal
B dan E.
Analisa
ulang... yg berhubungan... akan mengarahkan ke jawaban yg benar... 💪
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 046 :
Seorang
perawat mempersiapkan kebutuhan mandi dan penggantian linen tempat tidur pada
klien dengan lesi sarkoma Kaposi. Lesi-lesi terbuka dan mengeluarkan sedikit
cairan serosa. Tindakan apakah yang perlu ditambahkan pada saat memandikan
klien tersebu ?
A.
Mengenakan sarung tangan
B.
Mengenakan sarung tangan dan apron
C.
Mengenakan apron, sarung tangan dan masker.
D.
Mengenakan apron dan sarung tangan untuk mengganti linen tempat tidur, dan
mengenakan sarung tangan saja saat memandikan
E.
Mengenakan sarung tangan dan masker
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 047 :
Seorang
perawat sedang mendampingi penyusun rencana perawatan klien dengan diagnosis
imunodefisiensi. Manakah tindakan prioritas yang perlu diprioritaskan dalam
rencana asuha keperawatan ?
A.
Mencegah penularan infeksi kepada klien
B.
Memberikan dukungan emosional utk menurunkan ketakutan
C.
Mendukung diskusi tentang perubahan gaya hidup
D.
Mengkaji faktor yang mnyebabkan imunodefesiensi
E.
Memperhatikan tanda-tanda vital
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 048 :
Seorang
klien didiagnosis dengan gangguan telinga dalam. Manakah keluhan yang paling
umum disampaikan oleh klien dengan gangguan telinga bagian dalam ?
A.
Pruritus
B.
Tinnitus
C.
Gangguan pendengaran
D.
Rasa terbakar pada telingan
E.
Otitis eksterna
Seorang
perawat mengkaji klien dengan diagnosis katarak. Manifestasi klinis utama
manakah yang perlu diperhatikan perawat sebagai tanda perkembangan awal katarak
?
A.
Diplopia
B.
Nyari pada bola mata
C.
Titik yang melayang-layang
D.
Penglihatan kabur
E.
Adanya kesan putih pada pupil
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 049 :
Jawaban
: D
Rasional:
Secara
bertahap, tanpa gejala, penglihatan tengah mulai terjadi kekaburan adalah tanda
utama manifestasi awal katarak. Gejala awal yang dirasakan klien di amtaranya
pandangan mulai sedikit kabur dan penrunanv kemampuan membedakan warna. Pilihan
A, B, C dan E bukan merupakan karakteristik katrak.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata penanda 'awal'. Dengan mengingat patofiogis katarak, lensa menjadin
memuitih (opak). Deskripsi ini mengarahkan pada jawban yg benar.
Daftar
pustaka : Lewis et al (2011), p. 412.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 050 :
Klien
dengan karsinoma sel skuamosa pada laring mendapatkan terapi intravena
bleomycin. Tindakan diagnostik manakah yang perlu diperhatikan perawat untuk
dilakukan pada klien ?
A.
Ekokardiografi
B.
Elektrokardigrafi
C.
Radiagrafi servikal
D.
Pemeriksaan fungsi paru
E.
Ultrasonografi
Soal
Latihan KBS #UKOMPerawat KMB 050 :
Seorang
klien perempuan tiba di klinik perawatan kesehatan dan menceritakan pada
perawat bahwa ia baru saja digigit kutu (busuk) dan ingin agar diperiksa apakah
ia terkena racun kutu tersebut dan terinfeksi. Klien mengatakan bahwa ia
memindahkan kutu (busuk) dan menyiramnya ke dalam toilet. Manakah dari tindakan
keperawatan di bawah ini yang paling tepat ?
A.
Merujuk klien untuk segera melakukan pemeriksaab untuk menguji penyakit.
B.
Jelaskan kepada klien bahwa tidak ada pemeriksaan untuk menguji penyakit
C.
Memberitahukan klien bahwa tes tidak perlu dilakukan kecuali terdapat gejala
nyeri sendi.
D.
Anjurkan klien untuk kembali memeriksa darah dalam 4-6 minggu kemudian, karena
tes darah sebelumnya waktu tersebut tidak ada hasilnya tidak akurat.
E.
Anjurkan klien untuk melakukan pemeriksaan laboratorium.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 051 :
Perawat
sedang mengevaluasi hasil pemeriksaan laboratorium pada serum klien yang
menderita acquired immunodeficiency syndrome (AIDS) yang mendapatkan terapi
didanosine. Kenaikan hasil pemeriksaan manakah yang mengindikasikan perawat
perlu mengusulkan penghentian terapi kepada dokter/tenaga kesehatan lainnya ?
A.
Level protein serum
B.
Kadar gula darah
C.
Serum amylase
D.
Serum kreatinin
E.
Blood Urea Nitrogen (BUN)
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 051 :
Jawaban
: C
Rasional:
Didanoise
dapat menyebabkan pankreastitis. Kenaikan kadar serum amilase sampai pada 1,5
sampai dengan 2 kali batas mormal menunjukan pankreatitis pada klien dengan
aquired immunodeficiency syndrome (AIDS) dan dapat berakibat fatal. Hal ini
mengindikasikan bahwa perawat perlu mengusulkan penghentian terapi. Didanosine
juga bersifat hepatotoxic dan dapat berakibat gagal ginjal.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
subjek, efek yang tidak diharapkan/efek samping didanosine. Dengan mengingat
pengobatan ini dapat berakibat kerusakan pankreas dan bersifat hepatotoxic akan
mengarahkan ke jawaban yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 052 :
Seorang
klien datang ke unit gawat darurat dengan perdarahan lambung dan mengalami
distress tingkat sedang. Manakah rencana keperawatan yang perlu diprioritaskan
perawat terhadap klien ini ?
A.
Memeriksa tanda vital
B.
Pemeriksaan abdomen lengkap
C.
Pemeriksaan nasogastric tube ( NGT ) sesuai indikasi
D.
Pemeriksaan lengkap terhadap pemicu kejadian
E.
Memberikan cairan intravena sesuai indikasi.
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 052 :
Jawaban
: A
Rasional:
Tindakan
keperawatan prioritas adalah melakukan pengkajian terhadap tanda-tanda vital
klien. Tindakan ini akan menunjukkan jumlah darah yang telah hilang dan
memberikan dasar untuk mengevaluasi kemajuan hasil tindakan. Klien mungkin
tidak dapat memberikan data subjektif sampai dengan keputusan fisiknya
terpenuhi. Meskipun pemeriksaan abdomen dan pengkajian penyebab kejadian juga
perlu, kedua tindakan ini belum diperlukan pada saat klien datang ke unit gawat
darurat. Melakukan pemasangan nasigastric tube (NGT) dan cairan secara
interavena bukanlah prioritas; justru pemriksaan tanda-tanda vital perlu
dilakukan sebelum dua tindakan tersebut dilakulan.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata penanda 'diprioritaskan' dan gunakan rasional ABC -airway breathing and
circulation untuk membantu menemukan jawaban yang tepat.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 053 :
Perawat
mengajarkan klien emfisema tentang posisi yang membantu pernapasan selama
episode dispnea. Perawat menginstruksikan klien untuk menghindari yang manakah
yang bisa memperburuk pernapasan ?
A.
Duduk dan bersandar pada meja
B.
Berdiri dan bersandar di dinding
C.
Duduk dengan siku bertumpu pada lutu
D.
Berbaring pada punggung dengn posisi low fowler
E.
Posisi semi fowler
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 053 :
Jawaban
: D
Rasional:
Klien
harus menggunakan posisi yang diuraikan dalam pilihan A, B, C dan E. Hal ini
memungkinkan ekspansi dada maksimal. Klien tidak harus berbaring pada punggung
karena mengurangi pergerakan daerah yang lebih besar dari dinding dada klien.
Posisi duduk lebih baik dari berdiri, bila memungkinkan. Jika tidak ada kursi
yang tersedia, bersandar di dinding selama berdiri memungkinkan otot aksesori
yang akan digunakan untuk bernapas dan bukan mengendalikan postur tubuh. Posisi
semi Fowler yang memungkinkan ekspansi dada maksimal.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek, posisi untuk menghindari hal yang bisa memperburuk pernapasan.
Juga, perhatikan bahwa Pilihan A, B, C dan E yang mirip atau sama yaitu
berbicara tentang posisi tegak.
Daftar
pustaka : Ignatavicius, Workman (2013), p. 618Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 054 :
Perawat
meninjau hasil gas darah arteri klien yang dirawat dan mencatat bahwa
dokumentasi laboratorium menunjukkan pH 7,30, PCO 2 58 mm Hg, PO2 80 mm Hg, dan
HCO3 27 mEq/L. Perawat menafsirkan bahwa klien memiliki gangguan yang asam-basa
berikut ?
A.
Asidosis metabolik
B.
Alkalosis metabolik
C.
Asidosis respiratorik
D.
Alkalosis respiratorik
E.
Alkalosis respiratorik terkompensasi
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 054 :
Jawaban
: C
Rasional:
pH
normal adalah 7,35-7,45. PCO2 normal adalah 35-45 mm Hg. Kondisi asidosis
respiratorik, pH adalah rendah dan PCO2 meningkat. Pilihan A, B, D dan E adalah interpretasi
yang salah dari nilai-nilai yang diidentifikasi dalam pertanyaan.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek, interpretasi kadar gas darah arteri/arterial blood gas (ABG).
Ingat bahwa dalam ketidakseimbangan pernapasan Anda akan mendapatkan respons
yang berlawanan antara pH dan PCO2. Juga, ingat bahwa pH rendah adalah kondisi
asidosis. Ingat kembali informasi ini akan memungkinkan Anda untuk
menghilangkan setiap pilihan yang salah.
Daftar
pustaka : Ignatavicius, Workman (2013), pp. 203, 205.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 055 :
Seorang
klien menerima 20 unit insulin Humilin N subkutan pada jam 08.00. Pada waktu
jam berapakah perawat harus merencanakan untuk menilai reaksi hipoglikemik
klien ?
A.
10.00
B.
11.00
C.
17.00
D.
23.00
E.
01.00
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers KMB 055 :
Jawaban
: C
Rasional:
Humulin
N adalah insulin intermediate acting. Onsen adalah 1,5 jam, memuncak 4 sampai
12 jam, dan durasi adalah 16 sampai 24 jam. Reaksi hipoglikemik kemungkinan
besar terjadi selama waktu puncak.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pasa subjek, karakteristik insulin Humulin N, dan penggunaan pengetahuan
mengenai onset, puncak, dan durasi kerja. Ingat kembali tengang insulin
intermediate acting dan ingat kembali tentang fase puncak adalah antara 4
sampai 12 jam akan mengarahkan Anda ke pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers KMB 056 :
Perawat
home care sedang mengunjungi klien yang terpasang body cast. Saat melakukan
pengkajian, perawat berencana untuk mengevaluasi penyesuaian kondisi
psikososial klien dengan cast. Apa pengkajian yang paling tepat untuk klien ?
A.
Kebutuhan stimulasi sensorik
B.
Jumlah dukungan perawatan di rumah yang tersedia
C.
Kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari
D.
Jenis transportasi yang tersedia untuk perawatan lebih lanjut
E.
Kemampuan klien menciptakan lingkungan yg aman
Jawban
: A
Rasional
:
Pengkajian
psikososial dari klien yang imobilisasi yang tepat meliputi kebutuhan stimulasi
sensorik. Pengkajian ini sebenarnya meliputi faktor-faktor seperti citra tubuh,
keterampilan koping sekarang dan masa lalu, dan periode imobilisasi. Meskipun
dukungan perawatan di rumah, kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari,
dan transportasi merupakan komponen dari pengkajian, menciptakan lingkungan yg
aman, mereka tidak secara khusus terkait dengan penyesuaian psikososial seperti
kebutuhan untuk stimulasi sensorik.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada kata-kata strategis " paling tepat " dan perhatikan subjek,
penyesuaian psikososial. Pilihan C dapat disingkirkan pertama kali karena
berkaitan dengan intergritas fisiologis dari pada integrasi psikososial.
Berikutnya, menghilangkan pilihan B, D dan E karena paling erat kaitannya
dengan dukungan fisik, dari pada kebutuhan psikososial dari klien.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 057 :
Perawat
melakukan pengkajian terhadap seorang klien hamil dengan usia kehamilan 28
minggu. Perawat mengukur tinggi fundus dengan ukuran sentimeter dan hasil yang
didapatkan adalah sebagai berikut ?
A.
22 cm
B.
30 cm
C.
36 cm
D.
40 cm
E.
24 cm
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 057 :
Jawaban
: B
Rasional:
Selama
trimester kedua dan ketiga ( minggu 18 sampai 30 ), tinggi fundus dalam
sentimeter sekitar sama dengan usia janin dalam minggu ke kurang lebih 2 cm.
Pada 16 minggu, fundus terletak di tengah antara simfisis pubis dan umbilikus.
Pada 20 sampai 22 minggu, fundus berada di umbilikus. Pada 36 minggu, fundus
berada di prosesus xifoideus.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek, lokasi tinggi fundus. Ingat bahwa selama trimester kedua dan
ketiga ( minggu 18-30 ), tinggi fundus dalam sentimeter sekitar sama dengan
usia janin dalam minggu kurang lebih 2 cm.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 058 :
Perawat
sedang mengkaji dokumentasi klien yang baru saja diinformasikan bahwa
kehamilannya positif. Penyedia layanan kesehatan telah mebdokumentasikan tanda
Goodell. Hasil pemeriksaan ini berhubungan dengan karakteristik berikut ?
A.
Perlunakan leher rahim
B.
Adanya gerakan janin
C.
Adanya human chorionic gonadotropin dalam urine
D.
Suara tiupun lembut yang sesuai dengan nadi ibu selama auskultasi rahim.
E.
Warna keuangan pada selaput lendir serviks, vagina, dan vulva.
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 058 :
Jawaban
: A
Rasional:
Pada
awal kehamilan bulan kedua, serviks menjadi lebih lembut karena peningkatan
vaskularisasi dan hiperplasia, yang menyebabkan tanda Goodell. Selama
pemeriksaan panggul pemeriksa mencatat adanya pelunakan serviks. Tanda Goodlleb
ini tidak menunjukkan adanya gerakan janin. Gonadotropin chorionic dalam urine
ibu hamil adalah tanda kemungkinan kehamilan. Pada auskultasi rahim terdengar
suara tipuan lembut berhubungan dengan nadi ibu dan disebabkan oleh sirkulasi
darah melalui plasenta.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek dan gunakan pengetahuan tentang terjadinya percepatan. Dalam
situasi ini, pilihan lamanya waktu kehamilan terpanjang adalah yang terbaik.
Daftar
pustaka : Lowdermilk et al (2012), p. 294.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 059 :
Perawat
memberikan instruksi kepada klien hamil yang dijadwalkan untuk amniosintesis.
Apakah instruksi yang seharusnya diberikan perawat ?
A.
Istirahat yang ketat diperlukan setelah prosedur
B.
Diperlukan rawat inap selama 24 jam setelah prosedur
C.
Penandatanganan surat persetujuan sebelum prosedur
D.
Penjelasan adanya demam setelah prosedur karena trauma abdomen
E.
Klien ditempatkan pada posisi lateral ( berbaring menghadap kesamping ) selama
pemeriksaan.
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 059 :
Jawaban
: C
Rasional:
Karena
amniosintesis adalah prosedur invasif, surat persetujuan harus dieroleh sebelum
prosedur. Setelah prosedur, klien diinstruksikan untuk beristirahat, tetapi
dapat melanjutkan aktivitas ringan setelah kram reda. Klien di instruksikan
untuk menjaga daerah tusukan bersih dan melaporkan adanya komplikasi, seperti
menggigil, deamam, perdarahan, kebocoran cairan di lokasi penusukan jarum,
penurunan gerakan janin, kontraksi uterus, atau Kram. Amniosintesis adalah
prosedur rawat jalan dan dapat dilakukan di klinik swasta atau di unit
pemeriksaan khusus prenatal. Rawat inap tidak diperkukan setelah prosedur.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek, implikasi keperawatan yang berhubungan dengan amniosintesis.
Mengingatkan kembali bahwa prosedur invasif ini akan mengarahkan Anda ke
pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 060 :
Seorang
penyedia perawatan kesehatan telah menetapkan ultrasonografi trans vagina untuk
klien pada trimester pertama kehamilan dan klien bertanya perawat tentang
prosedur tindakan. Bagaimana perawat seharusnya menanggapi klien ?
A.
"Prosedur tindakan memakan waktu sekitar 2 jam"
B.
"Hal yang penting adalah minum 1-2 liter air sebelum pemeriksaan"
C.
"Alat instrumen yang akan dimasukkan ke dalam vagina akan ditutupi dengan
disposibel dan dilapisi dengan gel"
D.
"Gel dioles di abdomen, dan alat pemeriksaan akan digerakkan di atas
abdomen untuk mendapatkan gambar"
E.
"Kilen ditempatkan dalam posisi terlentang selama peneriksaan".
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 060 :
Jawaban
: C
Rasional:
Trans-vagina
ultrasonografi adalah alat yang memberikan gambaran yang di rahim, kantung
kehamilan, embrio, dan struktur panggul dalam, seperti ovarium dan tuba falopi.
Klien ditempatkan dalam posisi litotomi dan alat trans-vagina yang telah
dibungkus denga alat penutup sekali pakai dan dioles gel yang berfungsi sebagai
pelumas dan meningkatkan konduktivitas, dimasukkan ke dalam vagina. Klien akan
merasa lebih nyaman jika dia diizinkan untuk memasukkan alat sendiri. Prosedur
ini memakan waktu sekitar 10-15 menit. Pilihan B dan D mengidentifikasi
komponen USG Abdomen. Pilihan E adalah posisi pemeriksaan yang salah.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek, prosedur untuk ultrasonografi trans-vagina. Perhatikan hubungan
antara nama soal dan deskripsi dalam pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 061 :
Perawat
home care mengunjungi klien hamil yang memiliki diagnosis pre-eklampsia ringan.
Apakah hasil pengkajian yang mengindikasikan memburuknya pre-eklampsia dan data
yang perlu diinformasikan kepada penyedia layanan kesehatan ?
A.
Output urine meningkat
B.
Edema dependen telah diselesaikan
C.
Tekanan darah prenatal pada batas normal
D.
Keluhan klien tentang sakit kepala dan penglihatan kabur
E.
Fungsi ginjal pada kisaran normal
Jawaban
: D
Rasional:
Jika
klien mengeluh sakit kepala dan penglihatan kabur, penyedia layanan kesehatan
harus diberitahu karena ini adalah tanda-tanda memburuknya pre-eklampsia.
Pilihan A, B, C dan E adalah tanda-tanda normal.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata memburuk dalam pertanyaan. Hilangkan pilihan A, B C dan E karena pilihan
ini sebanding atau mirip dan menunjukkan temuan normal.
Daftar
pustaka : Swearingen (2012), p. 647
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 062 :
Perawat
mengimplementasikan rencana pengajaran kepada klien hamil yang baru saja
didiagnosis dengan diabetes mellitus gestasional. Apakah pernyataan yang dibuat
oleh klien yang menunjukkan kebutuhan untuk mendapatkan pendidikan lebih lanjut
?
A.
"Saya seharunya tetap pada diet diabetes"
B.
"Saya seharusnya melakukan pemantuan glukosa di rumah"
C.
"Saya seharunya menghindari latihab karena berefek ngatif pada produksi
insulin"
D.
"Saya seharusnya menyadari beberapa infeksi dan melaporkan tanda-tanda
infeksi dengan segera ke penyedia layanan kesehatan saya"
E.
"Saya seharusnya memantau berar badan selama hamil"
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 062 :
Jawaban
: C
Rasional:
Latihan
adalah aman untuk klien dengan kehamilan diabetes mellitus dan membantu dalam
menurunkan kada glukosa darah. Modifikasi diet adalah pengobatan utama, dan
klien diberikan standar diet diabetikum. Banyak klien diajarkan untuk melakukan
pemantauan glukosa darah. Klien harus memantau berat badanya selama hamil. Jika
klien tidak melakukan pemantauan glukosa darah di rumah, pemeriksaan tersebut
dapat dilakukan diklinik atau kantor layanan kesehatan. Tanda-tanda infeksi
harus dilaporkan kepada penyedia layanan kesehatan tersebut.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata strategi " kebutuhan untuk mendapatkan pendidikan lebih lanjut
". Kata-kata ini menunjukkan pernyataan negatif dan kebutuhan untuk
memilih pernyataan klien yang salah. Memperhatikan kata strategis ini
menghindari kata tertutup dalam pilihan benar akan membantu dalam menjawab
pertanyaan
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 063 :
Perawat
sedang merawat proses persalinan klien. Apakah hasil pengkajian yang
menunjukkan kepada perawat bahwa klien mulai masuk tahap kedua persalinan ?
A.
Kontraksi yang teratur
B.
Membran telah pecah
C.
Serviks melebar secara lengkap
D.
Klien mulai mengeluarkan cairan jernih vagina
E.
Pemisahan plasenta dan terjadi pelepasan.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 064 :
Perawat
di ruang persalinan sedang merawat klien fase aktif kala pertama persalinan.
Perawat sedang mengkaji pola janin dan mencatat deselerasi lambat di strip
monitor. Apakah tindakan keperawatan yang paling tepat ?
A.
Berikan oksigen melalui masker wajah
B.
Tempatkan ibu dalam posisi terlentang
C.
Tingkatkan laju infus oksitosin intravena
D.
Dokumentasikan temuan dan pantau pola janin secara terus menerus
E.
Sediakan lingkungan yang tenang
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 064 :
Jawaban
: A
Rasional:
Deselerasi
lambat terjadi karena insufisiensi uteroplasenta dan penurunan aliran darah dan
oksigen ke janin selama kontraksi rahim. Hasil hipoksemia; oksigen pada 8
sampai 10 L/menit, masker wajah diperlukan. Posisi terlentang dihindari karena
mengurangi aliran darah rahim untuk janin. Klien harus berbalik ke samping
untuk menggantikan tekanan dari rahim pada vena cava inferior. Infusoksitosin
intravena dihentikan ketika ditemukan deselerasi lambat. Oksitosin akan
menyebabkan hipoksemia lanjut karena peningkatan insufisiensi uteroplasenta
yang dihasilkan dari stimulus kontraksi denga obat tersebut. Meskipun perawat
akan mendokumentasikan kejadian, pilihan D akan menunda pengobatan yang
diperlukan. Sediakan lingkungan tenang tetapi bukan prioritas.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata-kata startegis 'paling tepat'. Gunakan ABC - airway breathing and
circulation dan pengetahuan terkait dengan signifikansi deselerasi lambat untuk
menjawab pertanyaan ini.
Daftar
pustaka : Lowdermilk et al (2012), p. 425
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 065 :
Perawat
sedang mengkaji klien hamil pada trimester kedua kehamilan yang dirawat di unit
bersalin dengan diagnosis curiga solusio plasenta. Apakah hasil pengkajian yang
ditemui perawat pada kondisi tersebut ?
A.
Abdomen lembut
B.
Uterus lunak
C.
Tidak ada nyeri abdomen
D.
Perdarahan vagina merah terang, tanpa nyeri
E.
Tinggi fundus mungkin lebih dari yang diharapkan
Silvand,
[20.06.16 22:14]
Oke
kita mulai... 😃
Silvand,
[20.06.16 22:15]
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 065 :
Perawat
sedang mengkaji klien hamil pada trimester kedua kehamilan yang dirawat di unit
bersalin dengan diagnosis curiga solusio plasenta. Apakah hasil pengkajian yang
ditemui perawat pada kondisi tersebut ?
A.
Abdomen lembut
B.
Uterus lunak
C.
Tidak ada nyeri abdomen
D.
Perdarahan vagina merah terang, tanpa nyeri
E.
Tinggi fundus mungkin lebih dari yang diharapkan
"
Kita semua sangat menghargai dan membutuhkan Pendapat, Argumen, Rasional,
Informasi, Saran dan usulan juga Referensi yang sifatnya membangun pengetahuan
Keperawatan"
SUARA
PERAWAT (SUPER), [20.06.16 22:15]
[In
reply to Silvand]
👍👍👍👍
Silvand,
[20.06.16 23:21]
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 065 :
Jawaban
: B
Rasional:
Solusio
plasenta adalah pemisahan prematur plasenta dari dinding rahim setelah dua
puluh minggu kehamilan dan sebelumnya janin dilahirkan. Dalam solusio plasenta,
terdapat nyeri abdomen akut. Uterus lunak berhubungan dengan solusio plasenta,
terutama dengan solusio pusat dan darah terperangkap di belakang plasenta.
Abdomen teraba keras seperti papan pada saat palpasi karena darah menembus
miometrium dan lembut dan tidak nyeri, perdarahan vagina merah terang pada
kehamilan trimester kedua atau ketiga, tinggi fundus lebih dari yang diharapkan
untuk usia kehamilan adalah tanda plasenta previa.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pad ma subjek, solusio plasenta. Ingat bahwa perbedaan antara plasenta previa
dan solusio plasenta meliputi adanya nyeri rahim dan kelembutan pada solusio
plasenta berkelebihan dengan plasenta previa yaitu perdarahan tanpa terasi
nyeri.
Daftar
pustaka : Lowdermilk et al (2012), p. 75
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 066 :
Perawat
sedang melakukan penkajian awal pada klien yang baru saja diberitahu bahwa
kehamilannya positif. Apakah hasil pengkajian berikut yang mengindikasikan
bahwa klien berisiko untuk persalinan prematur ?
A.
Klien adalah primigravida usia 35 tahun
B.
Klien memiliki riwayat penyakit jantung
C.
Tingkat hemoglobin klien 13,5 g/dL
D.
Klien adalah primigravida usia 20 tahun dengan berat badan dan tinggi badan
ideal.
E.
Klien adalah multigravida berusia 38 tahun
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 066 :
Jawaban
: B
Rasional:
Persalinan
prematur terjadi setelah minggu ke dua puluh tetapi sebelum minggu ke tiga
puluh tujuh usia kehamilan. Beberapa faktor yang berhubungan dengan persalinan
prematur adalah riwayat kondisi medis, riwayat penyakit obstetri sekarang dan
masa lalu, faktor sosial dan lingkungan, dan penyalahgunaan zat. Faktor risiko
lain meliputi kehamilan multipara, yang menyebabkan overdistensi uterus, yang
menurunkan suplai oksigen ke uterus; dan usia lebih muda dari 18 tahun atau
kehamilan pertama di usia lebih dari 40 tahun.
Strategi
mengerjakan soal :
Pilihan
A, C, D dan E adalah sebanding atau mirip dan di atas temuan rata-rata serta
hasil normal. Catatan, bahwa pilihan yang benar adalah satu-satunya pilihan yang
mengidentifikasi kondisi abnormal.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 067 :
Perawat
postpartum sedang memberikan instruksi untuk klien setelah persalinan normal.
Berapakah waktu yang dibutuhkan untuk kembalinya fungsi usus klien ?
A.
3 hari postpartum
B.
7 hari postpartum
C.
Pada saat melahirkan
D.
Dalam kurun waktu 2 minggu postpartum
E.
10 hari postpartum
Jawaban
A
Rasional
: Setelah kelahiran, perawat harus mengauskultasi abdomen klien di keempat
kuadran untuk menentukan kembalinya bising usus. Eliminasi usus normal biasanya
kembali 2 sampai 3 hari post partum. Opetasi anestesi, penggunaan opioid dan
obat nyeri juga berkontribusi terhadap periode gangguan fungsi usus lebih lama.
Pilihan B, C, D dan E adalah tidak benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 068 :
Perawat
sedang merencanakan perawatan untuk klien postpartum yang memiliki persalinan
normal 2 jam yg lalu. Klien mendapat episiotomi menengah dan menderita wasir.
Apa pertimbangan prioritas tindakan keperawatan untuk klien ini ?
A.
Tingkat nyeri klien
B.
Output urine yang tidak adekuat
C.
Persepsi klien tentang perubahan tubuh
D.
Potensial ketidakseimbangan volume cairan tubuh
E.
Kelelahan, tidak bisa tidur
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 068 :
Jawaban
: A
Rasional:
Pertimbangan
prioritas keperawatan bagi klien yang melahirkan 2 jam yang lalu dan mendapat
episiotomi tengah dan wasir adalah tingkat nyeri klien. Kebanyakan klien
memiliki beberapa derajat ketidaknyamanan selama periode postpartum
berlangsung. Tidak ada data dalam pertanyaan menunjukkan urine output tidak
adekuat, adanya persepsi klien terhadap perubahan tubuh, potensial
ketidakseimbangan volume cairan tubuh, dan merasa mual dan muntah.
Strategi
mengerjakan soal :
Catat
kata strategis "prioritas". Gunakan hierarki teori kebutuhan Maslow
untuk menghilangkan pilihan C dan E karena ini adalah kebutuhan psikososial,
bukan fisiologis. Untuk memilih dari pilihan yang tersisa, fokus pada data
dalam pertanyaan.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 069 :
Perawat
sedang memberikan instruksi tentang langkah-langkah untuk mencegah peradangan
payudara postpartum untuk klien yang menyusui bayinya. Pernyataa. Klien manakah
yang mengindikasikan klien membutuhkan instruksi lebih lanjut ?
A.
"Saya seharusnya menyusui setiap 2 sampai 3 jam ".
B.
"Saya seharusnya mengganti bantalan payudara secara sering".
C.
"Saya seharusnya mencuci tangan dengan benar sebelum menyusui".
D.
"Saya seharusnya membersihkan puting saya setiap hari dengan sabun dan
air".
E.
"Saya seharusnya memakai bra yang menyokong untuk mendukung payudara
saya".
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 069 :
Jawaban
: D
Rasional:
Mastitis
adalah peradangan pada payudara kerena infeksi. Hal ini biasanya disebabkan
oleh organisme yang masuk melalui daerah yang terluka dari puting susu, seperti
lecet. Langkah-langkah untuk mencegah perkembangan mastitis meliputi mengganti
bantalan payudara ketika basah dan menghindari tekanan terus menerus pada
payudara. Sabun bersifat kering dan bisa menyebabkan puting lecet, serta klien
harus diinstruksikan untuk menghindari penggunaan sabun pada puting susu. Ibu
diajarkan tentang penyingnya mencuci tangan dan menyusui setiap 2-3 jam. Klien
didorong untuk menyokong payudara dengan mengenakan bra yang menyokong dan
menghindari memakai bra berkawat.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata strategi "membutuhkan instruksi lebih lanjut". Kata-kata ini
menunjukkan kejadian negatif dan membutuhkan untuk memilih pilihan jawaban yang
mengidentifikasi pernyataan klien yang salah. Mengingatkan kembali bahwa
penggunaan sabun menyebabkan kulit kering dan dapat menyebabkan lecet sebagai
pintu masuk organisme akan mengarahkan Anda dengan mudah secara langsung untuk
pilihan jawaban yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 070 :
Seorang
klien di unit postpartum mengeluh tiba-tiba nyeri dada yang tajam dan dispne.
Perawat mencatat bahwa takikardi pada klien dan frekuensi napas meningkat.
Apakah seharusnya tindakan keprawatan yang dilakukan perawat pertama sekali ?
A.
Memulai jalur intravena
B.
Mengkaji tekanan darah klien
C.
Mempersiapkan tindakan morfin sulfat
D.
Mengatur oksigen, 8-10 L/menit, dengan masker wajah
E.
Mendokumentasikan hasil temuan
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 070 :
Jawaban
: D
Rasional:
Jika
diduga emboli paru, oksigen harus diberikan, 8-10 L/menit, dengan masker wajah.
Oksigen digunakan untuk mengurangi hipoksia. Klien dipertahankan untuk
istirahat posisi kepala sedikit ditinggikan untuk mengurangi dispnea. Morfin
sulfat diresepkan untuk klien, tapi ini tidak menjadi awal tindakan
keperawatan. Jalur intravena juga diperlukan, dan tanda-tanda vital harus
dipantau, tetapi tindakan ini mengikuti pemberian oksigen. Meskipun perawat
mendokumentasikan kejadian, pilihan E akan menunda pengobatan yang diperkukan.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 071 :
Perawat
di ruang bayi baru lahir sedang memonitor bayi yang baru lahir prematur untuk
sindrom gangguan pernapasan. Apakah hasil pengkajian yang mengingatkan perawat
terhadap kemungkinan sindrom ini ?
A.
Takipnea dan retraksi ?
B.
Akrosianosis dan bunyi ngorok
C.
Hipotensi dan bradikardi
D.
Adanya bentuk dada tong dan akrosianosis
E.
Akrosianosis dan bradikar
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata strategis "pertama kali". Gunakan ABC - airway, breathing and
circulation untuk membantu mengarahkan Anda pilihan jawaban yang benar.
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 071 :
Jawaban
: A
Rasional:
Seorang
bayi yang baru lahir dengan sindrom gangguan pernapasan menunjukkan tanda-tanda
klinis sianosis, takipnea atau apnea, pernapasan cuping hidung, retraksi diding
dada, atau terdengar dengkuran. Akrosianosis, sebuah perubahan warna kebiruan
dari tangan dan kaki, berhubungan dengan sirkulasi perifer yang belum matang,
dan secara umum terjadi dalam beberapa jam pertama kehidupan. Pilihan B, C, D
dan E tidak menunjukkan tanda-tanda klinis dari sindrom gangguan pernapasan.
Strategi
mengerjakan soal :
Berfokus
pada subjek, tanda-tanda sindrom gangguan pernapasan. Mengingatkan kembali
akrosianosis dapat menjadi tanda normal bayi baru lahir ini akan membantu dalam
menyingkirkan pilihan B dan D. Dari pilihan yang tersisa, Anda harus terbiasa
dengan tanda-tanda sindrome gangguan pernapasan. Juga, perhatikan hubungan
antara diagnosis dan tanda-tanda dicatat dalam pilihan jawaban yang benar
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 072 :
Perawat
postpartum sedang memberikan instruksi kepada ibu dengan bayi baru lahir dengan
hiperbilirubinemia yang sedang menyusui. Apakah instruksi yang paling tepat
yang harus diberikan perawat pada ibu ?
A.
Memberikan makanan bayi lahir lebih jarang
B.
Melanjutkan menyusui 2 sampai 4 jam
C.
Beralih ke pemberian makan melalui botol bayi selama 2 minggu
D.
Berhenti menyusui dan beralih ke susu botol secara permanen
E.
Berhenti menyusui dan dilanjutkan setelah hiperbilirubinemia teratasi
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 072 :
Jawaban
: B
Rasional:
Hiperbilirubinemia
adalah peningkatan kadar serum bilirubin. Pada kadar serum, kondisi kuning
selama hari pertama kehidupan menunjukkan proses patologis. Pemberian makan
lebih awal sering mempercepat ekskresi bilirubin. Menyusui harus di mulai dalam
waktu 2 jam setelah lahir dan setiap 2 sampai 4 jam setelahnya. Bayi seharusnya
tidak diberi makan lebih jarang. Beralih ke susu botol selama 2 minggu atau
menghentikan menyusui secara permanen adalah tidak penting.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata-kata strategis "paling tepat". Pilihan C, D dan E sebanding atau
mirip. Pilihan ini mencoba menghindari keberlanjutan menyusui dan harus
dihilangkan. Dari pilihan yang tersisa, mengingatkan kembali patofisiologi
terkait dengan hiperbilirubinemia akan membantu Anda dalam menyingkirkan
pilihan A.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 073 :
Perawat
sedang monitor klien yang menerima oksitosin untuk menginduksi persalinan.
Apakah hasil pengkajian yang menyebabkan perawat untuk menghentikan infus
oksitosin dengan segera ?
A.
Kelelahan
B.
Mengantuk
C.
Hiperstimulasi uterus
D.
Deselerasi dini denyut jantung janin
E.
Kecemasan
Kunci
dan pembahasan latihan soal KBS Ners maternitas 73.
Jawaban:
C
Rasional:
Oksitoksin merangsangsang kontraksi uterus dan merupakan metode farmakologis
umum untuk menginduksi persalinan. Protokol dosis tinggi telah berhubungan
dengan hiperstimulasi uterus lebih dan banyak kelahiran operasi berkaitan
dengan stres janin. Beberapa dokter meresepkan oksitoksin dalam 10 menit infus
daripada infus kontinyu. Metode ini lebih seperti sekresi endogen oksitoksin,
dilaporkan efektif untuk induksi persalinan dan membutuhkan penggunaan
oksitoksi lebih sedikit. Efek samping yang berhubungan dengan pemberian obat
ini adalah hiperstimulasi dari kontraksi rahim dan pola denyut jantung janin
yang tidak jelas. Infus oksitoksin harus diberhentikan bila terdapat
tanda-tanda hiperstimulasi uterus. Mengantuk, kelelahan dan kecemasan dapat
disebabkan oleh pengalaman melahirkan. Deselerasi dini DJJ adalah tanda pasti
dan tidak menunjukkan penyakit janin.
Strategi
mengerjakan Soal: Perhatikan kata
strategis "segera." Fokus pada subjek, efek samping dari oksitoksin.
Pilihan A, B, dan E sebanding atau sama
dan bisa dihilangkan pertama kali. Dari pilihan yang tersisa, mengingatkan
kembali deselarasi dini DJJ adalah tanda pasti yang akan mengarahkan anda
kepilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Maternitas 074 :
Seorang
klien hamil mendapatkan terapi magnesium sulfat untuk pengobatan pre-eklampsia.
Perawat menentukan bahwa klien mengalami toksisitas pengobatan, apakah hasil
yang dicatat pada pengkajian ?
A.
Protinuria 3+
B.
Pernapasan 10 x/menit
C.
Adanya refleksi tendon dalam
D.
Kadar megnesium serum 6 mEq/L
E.
Peningkatan tekanan darah
Kunci
dan pembahasan latihan KBS Ners Maternitas 74
Jawaban:
B
Rasional:
Toksiaitas magnesium dapat terjadi karena terapi magnesium sulfat. Keracunan
magnesium sulfat berhubungan depresi SSP dampak dari depresi Sistem pernapasan,
hilangnya refleks tendon dalam, dan penurunan mendadak DJJ dan DJI dan TD.
Kadar magnesium serum 4-7,5 mEq/L. Protein 3+ adalah temuan klien dengan
pre-eklampsia.
Strategu
mengerjakan soal: Fokus pada subjek toksisitas magnesium. Pertama kali
menghilangkan pilihan C karena merupakan hasil normal. Berikutnya menghilangkan
pilihan D, kadar serum magnesium sulfat 4-7,5mEq/L. Magneaium sulfat
menyebabkan penurunan tekanan darah. Sehingga menghilangkan pilihan E. Dari
pilihan yang tersisa mengingat kembali bahwa proteinuria 3+ akan dicatat pada
klien dengan pre-eklampsia akan mengarahkan anda ke pilihan yang benar.
Soal
latihan KBS Ukom nErs Anak 75.
Perawat
sedang memonitori anak dengan luka bakar selama pengobatan untuk untuk syok
luka bakar. Perawat memahami tindakan apakah yang menentukan resusitasi cairan
yang adekuat?
A.
Turgor Kulit
B.
Pengkajian neurologis
C.
Tingkat edema pada daerah yang terbakar.
D.
Kualitas nadi perifer
E.
Suhu tubuh
Soal
ukom ners KBS076
Perawat
klinik menginstruksikan orang tua dengan anak menderita anemia sel sabit
tentang faktor-faktor pencetus terjadinya krisis sel sabit. Apakah faktor pencetus yang dapat
diidentifikasi oleh orang tua dan membutuhkan instruksi lebih lanjut?
A.
stres
B.
trauma
C.
infeksi
D.
kelebihan cairan
E.
hipoksia
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 077 :
Ibu
dengan anak usia 4 tahun memberitahu perawat perut anak tampak bengkak. Selama
pengkajian lebih lanjut dari data subjektif, ibu memberitahu perawat bahwa anak
makan dengan baik dan tingkat aktivitas anak tidak mengalami perubahan. Perawat
mencurigai kemungkinan tumor Wilms, apakah yang seharusnya dihindari selama
pemeriksaan fisik ?
A.
Meraba masa di abdomen
B.
Mengkaji urine untuk adanya hematuria
C.
Memonitor suhu dan adanya demam
D.
Monitor tekanan darah adanya hipertensi
E.
Monitor terjadinya anemia perdarahan
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 077 :
Jawaban
: A
Rasional:
Tumor
Wilms adalah yang paling umum terjadi di dalam abdomen dan tumor ginjal dari
masa kanak-kanak. Jika dicurigai tumor Wilms, massa tumor seharusnya tidak
dipalpasi oleh perawat. Manipulasi berlebihan dapat menyebabkan pembenihan
tumor dan penyebaran sel-sel kanker. Hematuria, demam, hipertensi dan anemia
merupakan manifestasi klinis yang terkait dengan tumor Wilms ini.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek, tindakan untuk dihindari. Pengetahuan bahwa tumor ini adalah tumor
di dalam abdominal dan tumor ginjal akan membantu dalam menyingkirkan pilihan B
dan D dikarenakan hubungan pilihan ini berhubungan dengan fungsi ginjal.
Berikutnya, berpikir tentang efek meraba tumor akan mengarahkan Anda ke pilihan
yang benar dari pilihan yang tersisa.
Daftar
pustaka : Hockenberry, Wilson (2011), pp. 1497-1498.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 078:
Perawat
menganalisis nilai laboratorium dari anak dengan leukemia yang mendapat
kemoterapi. Perawat mencatat bahwa jumlah trombosit 19.500 sel/mm3. Berdasarkan
hasil laboratorium ini, apakah intervensi yang harus perawat dokumentasikan
dalam rencana perawatan ?
A.
Perhatikan adanya perdarahan
B.
Memonitor tanda-tanda infeksi
C.
Memonitor suhu setiap 4 jam
D.
Memulai kewaspadaan isolasi pelindung
E.
Mempertahankan mencuci tangan secara sering dan menyeluruh
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Anak 078 :
Jawaban
: A
Rasional:
Leukimia adalah keganasan peningkatan jumlah leukosit biasanya pada tahap
imatur di sum-sum tulang. Hal ini mempengaruhi sum-sum tulang yang menyebabkan
anemia karena penurunan jumlah eritrosit, infeksi dari neutropenia dan
perdarahan dari produksi trombosit (Trombositopenia). Jika seorang anak
mempunyai trombositopenia yang parah dan memiliki jumlah PLT < 20.000
sel/mm3 tindakan pencegahan perdarahan perlu diperhatikan karena peningkatan
resiko perdarahan. Tindakan pencegahan meliputi membatasi aktivitas yang dapat
mengakibatkan cedera kepala, menggunakan sikat gigi yang lembut, memeriksa
adanya darah dalam urin dan tinja, dan pemberian pelunak tinja untuk mencegah
mengejan dengan sembelit. Sebagai tambahan suposituria, enema dan pengukuran
suhu rektal dihindari. Pilihan B, C, D, dan E terkait pencegahan infeksi
daripada perdarahan.
Strategi
mengerjakan soal: Perhatikan bahwa jumlah trombosit rendah dan ingat kembali
bahwa jumlah trombosit yang rendah menempatkan anak resiko perdarahan. Selain
itu, perhatikan bahwa pilihan B, C, D, dan E sebanding atau mirip karena
pilihan tersebut berhubungan dengan pencegahan dan pemantauan infeksi.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 079:
Seorang
klien remaja dengan diabetes mellitus tipe 1 dirawat di gawat darurat karena
diabetic ketoasidosis. Apakah hasil pengkajian yang seharusnya perawat catat ?
A.
Berkeringat dan tremor
B.
Kelaparan dan hipertensi
C.
Pilek, kulit basah dan mudah tersingung
D.
Napas berbau buah dan penurunan tingkat kesadaran
E.
Kebingungan dan sakit kepala
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 079 :
Jawaban
: D
Rasional:
Diabetic
ketoasidosis merupakan komplikasi dari diabetes mellitus ketika kekurangan
insulin berat terjadi. Hiperglikemia terjadi dengan ketoasidosis diabetikum.
Kelaparan bisa menjadi tanda hipoglikemia atau hiperglikemia, hipertensi tetapi
bukan tanda ketoasidosis diabetikum. Hipertensi terjadi karena penurunan volume
darah yang berhubungan dengan kondisi dehidrasi yang terjadi selama
ketoasidosis diabetikum. Kulit berkeringat dingin, iritabilitas, berkeringat,
tremor, kebingungan dan sakit kepala adalah tanda-tanda hipoglikemia.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek, tanda-tanda ketoasidosis diabetikum, dan ingat kembali bahwa pada
kondisi ini kadar glukosa darah meningkat. Singkirkan pilihan A, B, C dan E
karena tanda-tanda ini tidak terjadi dengan hiperglikemia. Ingat kembali bahwa
napas berbau buah dan perubahan tingkat kesadaran dapat terjadi selama
ketoasidosis diabetikum.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 080:
Review
dokumentasi bayi baru lahir tercatat suspek atresia esofagus dengan fistula
thracheoesophageal. Perawat mencatat kondisi klien, apakah yang lebih sering
didokumentasikan di dalam catatan klien ?
A.
Posisi tengkurap
B.
Pada abdomen
C.
Posisi lateral kiri
D.
Posisi lateral kanan
E.
Posisi terlentang
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 080 :
Jawaban
: C
Rasional:
Bibir
sumbing adalah kelainan kongestinal yang terjadi sebagai akibat dari kegagalan
jaringan lunak atau struktur tulang selama perkembangan embrio. Setelah perbaikan bibir sumbing,
perawat menghindari posisi bayi di sisi perbaikan atau dalam posisi tengkurap
karena posisi ini dapat menyebabkan gesekan permukaan kasur. Perawat
memposisikan bayi di sisi lateral daerah luka atau tegal belakang dan
memposisikan bayi untuk mencegah obstruksi jalan napas karena sekresi, darah,
atau lidah. Dari pilihan yang disediakan, menempatkan bayi di sisi sebelah kiri
dengan segara setelah operasi adalah yang terbaik untuk mencegah risiko
aspirasi jika bayi muntah.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata strategis "lebih sering". Pertama singkirkan pilihan A,B dan E
pertama karena pilihannya sebanding atau sama. Perimbangkan lokasi anatomi dari
letak pembedahan dan perhatikan kata-kata sisi kanan dalam pertanyaan secara
langsung mengarahkan Anda ke pilihan yang benar.
Soal
latihan kbs anak 81
Perawat
mempersiapkan rencana pengajaran untuk ibu dengan anak konjungtivitis bakteri.
Berikut adalah pernyataan yang disampaikan oleh ibu yang membutuhkan pengajaran
lebih lanjut?
A.
Saya harus mencuci tangan dengan sering
B.
Saya harus membersihkan mata sesuai yang diharapkan
C.
Hal yang tidak bermasalah untuk berbagi handuk dan lap badan.
D.
Saya harus memberikan tetes mata sesuai yang diresepkan
E.
Saya perlu menghindari menggosok mata untuk mencegah cedera.
Kunci
jawaban soal 081 :
Jawaban
: C
Rasional
:
Konjungtivitis
adalah peradangan konjungtiva. Konjungtivitis bakteri sangat meular, dan
perawat harus mengajarkan langkah-langkah pengendalian infeksi. Ini termasuk
cuci tangan yang baik dan tidak berbagi handuk dan lap badan. Pilhan A, B, D
dan E adalah tindakan pengobatan yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 082:
Perawat
sedang mempersiapkan perawatan anak setelah tonsilektomi. Perawat
mendokumentasikan pada rencana keperawatan, apakah posisi yang sesuai untuk
kasus di atas .?
A.
Terlentang
B.
Berbaring satu sisi
C.
Fowler tinggi
D.
Trendelenburg
E.
Semi Fowler
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 082 :
Jawaban
: B
Rasional:
Tonsilektomi
adalah operasi pengangkatan tonsil. Anak seharsunya ditempatkan dalam posisi
tengkurap atau berbaring kesamping setelah prosedur pembedahan untuk membantu
drainase. Pilihan A, B, D dan E tidak akan mencapai tujuan ini.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek, posisi setelah tonsiliektomi. Fokus pada prosedur bedah dan amati
setiap posisi dijelaskan dalam pilihan. Perlu diingat bahwa fasilitas drainase
akan mengarahkan Anda ke piliham yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 083:
Seorang
anak usia 10 tahun dengan asma eksaserbasi
akut dirawat di IGD. Perawat harus melakukan monitoring, manakah tanda
yang menunjukkan memburuknya kondisi pada klien ?
A.
Kulit hangat dan kering
B.
Penurunan wheezing
C.
Denyut nadi 90x/menit
D.
Respirasi 18x/menit
E.
Tekanan darah 110/70 mmHg
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 083 :
Jawaban
: B
Rasional:
Asma
adalah penyakit peradangan kronik jalan napas. Penurunan wheezing pada anak
dengan asma dapat ditafsirkan keliru sebagai tanda positif ketika terdapat
sinyal ketidakmampuan menggerakkan udara. Dada di adalah tanda yang jelas
selama episode asma. Dengan pengobatan, peningkatan wheezing sebenarnya menjadi
tanda bahwa kondisi anak mengalami perbaikan. Kulit kering dan hangat
menunjukkan peningkatan kondisi anak karena anak biasanya mengalami diaporesis
selama eksaserbasi. Denyur nadi normal anak usia 10 tahun adalah 70-100x/menit.
Tingkat pernapasan normal usia 10 tahun adalah 16-20 x/menit. Tekanan darah
110/70 mmHg adalah normal untuk usia 10 tahun.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata-kata memburuk dalam pertanyaan. Opsi C, D dan E dapat disingkirkan karena
sebandaning atau mirip dalam kelompok tanda-tanda vital normal. Dari pilihan
yang tersisa, ingat kembali bahwa dada diam adalah tanda yang jelas selama
episode asma dan menunjukkan obstruksi spasme bronkus yang parah.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 084:
Perawat
sedang melakukan obaervasi pada bayi dengan penyakit jantung bawaan yang
mengarah ke tanda-tanda gagal jantung. Apakah yang harus dikaji oleh perawat
terkait dengan tanda awal gagal jantung ?
A.
Muka pucat
B.
Batuk
C.
Takikardia
D.
Pernapasan dangkal dan lambat
E.
Suara ngorok
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 084 :
Jawaban
: C
Rasional:
Gagal
jantung adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa jumlah darah yang cukup
untuk memompa jumlah darah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan oksigen dan
metabolisme tubuh. Tanda-tanda awal gagal jantung meliputi takikardia,
takipnea, kulit kepala berkeringat banyak, kelelahan dan iritabilitas,
peningkatan berat badan mendadak, gangguan penapasan. Batuk dapat terjadi pada
gagal jantung sebagai akibat dari pembengkakan mukosa dan iritasi, tetapi bukan
merupakan tanda awal. Pucat dan suara ngorok dapat ditemui pada bayi dengan
gagal jantung namun bukan merupakan tanda awal.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
kata strategis "awal". Pikirkan tentang fisiologi dan efek pada
jantung ketika terjadi overload cairan. Konsep ini akan membantu mengarahkan
Anda untuk memilih pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 085:
Perawat
memeriksa dokumentasi seorang anak dengan glomerulonefritis dan mencatat hasil
pemeriksaan, manakah catatan yang berhubungan dengan diagnosis tersebut ?
A.
Hipotensi
B.
Urine berwarna cokelat
C.
Berat jenis urine rendah
D.
Kadar urea nitrogen dalam darah rendah
E.
Kadar serum kreatinin rendah
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 085 :
Jawaban
: B
Rasional:
Glomerulonefritis
merujuk pada kelompok gangguan ginjal ditandai dengan cedera inflamasi di
glomerulus. Tanda klasik glomerulonefritis didapatkan hematuria berwarna gelap,
berasap seperti minuman kola dan urine berwarna cokelat. Hipertensi adalah
tanda umum. Ingat kembali bahwa gangguan ginjal dan kadar urea dalam darah dan
kadar serum kreatinin meningkat dan tanda ini akan secara langsung mengarahkan
Anda untuk memilih pilihan yang benar.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek, manifestasi glomerulonefritis. Pertama singkirkan pilihan A dan C
pertama hipertensi dan berat jenis urine yang paling banyak terjadi pada
gangguan ginjal. Mengingat bahwa gangguan ini ginjal dan nitrogen urea darah
dan kreatinin serum meningkat jenis ini gangguan akan membantu dalam
mengarahkan Anda untuk pilihan yang benar.
Dominika
Yeni, [26.06.16 02:29]
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Anak 086:
Perawat
sedang membuat perencanaan asuhan pada anak dengan sindrom hemolitik uremik
yang telah mengalami anuriadan akan dilakukan dialisis peritoneal. Apakah yang
harus direncanakan?
A.
Membatasi cairan sesuai yang ditentukan
B.
Rawat fistula arteriovenosa
C.
Konsumsi makanan tinggi kalium
D.
Memberikan analgesik sesuai yang diresepkan
E.
Mengelola produk darah
Dominika
Yeni, [26.06.16 03:10]
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Anak 086 :
Jawaban
: A
Rasional:
Sindrom uremik hemolitik diduga terkait dengan racun bakteri, bahan kimia, dan
virus yang mengakibatkan cedera GGA pada anak-anak Manifestasi klinik penykit ini
meliputi anemia hemolitik, trombositopenia, cedera finjal, dan gejala SSP.
Seorang anak dengan sindrom uremik hemolitik menjalani dialisis peritoneal
karena anuria dilakukan pembatasan cairan. Nyeri tidak terkait dengan sindrom
uremik hemolitik, dan kalium akan dibatasi jika anak menderita anuria.
Peritoneal dialisis tidak memerlukan fistula arterivenosus (hanya dialisis).
Strategi
mengerjakan soal: Perhatikan subjek anuria. Fokus pada diagnosa anak Dan ingat
kembali pengetahuan anak tentang perawatan klien dengan cedera ginjal akut.
Juga fokus data dalam pertanyaan. Perhatikan kata peritoneal akan membantu
dalam menyingkirkan pilihan B dari pilihan yang tersisa ingat karena anak
anuria cairan akan dibatasi
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 087:
Ibu
datang di UGD dengan anaknya 5 tahun dan menyatakan bahwa anaknya jatuh dari
tempat tidur, diduga cedera kepala, dan perawat memeriksa status jalan napas
anak dan mengkaji anak tanda-tanda dini dan lambat peningkatakan tekenan intra
kranial pada anak. Apakah tanda lambat dari peningkatakan tekanan intra kranial
?
A.
Mual
B.
Iritabilitas
C.
Sakit kepala
D.
Bradikardia
E.
Gangguan visual (diplopia)
Fitri
Binti Maidin, [26.06.16 07:48]
Tiah:
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 087:
Ibu
datang di UGD dengan anaknya 5 tahun dan menyatakan bahwa anaknya jatuh dari
tempat tidur, diduga cedera kepala, dan perawat memeriksa status jalan napas
anak dan mengkaji anak tanda-tanda dini dan lambat peningkatakan tekenan intra
kranial pada anak. Apakah tanda lambat dari peningkatakan tekanan intra kranial
?
A.
Mual
B.
Iritabilitas
C.
Sakit kepala
D.
Bradikardia
E.
Gangguan visual (diplopia)
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers
Kep. Anak 087 :
Jawaban
: D
Rasional:
Cedera
kepala adalah hasil patologis dari dorongan mekanik tengkorak, kulit kepala,
selaput otak, atau otak. Cedera kepala dapat menyebabkan perdarahan di otak dan
mengakibatkan peningkatan tekanan intrakranial. Pada anak, tanda -tanda dini
meliputi sedikit perubahan dalam tingkat kesadaran, sakit kepala, mual, muntah,
gangguan visual (diplopia), kejang. Tanda-tanda lambat dari peningkatan tekanan
intra kranial meliputi penuruanan tingkat respons yang signifikan, bradikardia,
penurunan respons motorik dab sensorik, perubahan ukuran dan reaksi pupil,
posisi pernapasan Cheyne-Stoke, dan koma.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
usi anak dan akhir kata strategi. Pikirkan tantang patofisiologi yang terjadi
ketika tekanan meningkat di kranial untuk membantu menjawab dengan benar.
Fitri
Binti Maidin, [26.06.16 07:48]
Tiah:
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 087:
Ibu
datang di UGD dengan anaknya 5 tahun dan menyatakan bahwa anaknya jatuh dari
tempat tidur, diduga cedera kepala, dan perawat memeriksa status jalan napas
anak dan mengkaji anak tanda-tanda dini dan lambat peningkatakan tekenan intra
kranial pada anak. Apakah tanda lambat dari peningkatakan tekanan intra kranial
?
A.
Mual
B.
Iritabilitas
C.
Sakit kepala
D.
Bradikardia
E.
Gangguan visual (diplopia)
"
BENAR atau SALAH tidak menentukan sebagai Sang Juara, tetapi dia yang
memberiakan PENDAPAT/RASIONAL adalah pemenang sejati "
Tiah,
[26.06.16 08:12]
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers
Kep. Anak 087 :
Jawaban
: D
Rasional:
Cedera
kepala adalah hasil patologis dari dorongan mekanik tengkorak, kulit kepala,
selaput otak, atau otak. Cedera kepala dapat menyebabkan perdarahan di otak dan
mengakibatkan peningkatan tekanan intrakranial. Pada anak, tanda -tanda dini
meliputi sedikit perubahan dalam tingkat kesadaran, sakit kepala, mual, muntah,
gangguan visual (diplopia), kejang. Tanda-tanda lambat dari peningkatan tekanan
intra kranial meliputi penuruanan tingkat respons yang signifikan, bradikardia,
penurunan respons motorik dab sensorik, perubahan ukuran dan reaksi pupil,
posisi pernapasan Cheyne-Stoke, dan koma.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
usi anak dan akhir kata strategi. Pikirkan tantang patofisiologi yang terjadi
ketika tekanan meningkat di kranial untuk membantu menjawab dengan benar.
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Anak 088:
Seorang
anak menderita fraktur femur yang disebabkan oleh kecelakaan kendaraan
bermotordan dilakukan traksi kulit sementara sampai operasi dilakukan. Selama
pengkajian, perawat mencatat bahwa nadi dorsalispedis tidak teraba pada kaki
kanan. Apakah tindakan perawat yang harus dilakukan pada kasus di atas?
A.
Pemberian analgesik
B.
Lepaskan traksi kulit
C.
Kompres es untuk ekstremitas
D.
Beritahu penyedia layanan kesehatan
E.
Tinggikan ekstremitas yang terluka
Fitri
Binti Maidin, [26.06.16 07:48]
Tiah:
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 087:
Ibu
datang di UGD dengan anaknya 5 tahun dan menyatakan bahwa anaknya jatuh dari
tempat tidur, diduga cedera kepala, dan perawat memeriksa status jalan napas
anak dan mengkaji anak tanda-tanda dini dan lambat peningkatakan tekenan intra
kranial pada anak. Apakah tanda lambat dari peningkatakan tekanan intra kranial
?
A.
Mual
B.
Iritabilitas
C.
Sakit kepala
D.
Bradikardia
E.
Gangguan visual (diplopia)
"
BENAR atau SALAH tidak menentukan sebagai Sang Juara, tetapi dia yang
memberiakan PENDAPAT/RASIONAL adalah pemenang sejati "
Tiah,
[26.06.16 08:12]
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers
Kep. Anak 087 :
Jawaban
: D
Rasional:
Cedera
kepala adalah hasil patologis dari dorongan mekanik tengkorak, kulit kepala,
selaput otak, atau otak. Cedera kepala dapat menyebabkan perdarahan di otak dan
mengakibatkan peningkatan tekanan intrakranial. Pada anak, tanda -tanda dini
meliputi sedikit perubahan dalam tingkat kesadaran, sakit kepala, mual, muntah,
gangguan visual (diplopia), kejang. Tanda-tanda lambat dari peningkatan tekanan
intra kranial meliputi penuruanan tingkat respons yang signifikan, bradikardia,
penurunan respons motorik dab sensorik, perubahan ukuran dan reaksi pupil,
posisi pernapasan Cheyne-Stoke, dan koma.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
usi anak dan akhir kata strategi. Pikirkan tantang patofisiologi yang terjadi
ketika tekanan meningkat di kranial untuk membantu menjawab dengan benar.
Daftar
pustaka : McKinney et al (2013), p. 1420.
Sumber:
Saunders
360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi
Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive
Review for the NCLEX-RN Examination" yang ditulis oleh Silvestri
(Elsevier)..
@apapun
pilihan dan argumentasi jawaban dari masing-masing para rekan KBS sangat kita
hargai dan semoga tetap saling asah asih dan asuh. Terimakasih banyak atas
jawaban dan sharing yang telah diberikan.
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Anak 088:
Seorang
anak menderita fraktur femur yang disebabkan oleh kecelakaan kendaraan
bermotordan dilakukan traksi kulit sementara sampai operasi dilakukan. Selama
pengkajian, perawat mencatat bahwa nadi dorsalispedis tidak teraba pada kaki
kanan. Apakah tindakan perawat yang harus dilakukan pada kasus di atas?
A.
Pemberian analgesik
B.
Lepaskan traksi kulit
C.
Kompres es untuk ekstremitas
D.
Beritahu penyedia layanan kesehatan
E.
Tinggikan ekstremitas yang terluka
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Anak 088 :
Jawaban
: D
Rasional:
Tidak
terabanya nadi ekstremitas dari anggota tubuh yang terkena fraktur berarti anak
dapat mengalami kompartemen sindrom. Ini adalah situasi darurat, dan penyedia
pelayan kesehatan segera diberitahu. Pemberian analgesik tidak meningkatkan
sirkulasi. Traksi kulit itak boleh dilepaskan tanpa resep dari penyedian
pelayanan kesehatan. Kompres dingin pada ekstremitas dan ditinggikan
ekstrimitas yang cedera dengan perfusi tidak teraba adalah salah. Kompres
dingin dapat diresepkan ketika perfusi cukup untuk mengurangi pembengkakan.
Strategi
mengerjakan Soal: Gunakan ABC. Berfokus pada data pertanyaan menunjukkan bahwa
sirkulasi terganggu. Ini seharusnya mengarahkan anda untuk pilihan yang benar.
Fitri
Binti Maidin, [26.06.16 07:48]
Tiah:
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 087:
Ibu
datang di UGD dengan anaknya 5 tahun dan menyatakan bahwa anaknya jatuh dari
tempat tidur, diduga cedera kepala, dan perawat memeriksa status jalan napas
anak dan mengkaji anak tanda-tanda dini dan lambat peningkatakan tekenan intra
kranial pada anak. Apakah tanda lambat dari peningkatakan tekanan intra kranial
?
A.
Mual
B.
Iritabilitas
C.
Sakit kepala
D.
Bradikardia
E.
Gangguan visual (diplopia)
"
BENAR atau SALAH tidak menentukan sebagai Sang Juara, tetapi dia yang
memberiakan PENDAPAT/RASIONAL adalah pemenang sejati "
Tiah,
[26.06.16 08:12]
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers
Kep. Anak 087 :
Jawaban
: D
Rasional:
Cedera
kepala adalah hasil patologis dari dorongan mekanik tengkorak, kulit kepala,
selaput otak, atau otak. Cedera kepala dapat menyebabkan perdarahan di otak dan
mengakibatkan peningkatan tekanan intrakranial. Pada anak, tanda -tanda dini
meliputi sedikit perubahan dalam tingkat kesadaran, sakit kepala, mual, muntah,
gangguan visual (diplopia), kejang. Tanda-tanda lambat dari peningkatan tekanan
intra kranial meliputi penuruanan tingkat respons yang signifikan, bradikardia,
penurunan respons motorik dab sensorik, perubahan ukuran dan reaksi pupil,
posisi pernapasan Cheyne-Stoke, dan koma.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
usi anak dan akhir kata strategi. Pikirkan tantang patofisiologi yang terjadi
ketika tekanan meningkat di kranial untuk membantu menjawab dengan benar.
Daftar
pustaka : McKinney et al (2013), p. 1420.
Sumber:
Saunders
360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi
Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive
Review for the NCLEX-RN Examination" yang ditulis oleh Silvestri
(Elsevier)..
@apapun
pilihan dan argumentasi jawaban dari masing-masing para rekan KBS sangat kita
hargai dan semoga tetap saling asah asih dan asuh. Terimakasih banyak atas
jawaban dan sharing yang telah diberikan.
Salam
SUPER
Silvand,
[26.06.16 09:23]
9
jempol..
Catu
lagi ee
Silvand,
[26.06.16 09:25]
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Anak 088:
Seorang
anak menderita fraktur femur yang disebabkan oleh kecelakaan kendaraan
bermotordan dilakukan traksi kulit sementara sampai operasi dilakukan. Selama
pengkajian, perawat mencatat bahwa nadi dorsalispedis tidak teraba pada kaki
kanan. Apakah tindakan perawat yang harus dilakukan pada kasus di atas?
A.
Pemberian analgesik
B.
Lepaskan traksi kulit
C.
Kompres es untuk ekstremitas
D.
Beritahu penyedia layanan kesehatan
E.
Tinggikan ekstremitas yang terluka
"
BENAR atau SALAH tidak menentukan sebagai Sang Juara, tetapi dia yang
memberiakan PENDAPAT/RASIONAL adalah pemenang sejati "
SEKJEN
KBS UKOM, [26.06.16 11:14]
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Anak 088 :
Jawaban
: D
Rasional:
Tidak
terabanya nadi ekstremitas dari anggota tubuh yang terkena fraktur berarti anak
dapat mengalami kompartemen sindrom. Ini adalah situasi darurat, dan penyedia
pelayan kesehatan segera diberitahu. Pemberian analgesik tidak meningkatkan
sirkulasi. Traksi kulit itak boleh dilepaskan tanpa resep dari penyedian
pelayanan kesehatan. Kompres dingin pada ekstremitas dan ditinggikan
ekstrimitas yang cedera dengan perfusi tidak teraba adalah salah. Kompres
dingin dapat diresepkan ketika perfusi cukup untuk mengurangi pembengkakan.
Strategi
mengerjakan Soal: Gunakan ABC. Berfokus pada data pertanyaan menunjukkan bahwa
sirkulasi terganggu. Ini seharusnya mengarahkan anda untuk pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Anak 089:
Seorang
anak 4 tahun mengalami jatuh di rumah dan setelah pemeriksaan X-ray anak
mederura fraktur lengan dan dipasang gips. Perawat memberikan intruksi kepada
orang tua tentang perawatan pada anak. Apakah pernyataan orang tua yang
menunjukkan kebutuhan intruksi lebih lanjut?
A.
Balutan terasa hangat ketika balutan kering
B.
Saya bisa menggunakan lotion atau bedak di sekitar balutan untuk mengurangi
rasa gatal
C.
Sejumlah kecil semir sepatu putih dapat diberikan bila balutan putih kotor
D.
Jika balutan basah, pengering dapat digunakan untuk mengeingkan cetakan
E.
Saya akan menghindari gerakan memutar
Fitri
Binti Maidin, [26.06.16 07:48]
Tiah:
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 087:
Ibu
datang di UGD dengan anaknya 5 tahun dan menyatakan bahwa anaknya jatuh dari
tempat tidur, diduga cedera kepala, dan perawat memeriksa status jalan napas
anak dan mengkaji anak tanda-tanda dini dan lambat peningkatakan tekenan intra
kranial pada anak. Apakah tanda lambat dari peningkatakan tekanan intra kranial
?
A.
Mual
B.
Iritabilitas
C.
Sakit kepala
D.
Bradikardia
E.
Gangguan visual (diplopia)
"
BENAR atau SALAH tidak menentukan sebagai Sang Juara, tetapi dia yang
memberiakan PENDAPAT/RASIONAL adalah pemenang sejati "
Tiah,
[26.06.16 08:12]
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers
Kep. Anak 087 :
Jawaban
: D
Rasional:
Cedera
kepala adalah hasil patologis dari dorongan mekanik tengkorak, kulit kepala,
selaput otak, atau otak. Cedera kepala dapat menyebabkan perdarahan di otak dan
mengakibatkan peningkatan tekanan intrakranial. Pada anak, tanda -tanda dini
meliputi sedikit perubahan dalam tingkat kesadaran, sakit kepala, mual, muntah,
gangguan visual (diplopia), kejang. Tanda-tanda lambat dari peningkatan tekanan
intra kranial meliputi penuruanan tingkat respons yang signifikan, bradikardia,
penurunan respons motorik dab sensorik, perubahan ukuran dan reaksi pupil,
posisi pernapasan Cheyne-Stoke, dan koma.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
usi anak dan akhir kata strategi. Pikirkan tantang patofisiologi yang terjadi
ketika tekanan meningkat di kranial untuk membantu menjawab dengan benar.
Daftar
pustaka : McKinney et al (2013), p. 1420.
Sumber:
Saunders
360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi
Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive
Review for the NCLEX-RN Examination" yang ditulis oleh Silvestri
(Elsevier)..
@apapun
pilihan dan argumentasi jawaban dari masing-masing para rekan KBS sangat kita
hargai dan semoga tetap saling asah asih dan asuh. Terimakasih banyak atas
jawaban dan sharing yang telah diberikan.
Salam
SUPER
Silvand,
[26.06.16 09:23]
9
jempol..
Catu
lagi ee
Silvand,
[26.06.16 09:25]
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Anak 088:
Seorang
anak menderita fraktur femur yang disebabkan oleh kecelakaan kendaraan
bermotordan dilakukan traksi kulit sementara sampai operasi dilakukan. Selama
pengkajian, perawat mencatat bahwa nadi dorsalispedis tidak teraba pada kaki
kanan. Apakah tindakan perawat yang harus dilakukan pada kasus di atas?
A.
Pemberian analgesik
B.
Lepaskan traksi kulit
C.
Kompres es untuk ekstremitas
D.
Beritahu penyedia layanan kesehatan
E.
Tinggikan ekstremitas yang terluka
"
BENAR atau SALAH tidak menentukan sebagai Sang Juara, tetapi dia yang
memberiakan PENDAPAT/RASIONAL adalah pemenang sejati "
SEKJEN
KBS UKOM, [26.06.16 11:14]
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Anak 088 :
Jawaban
: D
Rasional:
Tidak
terabanya nadi ekstremitas dari anggota tubuh yang terkena fraktur berarti anak
dapat mengalami kompartemen sindrom. Ini adalah situasi darurat, dan penyedia
pelayan kesehatan segera diberitahu. Pemberian analgesik tidak meningkatkan
sirkulasi. Traksi kulit itak boleh dilepaskan tanpa resep dari penyedian
pelayanan kesehatan. Kompres dingin pada ekstremitas dan ditinggikan
ekstrimitas yang cedera dengan perfusi tidak teraba adalah salah. Kompres
dingin dapat diresepkan ketika perfusi cukup untuk mengurangi pembengkakan.
Strategi
mengerjakan Soal: Gunakan ABC. Berfokus pada data pertanyaan menunjukkan bahwa
sirkulasi terganggu. Ini seharusnya mengarahkan anda untuk pilihan yang benar.
Daftar
pustaka: Hockenberry, Wilson (2011), p 1649
Sumber:
Saunders
360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi
Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive
Review for the NCLEX-RN Examination" yang ditulis oleh Silvestri
(Elsevier)..
@apapun
pilihan dan argumentasi jawaban dari masing-masing para rekan KBS sangat kita
hargai dan semoga tetap saling asah asih dan asuh. Terimakasih banyak atas
jawaban dan sharing yang telah diberikan.
Salam
SUPER
Sunardi,
[27.06.16 06:47]
[In
reply to Reva Ners]
Jngan
pesimis dong harus optimis dgn kemampuan.y 😂😂
Azizah
Alfattah, [27.06.16 06:48]
[In
reply to Evi Prihatiningtyas]
Sy
jg wktu bln 4 kmrin..
Tiah,
[27.06.16 22:19]
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Anak 089:
Seorang
anak 4 tahun mengalami jatuh di rumah dan setelah pemeriksaan X-ray anak
mederura fraktur lengan dan dipasang gips. Perawat memberikan intruksi kepada
orang tua tentang perawatan pada anak. Apakah pernyataan orang tua yang menunjukkan
kebutuhan intruksi lebih lanjut?
A.
Balutan terasa hangat ketika balutan kering
B.
Saya bisa menggunakan lotion atau bedak di sekitar balutan untuk mengurangi
rasa gatal
C.
Sejumlah kecil semir sepatu putih dapat diberikan bila balutan putih kotor
D.
Jika balutan basah, pengering dapat digunakan untuk mengeingkan cetakan
E.
Saya akan menghindari gerakan memutar
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Anak 089 :
Jawaban
: B
Rasional:Pengajaran
tentang perawatan balutan gips adalah penting untuk mencegah komplikasi
daribalutan. Orang tua harus diintruksikan untuk tidak menggunakan lotion atau
bubuk pada kulit di sekitar tepi balutan atau dalam gips. Lotion atau bubuk
dapat menjadi lengket atau tebal dan dapat menyebabkan iritasi kulit. Pilihan A,
C, D, dan E adalah pilihan yang sesuai.
Strategi
mengerjakan soal: Perhatikan kata-kata yang strategis kebutuhan intruksi lebih
lanjut. Kata-kata ini menunjukkan kejadian negatif dan meminta anda untuk
memilih pernyataan yang salah. Ingta bahwa lotion atau bubuk dapat menjadi
lengket atau tebal dan dapat menyebabkan iritasi kulit.
Fitri
Binti Maidin, [26.06.16 07:48]
Tiah:
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 087:
Ibu
datang di UGD dengan anaknya 5 tahun dan menyatakan bahwa anaknya jatuh dari
tempat tidur, diduga cedera kepala, dan perawat memeriksa status jalan napas
anak dan mengkaji anak tanda-tanda dini dan lambat peningkatakan tekenan intra
kranial pada anak. Apakah tanda lambat dari peningkatakan tekanan intra kranial
?
A.
Mual
B.
Iritabilitas
C.
Sakit kepala
D.
Bradikardia
E.
Gangguan visual (diplopia)
"
BENAR atau SALAH tidak menentukan sebagai Sang Juara, tetapi dia yang
memberiakan PENDAPAT/RASIONAL adalah pemenang sejati "
Tiah,
[26.06.16 08:12]
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers
Kep. Anak 087 :
Jawaban
: D
Rasional:
Cedera
kepala adalah hasil patologis dari dorongan mekanik tengkorak, kulit kepala,
selaput otak, atau otak. Cedera kepala dapat menyebabkan perdarahan di otak dan
mengakibatkan peningkatan tekanan intrakranial. Pada anak, tanda -tanda dini
meliputi sedikit perubahan dalam tingkat kesadaran, sakit kepala, mual, muntah,
gangguan visual (diplopia), kejang. Tanda-tanda lambat dari peningkatan tekanan
intra kranial meliputi penuruanan tingkat respons yang signifikan, bradikardia,
penurunan respons motorik dab sensorik, perubahan ukuran dan reaksi pupil,
posisi pernapasan Cheyne-Stoke, dan koma.
Strategi
mengerjakan soal :
Perhatikan
usi anak dan akhir kata strategi. Pikirkan tantang patofisiologi yang terjadi
ketika tekanan meningkat di kranial untuk membantu menjawab dengan benar.
Daftar
pustaka : McKinney et al (2013), p. 1420.
Sumber:
Saunders
360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi
Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive
Review for the NCLEX-RN Examination" yang ditulis oleh Silvestri
(Elsevier)..
@apapun
pilihan dan argumentasi jawaban dari masing-masing para rekan KBS sangat kita
hargai dan semoga tetap saling asah asih dan asuh. Terimakasih banyak atas
jawaban dan sharing yang telah diberikan.
Salam
SUPER
Silvand,
[26.06.16 09:23]
9
jempol..
Catu
lagi ee
Silvand,
[26.06.16 09:25]
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Anak 088:
Seorang
anak menderita fraktur femur yang disebabkan oleh kecelakaan kendaraan bermotordan
dilakukan traksi kulit sementara sampai operasi dilakukan. Selama pengkajian,
perawat mencatat bahwa nadi dorsalispedis tidak teraba pada kaki kanan. Apakah
tindakan perawat yang harus dilakukan pada kasus di atas?
A.
Pemberian analgesik
B.
Lepaskan traksi kulit
C.
Kompres es untuk ekstremitas
D.
Beritahu penyedia layanan kesehatan
E.
Tinggikan ekstremitas yang terluka
"
BENAR atau SALAH tidak menentukan sebagai Sang Juara, tetapi dia yang
memberiakan PENDAPAT/RASIONAL adalah pemenang sejati "
SEKJEN
KBS UKOM, [26.06.16 11:14]
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Anak 088 :
Jawaban
: D
Rasional:
Tidak
terabanya nadi ekstremitas dari anggota tubuh yang terkena fraktur berarti anak
dapat mengalami kompartemen sindrom. Ini adalah situasi darurat, dan penyedia
pelayan kesehatan segera diberitahu. Pemberian analgesik tidak meningkatkan
sirkulasi. Traksi kulit itak boleh dilepaskan tanpa resep dari penyedian
pelayanan kesehatan. Kompres dingin pada ekstremitas dan ditinggikan ekstrimitas
yang cedera dengan perfusi tidak teraba adalah salah. Kompres dingin dapat
diresepkan ketika perfusi cukup untuk mengurangi pembengkakan.
Strategi
mengerjakan Soal: Gunakan ABC. Berfokus pada data pertanyaan menunjukkan bahwa
sirkulasi terganggu. Ini seharusnya mengarahkan anda untuk pilihan yang benar.
Daftar
pustaka: Hockenberry, Wilson (2011), p 1649
Sumber:
Saunders
360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi
Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive
Review for the NCLEX-RN Examination" yang ditulis oleh Silvestri
(Elsevier)..
@apapun
pilihan dan argumentasi jawaban dari masing-masing para rekan KBS sangat kita
hargai dan semoga tetap saling asah asih dan asuh. Terimakasih banyak atas jawaban
dan sharing yang telah diberikan.
Salam
SUPER
Sunardi,
[27.06.16 06:47]
[In
reply to Reva Ners]
Jngan
pesimis dong harus optimis dgn kemampuan.y 😂😂
Azizah
Alfattah, [27.06.16 06:48]
[In
reply to Evi Prihatiningtyas]
Sy
jg wktu bln 4 kmrin..
Tiah,
[27.06.16 22:19]
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Anak 089:
Seorang
anak 4 tahun mengalami jatuh di rumah dan setelah pemeriksaan X-ray anak
mederura fraktur lengan dan dipasang gips. Perawat memberikan intruksi kepada
orang tua tentang perawatan pada anak. Apakah pernyataan orang tua yang
menunjukkan kebutuhan intruksi lebih lanjut?
A.
Balutan terasa hangat ketika balutan kering
B.
Saya bisa menggunakan lotion atau bedak di sekitar balutan untuk mengurangi
rasa gatal
C.
Sejumlah kecil semir sepatu putih dapat diberikan bila balutan putih kotor
D.
Jika balutan basah, pengering dapat digunakan untuk mengeingkan cetakan
E.
Saya akan menghindari gerakan memutar
"
BENAR atau SALAH tidak menentukan sebagai Sang Juara, tetapi dia yang
memberiakan PENDAPAT/RASIONAL adalah pemenang sejati "
Tiah,
[27.06.16 23:32]
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Anak 089 :
Jawaban
: B
Rasional:Pengajaran
tentang perawatan balutan gips adalah penting untuk mencegah komplikasi
daribalutan. Orang tua harus diintruksikan untuk tidak menggunakan lotion atau
bubuk pada kulit di sekitar tepi balutan atau dalam gips. Lotion atau bubuk
dapat menjadi lengket atau tebal dan dapat menyebabkan iritasi kulit. Pilihan
A, C, D, dan E adalah pilihan yang sesuai.
Strategi
mengerjakan soal: Perhatikan kata-kata yang strategis kebutuhan intruksi lebih
lanjut. Kata-kata ini menunjukkan kejadian negatif dan meminta anda untuk
memilih pernyataan yang salah. Ingta bahwa lotion atau bubuk dapat menjadi
lengket atau tebal dan dapat menyebabkan iritasi kulit.
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Anak 090:
Perawat
klinik mengintrusikan orang tua dengan anak menderita HIV mengenai imunisasi.
Apakah intruksi yang harus diberikan orang tua?
A.
Vaksin hepatitis B tidak akan diberikan kepada anak
B.
Vaksin influenza yang tidak aktif akan diberikan setiap tahun
C.
Vaksin Varicella akan diberikan sebelum usia 6 bulan
D.
Perlu dilakukan tes western blot dan hasilnya dievaluasi sebelum imunisasi
E.
Diberikan vaksin rotavirus
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM Ners Anak
090 :
Jawaban
: B
Rasional:
Imunisasi terhadap penyakit anak yang umum terjadi diberikan kepada semua anak
atau anak yang terinfeksi HIV. Vaksin influenza tidak aktif diberikan Secara IM
(Vaksin influenza seharusnya diberikan setiap tahun). Vaksin hepatitis
diberikan sesai jadwal imunisasi yang dianjurkan. Vaksin virus Varicella zoster
sebaiknya tidak diberokan karena merupakan vaksin virus hidup; Varicella zoster
imunoglobulin dapat diresepkan setelah paparan cacar. Vaksin rotavirus tidak
boleh diberikan. Pilihan D adalah tidak perlu dan tidak akurat.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, imunisasi untuk anak dengan HIV. Pilihan D
dapatdisingkirkan pertama kali karena western lod adalah soal diagnostik, bukan
evaluatif. Dari pilihan yang tersisa, ingat kembali bahwa anak terinfeksi HIV
beresiko untik terinfeksi oportunistik dan vaksin virus hidup tidak diberikan
kepada anak dengan imunodefisiensi akan membantu dalam mengarahkan anda untuk
pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Anak 091:
Seorang
anak dijadwalkan untuk menerima vaksin polio tidak aktif (IPV), dan perawat
mempersiapkan imunisasi dengan melihat rekam medis anak. Perawat mempertanyakan
pengelolaan IPV apakah yang didokumentasikan dalm rekam medis anak?
A.
Riwayat batuk pilek yang baru sembuh
B.
Riwayat sering infeksi pernapasan
C.
Riwayat reaksi anafilaksis terhadap neomisin
D.
Reaksi lokal tempat suntikan dari IPV sebelumnya
E.
Riwayat batuk dan demam
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Anak 091:
Jawaban
: C
Rasional:
Vaksin virus polio tidak aktif (IPV) mengandung neomisin. Riwayat anafilaksis
terhaap neomisin adalah kontraindikasi untuk IPV. Adanya penyakit ringan
seperti pilek, batuk dan demamadalah bukan kontraindikasi. Selain itu, riwayat
sering infeksi saluaran pernapasan juga bukan merupakan kontraindikasi untuk
mendapatkan vaksin. Reaksi lokal untuk imunisasi bukan merupakan kontraindikasi
untuk menerima vaksin.
Strategi
mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, pertanyaan pemberian IPV. Ingat kembali
bahwa kontraindikasi umum untuk seluruh imunisasi adalah penyakit parah, hal
ini akan membantu anda menyingkirkan pilihan A, B, dan E. Dari pilihan yang
tersisa, perhatikan bahwa pilihan D mengidentifikasi reaksi lokal. Ini akan
mengarahkan anda ke pilihan yamh benar, reaksi sistemik dan potensial yang
mengancam jiwa.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 092 :
Anak
menrima serangkaian vaksin hepatitis B dan datang ke klinik dengan orang tuanya
untuk pemberian dosis kedua. Sebelum pemberian vaksin, perawat seharusnya menanyakan
anak dan orang tua tentang riwayat alergi parah?
A.
Telur
B.
Penisilin
C.
Sulfonamid
D.
Dosis vaksin hepatitis B atau komponen sebelumnya
E.
Daging sapi
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers
Kep. Anak 092:
Jawaban
: D
Rasional:
Kontraindikasi untik menerima vaksin hepatitis B adalah reaksi anafilaksis
sebelumnya untuk dosis-sosis vaksin hepatitis B atau komponen vaksin (Aluminium
hidroksida atau protein ragi) sebelumnya. Alergi terhadap telur, daging sapi,
penisilin dan sulfonamid tidak berhubungan dengan kontraindikasi untuk menerima
vaksin ini.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, Kontraindikasi untuk menerima vaksin
hepatitis B. Dalam pertanyaan dan pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 093:
Sulfisoxazole,
1 g per oral empat kali sehari diresepkan untuk remaja dengan infeksi saluran
kemih. Label obat berbunyi " tablet 500 mg ". Perawat telah
menetapkan bahwa dosis pemberian adalah aman. Berapa banyak tablet per dosis
yang diberikan perawat kepada remaja ?
A.
1/2 tablet
B.
1 tablet
C.
2 tablet
D.
3 tablet
E.
2 1/2 tablet
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Anak 094:
Seorang
bayi lahir dengan diagnosis imperforta anus kenbali dari operasi dengan
kolostomi. Perawat mengkaji stoma dan mencatat hasil kemerahan dan yang edema.
Apakah tindakan keperawatan yang utama berdasarkan temuan ini ?
A.
Mengangkat pantat
B.
Mendokumentasikan hasil pemeriksaan
C.
Melakukan kompres ea segera
D.
Memanggil penyedia layanan kesehatan
E.
Memberikan antibiotic
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers
Kep. Anak 094 :
Jawaban
: B
Rasional:
Kolostomi
stoma segar akan berwarna merah dan edema, tetapi ini akan menurun seiring
waktu. Kolostomi kemudian menjadi merah mudah tanpa ada drainase yang abnormal,
pembengkakan, atau kerusakan kulit. Perawat harus mendokumentasikan temuan ini
karena ini adalah temuan normal. Pilihan A, C, D dan E adalah intervensi yang
tidak sesuai dan tidak perlu.
Strategi
mengerjakan soal :
Fokus
pada subjek, penilaian kolostomi paca operasi. Perhatikan kata-kata kembali
dari operasi. Perawat harus mengharapkan kemerahan dan edema pada saat ini.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Jiwa 095:
Seorang
klien dengan diagnosis depresi berat yang telah mencoba percobaan bunuh diri
berkata kepada perawat, " Saya seharusnya mati, saya selalu gagal. Tidak
pernah ada hal yang baik bagi saya ". Apakah respons yang menunjukkan
komunikasi terapeutik ?
A.
"Anda memiliki segalanya untuk hidup"
B.
"Mengapa Anda melihat diri Anda sebagai suatu kegagalan"
C.
"Merasa seperti ini adalah bagian dari depresi"
D.
"Kamu sudah merasa gagal untuk berapa lama ?"
E.
"Kamu tidak boleh mengatakan seperti itu"
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS #UKOMNers
Kep. Jiwa 095 :
Jawaban
: D
Rasional:
Menanggapi
perasaan yang diungkapkan oleh klien adalag teknik komunikasi terapeutik yang
paling efektif. Pilihan yang benar adalah contoh pernyataa ulangan. Pilihan
yang tersisa memblokit komunikasi karena meminimalkan perasaan klien dan tidak
memfasilitasi eksplorasi perasaan yang diungkapkan klien. Selain itu,
penggunaan kata "mengapa" adalah non terapeutik"
Strategi
mengerjakan soal :
Gunakan
pengetahuan tentang teknik komunikasi terapeutik untuk mengarahkan Anda ke
pilihan yang secara langsung membahas perasaan dan masalah klien. Juga, pilihan
yang benar adalah satu-satunya yang dinyatakan dalam bentuk pertanyaan yang
terbuka; itu akan mendorong berbalisasi perasaan.
Soal
latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 096
Ketika
perawat komunitas mengunjungi klien di rumah klien menyatakan "saya belum
tidur sama sekali beberapa malam terakhir." Berikut adalah respn perawat
yang menggambarkan komunikasi terapeutik untuk klien ini?
A.
Saya melihat
B.
Sungguh
C.
Anda mengalami kesulitan tidur
D.
Kadang-kadang saya mengalami kesulitan tidur juga
E.
Saya tahu masalah anda
Kunci
jawaban dan pembahasan soal latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 096:
Jawaban:
C
Rasional:
Pilihan yang benar menggunakan komunikasi terapeutik melalui pernyataan ulang.
Meskipun pernyataan ulang adalah teknik yang memiliki komponen segera, hal itu
mengulangi tema utama klien, membantu perawat untuk memperoleh persepsi khusus
dari masalah dari klien. Pilihan yang tersisa adalah bukan respon terapeutik
sejak klien memperluas masalah. Menawarkan pengalaman pribadi membuat keluar
fokus dari klien dan perawat.
Strategi
mengerjakan Soal: Gunakan pengetahuan tentang komunikasi terapeutik. "Saya
lihat" dan "saya tahu masalah anda" adalah arahan umu tetapi
tidak memberikan kesempatan klien untuk melanjutkan diskusi "sungguh"
adalah merupakan kata yang membuat klien merasa bahwa ia tidak percaya.
Memberikan pengalaman pribadi dan berfokus pada masalah keperawatan akan meminimalkan
kekhawatiran klien. Pilihan yang benar akan memberikan persepsi masalah
berdasar perspektif klien.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Jiwa 097:
Seorang
klien dirawat di unit kesehatan mental dengan pengobatan perilaku psikotik,
menghabiskan waktu di ruang terkunci yang terbuka sambil berteriak,
"Biarkan saya keluar. Tidak ada yang salah dengan saya". Apakah
mekanisme pertahanan yang digunakan oleh klien ?
A.
Penolakan
B.
Proyeksi
C.
Regresi
D.
Rasionalisasi
E.
Sublimasi
Kunci
dan pembahasan soal latihan #UKOMNers 097:
Jawaban:
A
Rasional:
Denial adalah penolakan untuk menerima pada kenyataan yang menyakitkan, yang
diperlakukan sebagai sesuatu yang tidak ada. Proyeksi, individu yang tidak
aadar menolak wajah atau emosi yang tidak dapat diterima secara emosional untuk
orang lain, benda, atau situasi. Regresi memungkinkan klien untuk kembali ke
awal, lebih nyaman, meskipun kurang matang, cara berprilaku. Rasionalisasi
adalah cara membenarkan yang tidak logis atau ide yang tidak beralasan,
tindakan, atau perasaan dengan mengembangkan penjelasan yang dapat diterima
yang memuaskan pendengar. Sublimasi adalah penggantian kebutuhan yang tidak
dapat diterima, sikap atau emosi dengan dapat diterima secara sosial lebih dari
1 orang.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, mekanisme pertahanan. Kata-kata yang dapat
mengarahkan anda ke pilihan yang benar adalah tidak ada yang salah dengan saya.
Pilihan-pilihan yang mengenali klien untuk mencoba menghindari situasi nyata.
Pilihan lain kekurangan karateristik ini.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Jiwa 098:
Perawat
di unit kesehatan mental dari ruma sakit adalah pemimpin sesi psikoterapi
kelompok. Apakah peran perawat selama tahap terminasi pada pengembangan
kelompok ?
A.
Menghargai bahwa kelompok telah mengidentifikasi tujuan.
B.
Mendorong penyelesaian kerja kelompok
C.
Menghargai peran serta masing-masing anggota kelompok.
D.
Mendorong anggota untuk mengenal satu sama lain.
E.
Menghargai bahwa kelompok telah mengidentifikasi norma-norma, peran, dab
tanggung jawab.
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 098:
JAWABAN
: C
RASIONAL
:
Pada
tahap terminasi, tugas pemimpin kelompok adalah untuk menghargai kontribusi
dari masing-masing anggota dan pengalaman kelompok secara keseluruhan. Dalam
tahap ini, anggota kelompok mempersiapkan perpisahan dan membantu sama lain
untuk mempersiapkan masa depan. Menghargai bahwa kelompok telah
mengindentifikasi tujuan, norma, peran, dan tanggung jawab serta mendorong
ikatan kelompok bersama yang telah terjalin selama tahap awal. Mendorong
penyelesaian kerja kelompok selama tahap kerja.
STRATEGI
MENGERJAKAN SOAL :
Fokus
pada subjek, tahap terminasi. Pikirkan tentang definisi istilah ini dan
karakteristik tahap ini untuk menjawab dengan benar
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Jiwa 099:
Ketika
klien dirawat di unit kesehatan mental rawat inap dengan diagnosis anorexia
nervosa, pendekatan perilaku kognitif digunakan segagai bagian dari rencana
perawatan. Apakah tujuan dari pendekatan itu ?
A.
Menyediakan lingkungan yang mendukung
B.
Memeriksa konflik intrapsikis dan masalah masa lalu
C.
Menekankan interaksi sosial dengan klien yang menarik diri
D.
Membantu klien untuk memeriksa disfungsional pikiran dan keyakinan
E.
Membantu klien untuk berkomunikasi dengan orang lain.
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 099:
JAWABAN
: D
RASIONAL
:
Terapi
perilaku kognitif digunakan untuk membantu mengidentifikasi klien dan memeriksa
disfungsi pikiran dan mengidentifikasi dan memeriksa nilai-nilai dan keyakinan
dalam memelihara pikiran-pikiran. Pilihan yang tersisa, sementara terapi dalam
situasi tertentu, tidak berfokus pada terapi perilaku kognitif.
STRATEGI
MENGERJAKAN SOAL :
Fokus
pada subjek, tujuan pendekatan perilaku kognitif. Perhatikan hubungan kata
kognitif pada pertanyaan dan pikiran dalam pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Jiwa 100:
Seorang
klien didiagnosis delirium menjadi disorientasi dan bingung di malam hari.
Apakah intervensi yang harus dilakukan pertama kali oleh perawat ?
A.
Pindahkan klien dekat dengan ruang perawatan
B.
Menggunakan sumber cahaya tidak langsung dan mematikan televisi
C.
Jauhkan televisi dan cahaya yang lembut pada malam hari
D.
Bermain musik lembut pada malam hari, dan menjaga ruangan remang
E.
Membatasi waktu interaksi dengan klien
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 100::
JAWABAN
: B
RASIONAL
:
Menentukan
aktivitas sehari-hari secara konsisten dan lingkungan yang tenang adalah
penting ketika klien adalah mengalami disorientasi. Memindahkan klien di
sebelah ruang perawat adalah penting meskipun bukan tindakan awal. Membatasi
waktu interaksi dengan klien tidak disarankan.
STRATEGI
MENGERJAKAN SOAL :
Perhatikan
kata strategis "pertama sekali" dalam pertanyaan. Singkirkan pilihan
yang tidak sesuai atau tindakan dini dan dapat meningkatkan rangsangan serta
menambah kebingungan. Ini akan mengarahkan Anda ke pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Jiwa 101:
Klien
dirawat di unit kesehatan mental dengan diagnosa depresi. Perawat mengembangkan
rencana asuhan perawatan untuk klien yang meliputi intervensi berikut dibawah
ini ?
A.
Mendorong membaca dengan tenang dan menulis untuk beberapa hari pertama
B.
Mengidentifikasi kegiatan fisik yang akan memberikan latihan
C.
Tidak ada kegiatan bersosialisasi, sampai klien meminta untuk berpartisipasi
dalam lingkungan
D.
Sebuah program terstruktur kegiatan dimana klien dapat berpartisipasi
E.
Tinggalkan klien sendiri dan mengekspresikan perasaan mereka
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 101:
JAWABAN
: D
RASIONAL
:
Klien
dengan depresi sering menaril diri sementara mengalami kesulitan
berkonsentrasi, kehilangan minat atau kesenangan, energi rendah, kelelahan, dan
perasaan tidak berharga dan harga diri yang rendah. Rencana perawatan perlu
menyediakan pengalaman yang baik dalam merangsang lingkungan yang belum
terstruktur. Pilihan yang tersisa adalah terlalu "ketat" atau
menawarkan sedikit atau tidak terstruktur dan stimulasi.
STRATEGI
MENGERJAKAN SOAL :
Fokus
pada subjek, rencana untuk klien dengan depresi. Ingat kembali bahwa klien
depresi memerlukan program terstruktur dan rangsangan dalam lingkungan yang
aman. Pilihan yang benar adalah satu-satunya yang akan memberikan lingkungan
yang aman dan efektif.
Soal
latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 102:
Ketika
merencanakan pemulangan klien dengan kecemasan kronis, perawat mengarahkan
tujuan untuk mempromosikan lingkungan yang aman di rumah. Apakah tujuan
pemeliharaan yang paling tepat?
A.
Menekan perasaan cemas
B.
Mengidentifikasi situasi yang merangsan
kecemasan
C.
Terus kontak dengan konselor krisis
D.
Menyingkirkan semua kecemasan dari situasi
E.
Membatasi interaksi dengan lainnya
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 102:
JAWABAN
: B
RASIONAL
:
Menyadari
situasi yang menghasilkan kecemasan mempersiapkan klien untuk mengatasi
kecemasan atau menghindari rangsangan tertentu. Konselor tidak akan tersedia
untuk seluruh situasi yang menghasilkan kecemasan, dan pilihan ini tidak
mendorong perkembangan kekuatan internal. Menekan perasaan dan membatasi
interaksi dengan lainnya tidak akan menyelesaikan kecemasan. Menyingkirkan
seluruh kecemasan dari kehidupan adalah tidak mungkin.
STRATEGI
MENGERJAKAN SOAL:
fokus
pada KATA KATA STRATEGIS "paling tepat". Singkirkan seluruh pilihan
kata tertutup atau menunjukkan bahwa perasaan harus d tekan. Perhatikan bahwa
pilihan yang benar adalah lebih berpusat pada klien dan bantu mempersiapkan
klien untuk menghadapi kecemasan
REVIEW:
petujuk perawatan di Rumah klien dengan KECEMASAN KRONIS
Soal
latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 103:
Perawat
home care mengunjungi klien di rumah dan menentukan bahwa klien tergantung pada
obat-obatan terlarang. Selama pengkajian, apakah tindakan yang harus dilakukan
perawat untuk merencanakan ASKEP yang tepat?
A.
Menanyakan klien mengapa ia mulai mengkonsumsi obat-obatan terlarang.
B.
Menanyakan klien jumlah penggunaan obat-obatan terlarang dan efeknya.
C.
Menanyakan klien berapa lama ia berpikir bahwa ia dapat mengkonsumsi obat tanpa
seorang mencari tahu.
D.
Tidak menanyakan beberapa pertanyaan yang membuat cemas, klien menyangkal dan
akan mengusir perawat dari rumah.
E.
Menanyakan kepada klien siapa yang mengajaknya menggunakan obat terlarang.
Kunci
jawaban dan pembahasan soal latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 103:
Jawaban:
B
Rasional:
Setiap kali perawat melakukan pengkajian kepada klien dengan ketergantungan
obat, hal yang terbaik untuk perawat adalah mencoba memperoleh informasi dengan
tidak menghakimi secara langsung. Pilihan A dan E tidak benar karena menghakimi
dan tidak berfokus, dan mencerminkan bias perawat. Pilihan C adalah tidak benar
karena menghakimi, tidak mengacuhkan dan agresif yang merupakan non terapeutik.
Pilihan D tidak benar karena menunjukkan sikap pasif perawat dan menggunakan
rasionalisaai untuk menghindari intervensi keperawatan terapeutik.
Strategi
mengerjakan soal: fokus pada subjek, memberikan ASKEP yang sesuai. Penggunaan
teknik komunikasi terapeutik akan membantu dalam mengarahkan anda untuk pilihan
yang benar.
Soal
latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 104:
Seorang
klien di rawat di RS dengan riwayat penyalahgunaan alkohol memberitahu perawat
"Saya pergi sekarang. Saya harus pergi. Saya tidak ingin mendapatkan
pengobatan lebih lanjut. Saya memiliki hal-hal yang harua saya lakukan."
Klien belum bisa dipulangkan dan dijadwalkan untuk pemeriksaan diagnostik
penting selama 1 jam. Setelah perawat mendiskusikan masalah klien dengan klien,
klien berpakaian dan mulai berjalan keluar dari kamar rumah sakit. Apakah
tindakan perawat yang harus dilakukan?
A.
Memanggil pengawas keperawatan
B.
Memanggil keamanan untuk memblokir semua pintu keluar
C.
Menahan klien sampai penyedia layanan kesehatan dapat dihubungi
D.
Memberitahu klien bahwa klien tidak dapat kembali ke RS ini lagi jika klien
meninggalkan sekarang
E.
Memberitahukan klien bahwa klien tidak dapat meninggalkan RS.
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM Ners
Kep. Jiwa 104 :
Jawaban
: A
Rasional:
Kebanyakan fasilitas perawatn kesehatan memiliki dokumen dimana klien diminta
untuk menandatangani berkaitan dengantanggung jawab klien ketika klien menolak
terhadap tindakan medis. Klien harus diminta untu menunggu untuk berbicara
dengan penyedia layanan kesehatan sebelum meninggalkan ruangan dan
menandatangani dokumen penolakan tindakan medis sebelum pulang. Jika klien
menolak untuk melakukannya, perawat tidak bisa menahan klien. Oleh karena itu,
dalam situasi ini, perawat harus memanggil pengawas keperawatan. Perawat dapat
dibebankan dengan hukuman bersalah jika klien dibuat percaya bahwa ia tidak
bisa meninggalkan RS. Menahan klien dan memanggil keamanan untuk memblokir
pintu keluar merupakan tindakan salah. Semua klien memiliki hak untuk perawatan
kesehatan dan tidak dapat dikatakan sebaliknya.
Strategi
Mengerjakan soal: Menjaga konsep tindakan keliru dalam pikiran, singkirkan B
dan C karena sebanding atau mirip. Singkirkan pillihan D dan E, mengetahui
bahwa semua klien memiliki hak untuk perawatan kesehatan. Dari pilihan yang
disajikan, tindakan terbaik yang terbaik ditunjukkan adalah pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Kep. Jiwa 105:
Perawat
sedang mengkaji data klien yang dirawat di unutkesehatan mental. Perawat
mencatat bahwa klien mengalami kecemasan akibat krisis situasional. Perawat
menetukan bahwa krisis ini dapat disebabkan oleh beberapa kegiatan berikut di
bawah ini?
A.
Saksi mata pembunuhan
B.
Kematian orang yang dicintai
C.
Sebuah kebakaran yang menghancurkan rumah klien
D.
Sebuah pemerkosaan yang baru dialami
oleh klien
E.
Pengalaman menjadi korban pengeboman
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Kep. Jiwa 105:
Jawaban:
B
Rasional:
Situasi krisis meningkat dari sumber eksternal dan internal. Situasi eksternal
yang dapat memicu krisis meliputi kehilangan atau perubahan pekerjaan, kematian
orang yang dicintai, aborsi, perubahan status keuangan, perceraian, penambahan
anggota keluarga baru, kehamilan, dan penyakit parah. Pilihan A, C, D, dan E
mengidentifikasi krisis adventif mengacu pada krisis bencana; itu tidak
direncanakan atau disengaja.
Strategi
mengerjakan soal: Catatkan subjek, krisis situasional. Ingat bahwa jenis krisis
muncul dari sumber eksternal, sering tak terduga, dan berhubungan dengan
peristiwa kehidupan yang mengganggu keseimbangan psikologis individu ata
kelompok. Ini akan mengarahkan anda ke pilihan yang benar>
Soal
latihan KBS UKOM Ners Kep. Jiwa 106:
Seorang
klien depresi di unit rawat inap mengatakan kepada perawat "Keluarga saya
akan lebih baik tanpa saya" apakah respon terbaik dari perawat?
A.
"Sudahkah anda berbicara dengan keluarga anda tentang hal ini?"
B.
"Semua orang merasakan ini ketika tertekan"
C.
"Anda akan merasa lebih baik setelah obat anda mulai bekerja"
D.
Kau terdengar sangat tertekan. Apakah anda berfikir untuk menyakiti diri
sendiri?"
E.
"Saya tahu perasaanmu, lebih baik bicara seperti itu."
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Kep. Jiwa 106:
Jawaban:
D
Rasional:
klien yang mengalai depresi beresiko untuk bunuh diri hal ini penting untuk
perawat untuk mengkaji rencana bunuh diri. Perawata meminta klien secara
lngsung apaka rencana tersebut membahayakan diri anda sendiri pilihan A, B, C,
dan E tidak berhubungan dengan perasaan klien.
Strategi
mengerjakan soal: perhatikan kata strategis "terbaik." Ingat kembali
teknik komunikasi terapeutik akan membantu anda dalam mengarahkan pilihan yang
benar. Pilihan D adalah satu-satunya pilihan yang berhubungan dengan perasaan
klien. Selain itu, klien dengan resiko bunuh diri perlu dikaji secara langsung
terkait membahayakan diri sendiri.
Soal
latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 107:
Perawat
mengamati klien dengan dekat perilaku klien yang menunjukkan agresif. Perawat
mengamati perilaku yang ditunjukkan klien meningkat perlahan-lahan. Apakah
intervensi keperawatan yang kurang membantu klien pada waktu ini ?
A.
Memulai langkah penahanan
B.
Menghargai perilaku klien
C.
Membantu klien di tempat yang tenang
D.
Menjaga jarak yang aman dari klien
E.
Mengontrol klien
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 107:
JAWABAN
: A
RASIONAL
:
Selama
periode eskalasi, perilaku menunjukkan kehilangan kontrol. Tindakan keperawatan
meliputi mengambil kendali, menjaga jarak yang aman, menghargai perilaku,
mengajak klien di tempat yang tenang, dan pengobatan yang sesuai untuk klien.
Untuk memulai langkah-langkah penahanan selama periode ini adalah tidak pantas.
Inisiasi tindakan penahanan diperlukan paling tepat selama periode krisis.
STRATEGI
MENGERJAKAN SOAL:
Fokus
pada kata-kata yang strategis "kurang membantu". Juga perhatikan
kata-kata perilaku agresif dan semakin tinggi. Mengingat bahwa tindakan pembatasan
setidaknya harus digunakan akan mengarahkan Anda ke pilihan yang benar.
Soal
latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 108:
Seorang
klien dengan skizofrenia telah dimulai terapi pengobatan dengan clozapine.
Perawat harus mengkaji hasil yang didapatkan, manakah hasil laboratorium yang
diperlukan untuk memantau efek samping dari obat ini?
A.
Jumlah trombosit
B.
Kadar glukosa darah
C.
Fungsi hati
D.
Jumlah sel darah putih
E.
Kadar nitrogen urea darah
Kunci
dan pembahasan soal latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 108:
Jawaban:
D
Rasional:
Klien yang mengkonsumsi Clozapine mengalami agranulositosis yang ditunjukan
dengan melihat sel darah putih menurun hingga kurang dari 3000 sel/mm3.
Agrunulositosis bisa berakibat fatal jika tidak terdeteksi dan tidak diobati.
Peneletian laboratorium lainnya tidak berhubungan secara khusus untuk
penggunaan obat ini.
Strategi
mengerjakan soal: fokus pada subjek komplikasi yang terkait dengan clozapine.
Ingat kembali bahwa obat ini menyebabkan agranulositosis akan mengarahkan anda
ke pilihan yang benar
Soal
latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 109:
Seorang
klien dijadwalkan untuk keluar RS dan akan mengkonsumsi sodium fenobarbital
untuk periode panjang. Perawat akan membuat prioritas intruksi pada klien,
mnakah hal yang berhubungan dengan keselamatan pasieen?
A.
Minum obat hanya di waktu makan
B.
Minum obat pada waktu yang sama setiap hari
C.
Gunakan tempat dosis obat untuk membantu mencegah doais yang terlupa
D.
Hindari minum alkohol saat mengkonsumsi obat
E.
Untuk insomnia, minum obat di pagi hari
Kunci
dan pembahasan latihan soal #UKOMNers Kep. Jiwa 109:
Jawaban:
D
Rasional:
Fenobarbital adalah agen antikonvulsan dan agen hipnotis. Klien harus
menghindari mengkonsumsi depresan SSP lainya seperti alkohol saat mengkonsumsi
obat ini. Obat dapat diberikan tanpa
memperhatikan makanan. Mengkonsumsi obat pada waktu yang sama setiap hari
meningkatkan kepatuhan dan mempertahankan kadar darah lebih stabil. Menggunakan
wadah dosis atau kotak obat mungkin berguna bagi beberapa klien.
Strategi
mengerjakan soal: fokus pada subjek, keselamatn klien, dan perhatikan kata-kata
prioritas tertinggi. Singkirkan pilihan A karena hanya kata tertutup. Meskipun
pilihan B dan C adalah pilihan pengajaran yang bemar, namun bukan prioritas
tertinggi dari pilihan yang disediakan. Ingat alkohol tidak boleh dikonsumsi
saat hipnosis terjadi karena memberikan efek merugikan. Pilihan E tidak benar,
untuk insomnia, intruksikan untuk mengkonsumsi obat 30 menit sebelum waktu
tidur.
Soal
latihan #UKOMNers kep. Jiwa 110
Perawat
sedang mempersiapkan risperidone untuk klien yang dijadwalkan keluar rumah
sakit(KRS). sebelum KRS, apakah instruksi yang harus diberikan perawat kepada
klien?
A.
Mendapatkan sinar matahari yang cukup
B.
Lanjutkan mengemudi seperti biasa
C.
Hindari makanan kaya K
D.
Bangun perlahan ketika mengubah posisi
E.
Minum obat sebelum makan
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 110:
JAWABAN
: D
RASIONAL
:
Risperidone
dapat menyebabkan hipotensi ortostatik. Sinar matahari harus dihindari oleh
klien ketika minum obat ini. Dengan obat psikotropika, harus lebih
waspada(seperti mengemudi atau kegiatan lain yang membutuhkan kewaspadaan)
hingga individu dapat menentukan apakah tingkat kewaspadaan. Interaksi makanan
tidak terkait.
STRATEGI
MENGERJAKAN SOAL :
Fokus
pada SUBJEK, parameter untuk memantau klien yang mengkonsumsi risperidone. Hal
ini diperlukan untuk mengetahui pertimbangan kep. Berkaitan dgn pengelolaan
risperidone. Karena dapat menyebabkan hipotensi ortostatik. Ini akan
mengarahkan anda ke pilihan yang benar.
Soal
latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 111:
Perawat
gawat darurat sedang merawat klien yang telah diidentifikasi sebagai korban
kekerasan fisik. Dalam merencanakan perawatan untuk klien, apakah tindakan
keperawatan yang paling utama?
A.
Wajib melaporkan kepada pihak hukum tentang tindak kekerasan.
B.
Memberitahukan situasi keluarga
C.
Menghindarkan klien dari setiap bahaya dengan segera
D.
Mendapatkan pengobatan untuk tindak kekerasan dalam keluarga
E.
Memberikan dukungan emosional pada klien
Kunci
dan pembahasan latihan soal #UKOMNers 111:
Jawaban:
C
Rasional:
Kapan saja klien korban tindak kekerasan yang berada dalam lingkungan yang
keras, prioritas yang harus dilakukan adalah memastikan apakah klien dalam
bahaya. Jika demikian, tindakan darurat yang harus diambil untuk menghindarkan
klien dari situasi kekerasan pilihan A, B, D, dan E mungkin intervensi yang
tepat tetapi tidak prioritas.
Strategi
mengerjakan soal: catat kata strategis " paling utama" gunakan teori
hierarki menurut maslow, mengingat bahwa kebutuhan fisiologis tidak hadir,
keselamatan adalah prioritas. Ini akan mengarahkan anda ke pilihan yang benar,
satu-satunya yang langsung mengatasi keselamatan pasien.
Soal
latihan #UKOMNers kep. Jiwa 112
Seorang
klien dengan DM dijelaskan bahwa amputasi kaki diperlukan untuk mempertahankan
hidup. Klien sangat marah dan berkata kepada perawat, "ini semua kesalahan
penyedia yankes. Saya telah melakukan semua apa yang telah diminta!"
Manakah interpretasi kep. Yg terbaik untuk situasi ini?
A.
Mekanisme koping yang diduga/diharapan
B.
Mekanisme koping tdk efektif
C.
Kebutuhan untuk memberitahu pengacara RS
D.
Ekspresi bersalah pada klien
E.
Ekspresi kemarahan
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Jiwa 112:
JAWABAN
: A
RASIONAL:
Perawat
perlu menyadari mekanisme koping yg efektif dan tidak efektif yang dapat
terjadi pada klien ketika antisipasi kehilangan. Ekspresi kemarahan dikenal
sebagai respons normal terhadap kehilangan yang akan terjadi, dan kemarahan
dapat diarahkan pada dirinya sendiri, Tuhan atau hal spiritual lainnya, atau
pemberi layanan. Memberitahukan pengacara RS adalah hal yg kurang sesuai. Rasa
bersalah mungkin atau mungkin tidak mjd komponen dari perasaan klien, dan data
dalam pertanyaan tidak menunjukkan terdapat perasaan rasa bersalah.
STRATEGI
MENGERJAKAN SOAL :
Catatan
SUBJEK, perawatan psikososial dari klien yang membutuhkan amputasi. Fokus pada
data yang disediakan dalam pertanyaan. Perhatikan pilihan yang tepat dan
pilihan B menunjukkan mekanisme kpoing. Ini memberikan anda petunjuk bahwa
salah satu pilihan ini mungkin respons yg benar. Selain itu, pengetahuan
tentang tahap kesedihan terkait dengan kehilangan akan mengarahkan anda ke
pilihan yang benar.
Soal
latihan #UKOMNers Kep. Keluarga113:
Klinik
perawat sedang mempersiapkan diskusi membahas konsep teori perkembangan moral
Kohlberg dengan orang tua. Apakah motivasi perbuaran baik dan buruk bagi anak
di tahap prakonvensional?
A.
Tekanan teman sebaya
B.
Tekanan sosial
C.
Perilaku orang tua
D.
Hukuman dan hadiah
E.
Tekanan Lingkungan
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Keluarga 113:
JAWABAN
: D
RASIONAL:
Pada tahap perkonvensional, moral dipebgaruhi oleh hukuman dan hadiah. Jika
anak patuh dan tidak dihukum, maka anak tersebut menjadi bermoral. Anak melihat
tindakan baik atau buruk. Jika tindakan anak yang baik, anak dipuji. Jika
tindakan anak buruk, anak dihukum. Pilihan A, B, C, dan E tidak benaruntuk
tahap perkenbangan moral.
Strategi
mengerjakan soal: Singkirkan pilihan A, B, dan E; karena sebanding atau mirip
karena tekanan sebaya sama dengan tekanan sosial. Untuk memilih pilihan yang
tersisa, ingat kembali bahwa tahap prekonvensuional terjadi antara usia
kelahiran dan 7 tahun, ini akan membantu
dalam mengarahkan anda untuk pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Keluarga 114:
Perawat
maternitas menyediakan pengajaran untuk ibu baru mengenai perkembangan
psikososial bayi baru lahir. Menggunakan teori perkembangan psikososial
Erikson, apakah instruksi yang harus diberikan perawat untuk dilakukan ibu ?
A.
Berikan bayi baru lahir kebutuhan sesuai tanda yang diberikan
B.
Mengantisipasi semua kebutuhan bayi baru lahir
C.
Temani bayi baru lahir dengan segera ketika menangis
D.
Hindari bayi baru lahir selama 10 menit pertama dari tangisan
E.
Berikan kesempatan menetek sendiri
Kunci
dan pembahasan latihan soal #UKOMNers Kep. Keluarga 114:
Jawaban:
A
Rasional:
Menurut Erikson, pengasuh tidak harus mencoba untuk mengantisipasi kebutuhan
BBL setiap saat tetapi harus memberikan BBL kebutuhan sesuai dengan tanda yang
diberikan. Jika BBL tidak diberikan kebutuhan sesuai dengan tanda yang
diberikan, bayi BBL tidak belajar bagaimana mengontrol lingkungan. Erikson
percaya bahwa respon tertunda atau berkepanjangan dari kebutuhan BBL akan
menghambat perkembangan kepercayaan dan menyebabkan ketidakpercayaan orang
lain.
Strategi
mengerjakan soal: Singkirkan pilihan B, C, D, dan E karena semuanya pernyataan
tertutup, dengan segera hindari pilihan ini.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Keluarga 115:
Ibu
dengan anak 4 tahun memanggil perawat ruangan dan mengungkapkan keprihatinan
karena anak telah mengalami masturbasi. Menggunakan tahap perkembangan
psikoseksual Freud, bagaimanakah perawat seharusnya menanggapi ?
A.
"Pada tahap usia ini adalah perilaku yang normal"
B.
"Anak-anak biasanya memulai perilaku ini pada usia 8 tahun"
C.
"Anak yang masih sangat muda untuk memulai perilaku ini dan seharusnya
dibawa ke klinik"
D.
"Ini buka. Perilaku normal, dan anak seharusnya dikonsultasikan ke
penyedia perawatan kesehatan"
E.
"Ini bukan perilaku yang normal pada usia ini"
Kunci
dan pembahasan latihan soal #UKOMNers Kep. Keluarga 115:
Jawaban:
A
Rasional:
Menurut
tahap perkembangan psikoseksual Freud anak antara usia 3 dan 6 berada dalam
tahap falik. Pada saat ini, anak mencurahkan banyak energi untuk memeriksa alat
kelamin, masturbasi, dan mengekspresikan rasa kekhawatiran seksual. Oleh karena
itu pilihan B, C, D dan E tidak benar.
Strategi
mengerjakan soal:
Pertama
singkirkan pilihan C, D dan E karena sebanding atau mirip, yang menunjukkan
perilaku anak tidak normal. Berikutnya fokus pada subjek, bahwa seorang anak
usia 4 tahun yang melakukan masturbasi dan perhatikan kata-kata usia 8 tahun di
pilihan B untuk membantu menyingkirkan pilihan ini.
Soal
Latihan KBS #UKOMNers Kep. Keluarga 116:
Intruksi
keperawatan meminta seorang mahasiswa keperawatan untuk menyajikan sebuah
presentasi kasus kepada rekan- rekan mengenai tahapan perkembangan psikoseksual
freud, khususnya terhadap anal. Mahasiswa merencanakan konfrensi, manakah
tahapan krakteristik yang berhubungan tahap perkembangan tersebut
Tahap
ini berhubungan degan pelatihan toilet
Tahap
ini ditadai dengan kepuasan diri
Tahap
ini ditandai dengan memfokuskan dorongan biologis dan kesadaran seksual
Tahap
ini dikaitkan dengan kesenangan dan perasaan yang bertentangan tentang organ
genital.
Tahap
ini ditandai dengan mengembangkan kepuasan seksual dan emosional memuaskan
dengan anggota lawan jenisnya
Kunci
dan pembahasan latihan soal #UKOMNers Kep. Keluarga 116:
Jawaban:
A
Rasional:
secara umu, toilet trening terjadi selama terhadap anal. Menurut frued, anak
mendapatkan kesenangan dari pengeluaran buang air besar dan buang air kecil.
Pilihan B berkaitan dengan tahap oral. Pilihan C berkaitan dengan masa laten.
Pilihan D berkaitan dengan tahap falik. Pilihan E berkaitan dengan tahap
genital.
Strategi
mengerjakan soal :focus pada subjek, tahap anal. Perhatikan hubungan antara
kata-kata anal dalam penyediaan toilet trening pada pilihan yang benar.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Kep. Keluarga 117:
Seorang
anak 4 tahun didiagnosa dengan leukimia dirawat di RS untuk mendapatkan
kemoterapi. Anak tersebut mengalami ketakutan akibat dompak hospitalisasi.
Apakah intervensi keperawatan yang sesuai untuk mengurangi ketakutan anak?
A.
Mendorong orang tua anak untuk menemani anak
B.
Mendorong aanak-anak bermain dengan anak lain yang mempunyai usia yang sama
C.
Menyarankan ke.uarga untuk berkunjung sesuai jam kunjung
D.
menyediakan kamar pribadi, mengizinkan anak untuk membawa mainan kesukaannya
dari rumah
E.
Mengelola intruksi tindakan jika memungkinkan
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Keluarga 117:
JAWABAN
: A
RASIONAL:
Meskipun
anak prasekolah sudah menghabiskan beberapa waktu waktu jauh dari orang tua
dari pusat penitipan anak atau sekolah, penyakit menambahkan stresor yamg
membuat pemisahan yang lebih sulit. Anka mungkin bertanya berulang kali ketika
orang tua akan datang berkunjung atau mungkin ingin terus memanggil orang tua.
Pilihan C, D, dan E meningkatkan stres yang terkait dengan cemas karena
perpisahan. Pilihan B tidak sesuai dengan subjek pertanyaan dan di samping itu,
mungkin tidak sesuai untuk anak yang mengalami kondisi status imun yang
tertekan dan beresiko infeksi.
Strategi
mengerjakan soal: Perhatikan bahwa subjek berhubungan dengan ketakutan anak.
Pilihan C, D, dan E akan meningkatkan kecemasan dan ketakutan lebih lanjut dan
harus dihilangkan. Batasan subjek subjek pertanyaan dalam pikiran dan
pertimbamgan diagnostik anak akan membantu dalam menyingkirkan pilihan B.
Soal
latihan #UKOMNers kep. Keluarga 118
An.
Usia 16 tahun dirawat di rumah sakit karena acute appendicitis dan direncanakan
tindakan appendectomy. Apakah tindakan kep. Yg paling tepat untuk memfasilitasi
pertumbuhan dan perkembangan normal pasca operasi?
A.
Mendorong anak untuk beristirahat dan membaca
B.
Mendorong orangtua untuk berada di kamar dengan anak
C.
Mengizinkan keluarga untuk membawa game komputer kesukaan anak.
D.
Mengizinkan anak untuk berinteraksi dengan anak lain yang berusia sama
E.
Menyediakan kamar pribadi dan terisolasi
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Keluarga 118:
JAWABAN
D
Rasional:
Remaja sering tidak pasti apakah mereka ingin orangtuanya bersama dengan mereka
ketika mereka dirawat di RS. Karena pentingnya kelompok sebaya mereka,
perpisahan dari teman adalah merupakan sumber kecemasan. Idealnya, para anggota
kelompok sebaya akan mendukung teman yang sakit. Pilihan A,B,C dan E
mengisolasi anak dari kelompok sebaya.
Strategi
mengerjakan soal: perhatikan kata2 strategis 'paling cepat'. Pertimbangkan
kenutuhan psikososial remaja dan ingat bahwa kelompok sebaya sangat penting.
Pilihan A,B,C dan E adalah sebanding atau mirip yaitu mengisolasi anak dari
kelompok teman sebaya.
Soal
latihan #UKOMNers Kep. Keluarga 119:
Apakah
perangkat pengaman mobil yang harus digunakan untuk anak yang beusia 8 tahun
dan tinggi 4 kaki?
A.
Sabuk pengaman
B.
Kursi booter
C.
Kursi convertible menghadap ke belakang
D.
Kursi convertible menghadap ke depan
E.
Sabuk pengaman dan kursi convertible menghadap ke belakang
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Keluarga 119:
JAWABAN
: B
RASIONAL:
Semua anak-anak dengan berat atau tinggi di atas batas menghadap ke depan untuk
kursi keselamatan mobil mereka harus menggunakan sabuk pengaman posisi kursi
booster sampai sabuk pengaman kendaraan sesuai dengan ukuran, biasanya ketika
anak telah mencapai tinggi 4 kaki 9 inci dan berusia antara 8 sampai 12 tahun.
Bayi ketika naik mobil dalam harus berada di kotak bayi khusus, posisi
menghadap ke belakang di kursi bayi saja atau kursi convertible sampai berat
minimal 20 pon dan setidaknya usia 1 tahun. Titik transmisi untu beralih ke
posisi menghadap ke depan ditentukan oleh produsen kursi keselamatan mobil
convertible pada umumnya pada berat badan 9 kg (20 pon) dan usia 1 tahun.
Strategi
mengerjakan soal: fokus pada subjek, keselamatan mobil, dan perhatikan usia
dan tinggi anak untuk mengidentifikasi
perangkat keselamatan yang tepat. Ingat bahwa anak-anak harus tetap di kursi booster
sampai mereka berusia 8 sampai 12 tahundan minimal 4 kaki, 9 inci.
Soal
latihan #UKOMNers kep. Keluarga 120:
Perawat
mengkaji tanda-tanda vital bayi usia 21 bulan dengan infeksi pernapasan dan
mencatat bahwa laju pernapasan adalah 35 x/menit. Atas dasar temuan ini, apakah
tindakan yang paling tepat untuk kasus di atas ?
A.
Mengelola oksigen
B.
Mendokumentasikan hasil temuan
C.
Beritahu penyedia layanan kesehatan
D.
Menilai kembali laju tingkat pernapasan dalam 15 menit
E.
Memantau tanda vital
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Keluarga 120:
JAWABAN
: B
Rasional
: tingkat pernapasan normal pada bayi usia 12 bulan adalah 20 -40x/ menit,
denyut jantung apical normal adealah 90- 130 x/menit, dan tekanan darah
rata-rata adalah 90/56 mmHg. Perawat aka mendokumentasikan hasil pengkajian.
Strategi
mengerjakan soal: focus pada data dalam pertanyaan dan perhatikan kata- kata
strategis paling tepat, ingatkan kembali tanda- tanda vital normal bayi dan
catat bahwa tingkat pernapasan yang diidentifikasi dalam pernyataan adalah
kisaran normal yang mengarah ke pilihan yang benar.
Soal
latihan #UKOMNers kep. Keluarga 121:
Perawat
memantau bayi 3 bulan untuk tanda-tanda peningkatan tekanan intrakranial. Pada
palpasi fontanel, perawat mencatat bahwa fontanel anterior lunak dan datar.
Atas dasar temuan ini, apakah tindakan keperawatan yang paling tepat ?
A.
Meningkatkan cairan oral
B.
Mendokumentasikan hasil temuan
C.
Memberitahu penyedia layanan kesehatan
D.
Tinggikan kepala tempat tidur untuk 90 derajat
E.
Mengelola oksigen
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Keluarga 121:
JAWABAN
: B . Mendokumentasikan hasil temuan
Soal
latihan #UKOMNers kep. Keluarga 122:
Perawat
mengevaluasi tingkat perkembangan anak usia 2 tahun. Apakah yang seharusnya
diamati perawat pada anak ini ?
A.
Menggunakan garpu untuk makan
B.
Menggunakan susu ke dalam cangkir
C.
Menuangkan susu ke dalam cangkir sendiri
D.
Menggunakan pisau untuk memotong
E.
Anak menggerakkan kaki bergantian ketika menaiki tangga
Soal
latihan KBS#UKOMNers kep. Jiwa 123/
Anak
usia 2 tahun dirawat unit gawat darurat karena terbakar diarea dada dan
abdomen. Anak menderita luka bakar karena meraih secangkir kopi panas yang
tersisa di meja dapur. Perawat mengulas prinsip-prinsip keselamatan dengan
orangtua sebelum keluar rumah sakit. Apakah pernyataan yang disampaikan
orangtua yang menunjukkan langkah-langkah memberikan keamanan dirumah?
A
" kami akan pastikan untuk tidak meninggalkan cairan panas tanpa
pengawasan "
B
" saya kira anak-anak saya perlu memahami istilah kata panas ''
C
'' kami akan memastikan bahwa anak-anak di kamar mereka ketika kita bekerja
didapur ''
D
'' kami akan memasang pintu pengaman segera setelah pulang kerumah sehingga
anak-anak tidak bisa masuk dapur ''
E
'' kita tidak akan membiarkan anak maen di dapur ''
Soal
latihan KBS#UKOMNers kep. Keluarga 124:
Perawat
sedang mengembangkan tugas perawatan klien pada sebuah grup asisten perawat
tanpa lisensi. Apa langkah awal perawat dalam merencanakan dan memilih tugas
perawatan untuk klien.??
A.
Menentukan keterampilan apa yang bida didelegasikan
B.
Menentukan lama pengalaman masing-masing asisten perawat
C.
Menentukan berapa banyak jumlah supervisi diperlukan untuk masing-masing tugas.
D.
Menentukan jumlah klien yang diperbolehkan untuk didelegasikan pada asisten
perawat.
E.
Menentukan evaluasi pekerjaan setiap asisten perawat
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Keluarga 124:
JAWABAN
: B
RASIONAL:
Mengetahui
keterampilan yang dapat didelegasikan adalah esensial saat perawat
mendelegasikan perawat klien pada petugas kesehatan lain. Perawat harus
familiar dengan regulasi keperawatan, kebijakan dan prosedur tetap institusi,
dan deskripsi tugas asisten perawat di institusi, dan deskripsi tugas asisten
perawat di institusi. Informasi dari sumber tersebut diperlukan untuk
menentukan level kompetensi asisten perawat. Menentukan jumlah klien yang dapat
didelegasikan bukan langkah awal, kenyataannya bahwa setiap institusi tidak
menentukan jumlah klien yang dapat diberikan. Menentukan lama pengalaman klien
juga bukan merupakan langkah awal, meskipun pengalaman asisten perawat dapat
mempengaruhi tipe klien yang diberikan. Jumlah supervisi yang dibutuhkan dan
mengevaluasi pekerjaan juga hal yang penting, namun bukan yang pertama
dilakukan perawat saat mendelegasikan tugas perawatan pada asisten perawat.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Kep. Gerontik 125:
Perawat
sedang menyipakan petunjuk pengobatan untuk klien lansia yang mengkonsumsi
digoxin setiap hari. Perawat mencatat keterkaitan usia dengan perubahan tubuh
manakah yang dapat menempatkan klien pada resiko keracunan digoxin
A.
Kekuatan otot menurun dan kehilangan kepadatan tulang
B.
Penurunan efisiensi batuk dan penurunan kapasitas vital
C.
Penurunan air liur dan penurunan motilitas GI
D.
Penurunan massa lemak tubuh dan penurunan filtrasi glomerulus
E.
Penurunan kekuatan otot dan penurunan kapasitas vital
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Gerontik 125:
JAWABAN
: D
RASIONAL:
Semakin
tua klien beresiko terjadinya keracunan obat karena penurunan massa lemak tubuh
dan laju filtrasi glomerulus. Meskipun pilihan A, B, C, dan E mengidentifikasi
perubahan yang berkaitan dengan perubahan usia yang terjadi pada klien lansia,
pilihan tersebut tidak terkait secara khusus dengan resiko ini.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, perubahan yang berkaitan dengan usia dapat
menyebabkan klien beresiko dengan keracunan obat. Perhatikan bahwa pilihan yang
benar adalah satu-satunya yang membhasa ekskresi ginjal.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Kep. Gerontik 126:
Perawat
yang merawat klien lanjut usia di fasilitas perawatan jangka panjang. Apakah
tindakan yang membantu mendorong otonomi klien ?
A.
Perencanaan makanan
B.
Dekorasi ruangan
C.
Penjadwalan potongan rambut
D.
Memungkinkan klien untuk memilih kegiatan sosial
E.
Perencanaan obat
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Keluarga 126:
JAWABAN
D
Rasional:
otonomi adalah kebebasan pribadi untuk menentukan kehidupan dirinya sendiri
asalkan tidak melanggar hak2 oranglain. Individu yg mempunyai otonomi mampu
berpikir rasional. Individu ini dapat mengidentifikasi masalah, mencari
alternatif, dan memiloh solusi yang memungkinkan kebebasan pribadi terus
berlanjut selama orang lain beserta hak2 dan properti mereka tidak dirugikan.
Hilangnya otonomi, dan kebebasan, adalah ketakutan yg nyata dari klien lansia.
Pilihan yg benar adalah satu2nya yg memungkinkan klien untuk membuat keputusan.
Strategi
mengerjakan soal: fokus pada subjek, mendorong otonomi. Ingat kembali definisi
otonomi akan mengarahkan Anda ke pilihan yang benar. Ingat bahwa memberikan
pilihan klien pilihan adalah penting untuk mendorong kebebasan.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Kep. Gerontik 127:
Perawat
home care mengunjungi klien lanjut usia yang pasangannya meninggal 6 bulan yang
lalu. Apakah perilaku yang menunjukkan koping klien tidak efektif .?
A.
Mengabaikan perawatan pribadi
B.
Melihat foto-foto lama keluarga
C.
Berpartisipasi dalam program lanjut usia
D.
Mengunjungi makam pasangan sebulan sekali
E.
Sering ikut kegiatan pengajian desa
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Gerontik 127:
JAWABAN
A
Rasional:
mekanisme koping adalah perilaku yg digunakan untuk mengurangi stres dan
kecemasan. Dalam menanggapi kematian, koping tidak efektif diwujudkan oleh
perilaku yg ekstrim yg dlm beberapa kasus dapat membahayakan individu secara
fisik atau psikologis. Pilihan yg benar adalah indikasi dari perilaku yang
mengidentifikasi perilaku koping tidak efektif dalam proses berduka.
Strategi
mengerjakan soal: catat subjek, perilaku koping yg tidak efektif. Singkirkan
pilihan B,C,D dan E karena mereka sebanding atau sama dan kegiatan positif
individu mendorong untuk terlibat dalam melanjutkan hidupnya.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Kep. Gerontik 128:
Perawat
sedang memberikan sesi pendidikan untuk pegawai baru, dengan topik penelantaran
pada lanjut usia. Perawat membantu pegawai mengidentifikasi, klien manakah yang
paling sering menjadi korban penelantaran ?
A.
Seorang pria 75 tahun yang menderita hipertensi sedang
B.
Seorang pria 68 tahun yang baru saja didiagnoda katarak
C.
Seorang wanita 90 tahun yang menderita Parkinson lanjut
D.
Seorang wanita 70 tahun yang didiagnosis penyakit Lyme dini
E.
Seorang pria 65 tahun yang menderita diabetes mellitus.
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Kep. Gerontik 128:
JAWABAN
C
Rasional:
penelantaran lanjut usia meliputi penelantaran fisik,seksual,atau
psikologis,penelantaran properti,dan pelanggaran hak2. Korban penelantaran adl
wanita usila dengan beberapa kontak sosial dan setidaknya satu gangguan fisik
atau mental yang membatasi kemampuannya untuk melakukan aktivitas sehari hari.
Selain itu, klien biasanya hidup sendiri atau dengan pelaku penelantaran dan
tergantung pada pelaku untuk perawatan.
Strategi
mengerjakan soal: fokus pada subjek, penelantaran lansia. Baca setiap pilihan
dengan hati2 dan indentifikasi klien yg paling bergantung sebagai hasil dari
proses penyakit. Ini akan mengarahkan anda ke pilihan yang benar.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 129:
Perawat
unit rawat jalan sedang mendiskusikan prosedur preoperatif dengan klien
berkebangsaan Jepang yang direncanakan menjalani tindakan pembedahan di pekan
yang akan datang. Selama diskusi, klien terlihat banyak tersenyum dan
menganggukkan kepalanya. Bagaimanakah seharusnya perawat tersebut tersebut
mengartikan respon non-verbal tersebut?
A.
Mencerminkan nilai budaya tersebut
B.
Respon penerimaan terhadap tindakan
C.
Persetujuan klien terhadap tindakan yang direncanakan
D.
Klien menunjukkan pehaman terhadap prosedur preoperatif
E.
Penolakan klien terhadap diskusi
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 129:
JAWABAN
: A
RASIONAL:
Mengangguk atau tersenyum bagi klien berkebangsaan Jepang mungkin merefleksikan
nilai budaya terhadap harmoni interpersonal. Perilaku non-verbal ini mungkin
bukanlah indikasi dari respon penerimaan terhadap perlakuan, persetujuan dengan
pembicara, atau pemahaman terhadap sebuah prosedur.
Strategi
mengerjakan soal: Pertama-tama abaikan pilihan B dan C, karena serupa atau
tampak sama. Dari sisa pilihan yang ada, pilihlah pilihan yang benar, karena
ketiganya merefleksikan budaya orang Jepang. Sebagai tamabahan, pilihab D dan E
adalah interpretasi yang salah dari bahasa non-verbal klien
Soal
latihan #UKOMNers manajemen kep. 130:
Saat
berkomunikasi dengan klien yg berbicara menggunakan bahasa yg berbeda, manakah
cara yang tepat untuk diterapkan oleh perawat?
A.
Berbicara dengan lantang dan lambat.
B.
Melibatkan penerjemah untuk membantu menerjemahkan bahasa
C.
Berbicara dengab klien dan keluarga di saat bersamaan.
D.
Mendekat dgn klien dan berbicara dengan suara lantang.
E.
Mencoba memahami sendiri bahasa klien semampu perawat.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Manajemen 131:
Seorang
perawat pendidik memberikan layanan pendidikan kepada staf keperawatan tentang
asuhan keperawatan transkultural : seorang staf perawat bertanya kepada perawat
pendidik untuk mendeskripsikan konsep akulturasi. Respons manakah yang paling
tepat disampaikan perawat pendidik tersebut ?
A.
"Itu adalah proses memperlajati budaya lain untuk beradaptasi dengan
lingkungan yang baru atau berubah"
B.
"Hal itu adalah perspektif subjektif oleh seseorang berdasarkan keturunan
dan rasa menjadi bagian dari kelompok"
C.
"Itu adalah kumpulan dari individu dalam masyarakat yang berbeda secara
budaya dan memiliki keunikan identitas"
D.
"Itu adalah kelompok yang memiliki kesamaan karakteristik dari populasi
asal yang besar"
E.
"Pemeriksaan diri mendalam terhadap lata pribadi, mengenali bias dan
asumsi dan prasangka terhadap orang lain"
Kunci
dan pembahasan latihan Soal #UKOMNers Manajemen keperawatan 131:
Jawaban:
A
Rasional:
Akulturasi
adalah proses mempelajari budaya yang berbeda untuk dapat beradaptasi terhadap
lingkungan yang berubah atau sama sekali baru. Pilihan B menunjukkan identitas
etnis. Pilihan C menggambarkan kelompok etnis. Pilihan D menggambarkan sub
kultul. Pilihan E menggambarkan penjelasan tentang ras.
Strategi
mengerjakan soal: Gunakan kata kunci "paling tepat." Fokus pada
subjek, akulturasi. Pikirkan definisi dari akulturasi untuk membantu menemukan
jawaban yang tepat.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Manajemen 132:
Perawat
sedang memberikan instruksi perencanaan pulang ( discharge planning ) kepada
klien berkembangsaan China tentang modifikasi diet yang dianjurkan. Selama sesi
pembelajaran, klien tersebut terlihat sering memalingkan wajahnya dari perawat.
Tindakan apa yang perlu dilakukan oleh perawat ?
A.
Melanjutkan instruski, mengevaluasi pemahaman klien
B.
Berjalan mengelilingi klien sehingga perawat dapat terus melihat wajah klien
C.
Berikan booklet diet, beri jeda dan kemudian kembali ke klien untuk melanjutkan
instruksi.
D.
Ajarkan kepada klien tentang pentingnya instruksi untuk memelihara kesehatan
E.
Meminta klien untuk memperhatikan dan menghadap ke arah perawat saat diberikan
instruksi.
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 132:
JAWABAN
: A
RASIONAL:
Kebanyakan
orang Cina menjaga jarak secara formal dengan orang lain, sebagai bentuk
penghargaan. Banyak orang berkebangsaan Cina merasa tidak nyaman dengan
komunikasi tatap muka, terutama jika melibatkan kontak mata langsung. Jika
klien memalingkan muka dari perawat selama percakapan, upaya terbaik yang
dadapt dilakukan adalah melanjutkan percakapan. Berjalan mengelilingi klien
atau meminta klien untuk menghadap ke arah perawat akan menyebabkan konflik
;angsung dengan praktik kultural. Klien dapat menganggap tindakan ini sebagai
tindaka tidak sopan jika perawat meninggalkannya dan kemudian kembali dengan
penjelasan selanjutnya. Memberitahukan klien tentang pentingnya intruksi untuk
memelihara kesehatn dapat dianggap seperti tidak menghargai klien.
Strategi
mengerjakan soal: Fokus pada subjek, perilaku klien berkebangsaan Cina.
Hilangkan pilihan C dan D terlebih dahulu, karena tindak tersebut tidak
bersifat terapeutik. Untuk menyeleksi sisa pilihan, pikirkan praktik budaya
orang Cina dan ingatlah bahwa kontak mata langsung mungkin tidak menyenangkan
bagi klien.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Manajemen 133:
Perawat
mengidentifikasi terapi-terapi dengan risiko rendah kepada klien dan termasuk
ke dalam terapi-terapi berikut ; kecuali:
A.
Herbal
B.
Pendamping obat
C.
Sentuhan
D.
Pemijatan
E.
Relaksasi
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 133:
Jawaban
: A
Rasional:
Terapi
dengan resiko rendah adalah terapi yang tidak memiliki potensi efek samping dan
atau merugikan, dan saat memberikan asuhan keperawatan, hanya dapat dilakukan
oleh perawat yang telah melalui pelatihan dan pengalaman yang cukup. Terapi ini
termasuk diantaranya meditasi, teknik relaksasi, pengalihan konsentrasi, terapi
musik, pijatan, sentuhan, tawa dan humor, dan pendampingan spritual seperti
doa. Pilihan lain tidak dianggap sebagai terapi resiko rendah.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, terapi dengan resiko rendah. Ingalah bahwa
terapi ini adalah terapi noninvasif dan tidak memiliki potensi membahayakan,
dan dapat diberikan oleh perawat yang telah menjalani pelatihan dan pengalaman
akan mengarahkan ke pilihan yang benar.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Manajemen 134:
Seorang
perawat baru saja membantu klien untuk kembali ke tempat tidur setelah
terjatuh. Perawat dan pemberi layanan kesehatan telah memastikan bahwa klien tidak
mengalami cedera. Setelah melengkapi laporan kejadian, tindakan apa yang
selanjutnya perlu dilakukan oleh perawat ?
A.
Memeriksa ulang klien
B.
Melakukan pertemuan dengan staf perawat untuk mendiskusikan kejadian klien
terjatuh
C.
Mencatat pada diari perawat dan memastikan bahwa pelaporan kejadian telah
lengkap.
D.
Hubungi supervisor keperawatan untuk memperbaharui informasi tentang kejadian
jatuh
E.
Melapor kepada komite keperawatan untuk dilakukan audit lebih lanjut
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 134:
Jawaban
: A
Rasional:
Setelah
klien terjatuh, perawat harus mengkaji ulang secara teratur karena kemungkinan
komplikasi tidak selalu muncul segera setelah kejadian. Kejadian klien terjatuh
seharusnya diperlakukan sebagai informasi rahasia dan hanya disebarluaskan
dalam konteks keharusan untuk tahu saja. Komunikasi terkait kejadian sepatutnya
hanya melibatkan orang-orang berpartisipasi dalam perawatn klien saja.
Pelaporan kejadian dianggap sebagai upaya penyelesaian masalah, namun
penulisannya tidak dilakukan di bagian catatan keperawatan. Jika perawat
manajer telah diberitahu tentang
kejadian tersebut, ia akan menghubungi perawat yang bersangkutan jika
membutuhkan informasi terkini.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada data dalam pertanyaan dan kemudian pada kata kunci
dalam pertanyaan. Dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan, anda akan
diarahkan pada pilihan jawaban yang benar. Ingatlah bahwa pengkajian adalah
langkah pertama dalam proses keperawatan.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Manajemen 135:
Seorang
perawat tiba di tempat kerja dan diminta menjadi tenaga tambahan di Intensive
Care Unit (ICU) pada hari itu karena ICU sedang mengalami kekurangan tenaga
perawat untuk merawat klien-kliennya. Kenyataannya perawat dimaksud tidak
pernah bertugas di ICU. Langkah apakah yang pertama kali sebaiknya perawat
tersebut lakukan ?
A.
Menghubungi layanan bantuan hukum di rumah sakit tersebut
B.
Menolak membantu di ICU
C.
Menghubungi menajer keperawatan
D.
Mengindetifikasi tugas-tugas yang dapat ia lakukan secara aman di ICU
E.
Membuat surat pernyataan keberatan kepada menajer keperawatan
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 135:
Jawaban
: D
Rasional:
Permintaan
bantuan adalah legal praktik yang dapat diterima yang dilakukan oleh RS yang
mengalami kekurangan tenaga. Secara aspek hukum, perawat tidak dibolehkan
menolak permintaan bantuan tersebut kecuali pada kontrak kerjanya telah
disebutkan bahwa perawat hanya dapat bekerja di area tertentu saja atau perawat
yang bersangkutan terbukti tidak memiliki pemahaman yang cukup untuk memenuhi
tugas tersebut. Ketika dihadapkan pada situasi ini, seorang perawat harus
menentukan prioritas dan mengidentifikasi area potensial yang dapat membahayakan
kliennya. Manajer keperawatan harus mengetahuai jika tenaga bantuan dimaksud
tidak dapat memenuhi permintaan tersebut. Menghubungi layanan bantuan hukum
dan membuat surat pernyataan keberatan
kepada manajer keperawatan dapat dianggap sebagai tindakan yang prematur/ tidak
berdasar.
Strategi
Mengerjakan Soal: Tandai kata kunci dalam pernyataannya pertama kali. Hilangkan
pilihan B dan E, karena ada kata-kata penolakan. Kemudian hilangkan pilihan A
dan C karena termasuk ke dalam tindakan yang prematur.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Manajemen 136:
Seorang
perawat yang bekerja di shift malam memasuki ruangan pengobatan dan mendapati
rekan kerjanya mengikat lengan atas dengan sebuah tourniket. Rekan kerja
tersebut akan melakukan injeksi terhadap diri sendiri di area antekubial,
dengan spuit di tangan dan tampak terisi cairan jernih. Tindakan apa yang
semestinya dilakukan oleh perawat tersebut ?
A.
Menghubungi bagian keamanan
B.
Menghubungi polisi
C.
Menghubungi manajer keperawatan
D.
Mengunci rekan kerja tersebut di ruang pengobatan sampai bantuan datang
E.
Mengambil alih spuit dari rekan kerja tersebut.
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 136:
Jawaban
: C
Rasional:
Perawat praktik diminta melaporkan kejadian atas perawat terlapor. Komite
keperawatan memiliki kekuasaan terhadap praktik keperawatan dan berhak menyusun
rencana tindakan dan pengawasan terhadap perawat terlapor. Kejadian ini perlu
dilaporkan kepada manajer keperawatan, yang kemudian melaporkan kepada komite
keperawatan dan pihak berwajib, seperti kepolisian jika dibutuhkan. Perawat
boleh saja memanggil bagian keaman, jika memang terjadi gangguan keamanan,
namun informasi ini tidak terdapat dalam pernyataan di atas, sehhingga tundakan
ini tidak dibutuhkan. Pilihan D dan E dapat dianggap tindakan yang tidak layak
dilakukan.
Strategi
Mengerjakan Soal: Pertama, jangan abaikan pilihan D karena dianggap sebagai
tindakan yang membahayakan dan tidak layak dilakukan. Ingatlah jalur struktur
organisasi dalam membantu mengarahkan ke pilihan jawaban yang benar.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Manajemen 137:
Seorang
perawat membuat kesalahan dalam menuliskan pendokumentasian pengkajian terhadap
klien dan menyebabkan kesalahan dokumentasi dalam rekan medis klien. Tindakan
apa yang dapat dilakukan untuk mengoreksi kesalahan penulisan tersebut ?
A.
Mengdokumentasikan penambahan informasi terbaru pada rekam medis klien
B.
Mencoba menghapus kesalahan penulisan dan mengganti dengan data yang benar
C.
Menggunakan cairan penghapus untuk menghapus data yang salah untuk diisi dengan
yang benar
D.
Mencoret garis lurus pada data yang salah, memberikan paraf dan tanggal,
kemudian menuliskan informasi yang benar
E.
Menulis awal dokumentasi pengkajian pada lembar yang baru
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 137:
Jawaban
: D
Rasional:
Jika Perawata menuliskan data yang salah dalam rekam medis klien, perawat
diminta mengikuti kebijakan untuk mengoreksi kesalahan. Langkah ini termasuk
mencoret kesalahan penulisan dengan satu garis melintang, memberikan paraf
tanggal, kemudian menuliskan data yang benar. Penambahan informasi baru
dilakukan jika informasi dimaksud tidak dapat diingat untuk dituliskan pada
saat awal pendokumentasian. Menghapus data dan penggunaan cairan penghapus
tidak diperbolehkan untuk dilakukan di rekam medis klien.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, melakukan koreksi pada kesalahan
dokumentasi, dan menggunakan prinsip terkait dengan pendokumentasian. Perlu
diingat bahwa mengubah rekam medis klien tidak diperbolehkan. Hal ini
menunjukkan bahwa pilihan B dan C tidak perludiabaikan. Dari sisa pilihan yang
ada, memfokuskan pernyataan dan menggunakan pengetahuan terkait prinsip
pendokumentasian akan mengarahkan anda ke jawaban yang benar.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Manajemen 138:
Seorang
lulusan keperawatan sedang mengikuti orientasi kerja terkait dengan model
praktik keperawatan yang digunakan dalam sebuah fasilitas layanan kesehatan.
Perawat tersebut diberitahu bahwa model keperawatan yang digunakan adalah
pendekatan tim. Hal ini berarti perawat tersebut harus memahami bahwa
perencanaan pelayanan keperawatan yang diberikan di ruang tersebut memiliki
karakteristik manakah diantara pilihan berikut ?
A.
Pendekatan berorientasi tugas digunakan dalam menyediakan layanan kepada klien
B.
Konsep dan alat manajemen keperawatan digunakan dalam menyediakan pelayanan
kepada klien
C.
Seorang perawat teregistrasi bertanggungjawab untuk menyediakan pelayanan
keperawatan terhadap sekelompok klien
D.
Seorang perawat teregistrasi memimpin beberapa orang perawat pelaksana dalam
memberikan layanan keperawatan kepada beberapa klien
E.
Seorang perawat teregistrasi merawat seorang klien
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 138:
Jawaban
: D
Rasional:
Dalam keperawatan model tim, beberapa orang staf keperawatan dipimpin oleh
perawat teregistrasi sebagai pemimpin dalam menyediakan layanan keperawatan
kepada beberapa orang klien. Pilihan A menjelaskan model keperawatan
fungsional. Pilihan B dan E merupakan komponen dari model manajemn kasus.
Pilihan C menjelaskan model keperawatan primer.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, yaitu model tim keperawatan. Ingat model
ini dan pilihlah pilihan yang benar-benar menjelaskan model pendekatan tim.
Pilihan yang benar adalah yang benar-benar menggambarkan konsep pendekatan tim.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Manajemen 139:
Perawat
teregistrasi (Ners) berencana memberikan penugasan harian untuk merawat klien.
Manakah penugasan yang tepat untuk dilaksanakan oleh tenaga pembantu perawat ?
A.
Merawat klien yang membutuhkan irigasi kolostomi
B.
Membantu klien memenuhi nutrisi melalui nasogastric tube secara berkelanjutan
C.
Mengambil hitung urine harian
D.
Membantu klien yang mengalami kesulitan menelan makanan dan minuman
E.
Membantu memasang keterer urine pada klien
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 139:
Jawaban
: C
Rasional:
Seorang perawat harus dapat menyelesaikan tugas delegatif berdasarkan kemampuan
pembantu perawat dan kebutuhan klien. Pada kasus ini tugas yang paling mungkin
untuk dilakukan pembantu perawat adalah untuk membantu klien mengambil hitung
urin. Kompetensi pembantu tenaga keperawatan disiapkan untuk prosedur ini.
Irigasi kolostomi dan memberikan nutrisi via NGT tidak boleh dilakukan oleh
tenaga pembantu keperawatn. Klien dengan keseulitan menelan juga beresiko
terhadap aspirasi.
Strategi
Mengerjakan Soal: Catatlah kata kunci dalam soal ini tepat dan subjek pelaku
tenaga pembantu keperawatan. Jangan hiraukan pilihan D karena klien mengalami
keseulitan menelan. Kemudian hilangkan pilihan A, B, dan E karena sebanding
atau serupa dan semuanya merupakan tindakan invasif.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Manajemen 140:
Seorang
perawat kepala ruangan sedang mengadakan rapat pertama dengan para perawat.
Kepala ruangan tersebut menyapa para perawat dan menyampaikan bahwa dirinya
diharapkan untuk dapat meningkatkan kualitas kinerja di unit tersebut. Kepala
ruang tersebut telah mempersiapkan perencanaan yang ia susun sendiri dan dan
daftar tugas dan aktivitas di mana setiap staf di unit tersebut harus bekerja
secara sukarela. Juga, ia memerintahkan semua staf untuk melaporkan semua
pemersalahan secara langsung kepadanya. Model kepemimpinan apakah yang diterapkan
oleh perawat kepala ruang tersebut ?
A.
Autokratis
B.
Situasional
C.
Demokratis
D.
Laissez-faire
E.
Birokratis
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 140:
Jawaban
: A
Rasional:
Pemimpin yang autokratis cenderung sangant fokus, memiliki kendali penuh,
pengambil keputusan utama, dan ingin menyelesaikan semua masalah. Seorang
aoutokrat cenderung mendominasi kelompok dan memerintah daripada meminta saran
atau pendapat dari yang lain. Dalam situasi ini, kepala ruangan ingin memenuhi
harapan (peningkatan kualitas) dengan bantuan staf, menyusun rencana tanpa
memperhatikan saran, dan mengharapkan semua masalah dilaporkan langsung
kepadanya. Cara kepemimpinan sitasional mengkombinasikan beberapa gaya
kepemimpinan, bergantung pada kebutuhan kelompok dan tugas-tugas yang
dibebankan. Pemimpin dengan gaya kepemimpinan ini cenderung untuk bekerja
bersama anggota kelompoknya untuk memastikan informasi yang didapat sebagai
anggota baru dalam kelompok cukup akuratdan memastikan masalah tersebut
benar-benar dirasakan anggotanya. Kemudian, pemimpin akan membutuhkan waktu
mengakrabkan diri dengan timnya, kemudian merencanakan pendekatan terbaik untuk
mengatasi masalah yang ada berdasarkan kebutuhan dan kemampuan kelompok.
Pemimpin seperti ini akan berbicara kepada staf untuk menyelesaikan masalah dan
meminta mereka untuk menyusun perencanaan bersama-sama. Gaya kepemimpinan
Laissez-faire bersifat pasif dan tidak memberikan arah yang jelas kepada
kelompok. Pemimpin bergaya kepemimpinan seperti ini akan menegaskan masalh yang
dihadapi, menyampaikannya kepada semua anggota kelompok, dan meminta anggota
kelompok untuk merencanakan penyelesaian masalah yang ada. Gaya kepemimpinan
birokratis adalah gaya yang sangat terstruktur mengikuti aturan dan kebijakan
organisasi.
Strategi
Mengerjakan Soal: Berfokus pad subjek, pendekatan kepemimpinan. Perlu diketahui
data dalam pertanyaan dan kata-kata mempersiapkan perencanaan yang ia susun dan
daftar tugas dan aktivitas di mana setiap staf unit tersebut harus bekerja
sukarela... Perlu diingat bahwa gaya kepemimpinan autokratis cenderung membuat
pemimpin mendominasi dan mengendalikan.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Manajemen Kep 141:
Seorang
perawat di unit pelayanan jangka panjang merencanakan pelimpahan layanan keperawatan.
Perawat tersebut merencanakan pelimpahan perawatan empat orang klien kepada
perawat berlatar pendidikan diploma (vokasi) dan tiga orang pembantu perawat
dengan model pendekatan tim keperawatan. Tugas manakah yang dapat dilimpahkan
kepasa seorang perawat vokasi ?
A.
Memandikan klie. Di atas tempat tidur
B.
Membantu lansia berpindah
C.
Membantu klien ke kamar mandi
D. Mengirigasi luka abdominal dan mengganti
pembalut luka klien setiap tiga jam
E.
Menghitung luaran urine klien
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 141:
Jawaban
: D
Rasional:
Ketika melimpahkan tugas keperawatan, perawat perlu memperhatikan kemampuan dan
latar belakang pendidikan perawat pelaksana. Memandikan klien di atas tempat
tidur, membantu klien berpindah secara sering dab memeriksa TTV dapat dilakukan
oleh tenaga pembantu perawat. Perawat vokasi memiliki keahlian dalam mengganti
pembalut luka.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, penugasan kepada perawat vokasi. Ingatlah
pada latar pendidikan dan fungsi posisi pekerjaan yang dibahas dalam peraturan
praktik keperawatan dan manual prosedur perlu menjadi rujukan untuk
mendelegasikan tugas. Pilihan A, B, C, dan E dapat dihilangkan karena hal-hal
tersebut adalah tugas non-invasif yang dapat dilakukan tenaga pembantu perawat.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Manajemen Kep 142:
Petunjuk
dan pertimbangan manakah yang perlu digunakan untuk merencakan pelimpahan dan
penugasan aktivitas keperawatan ?
A.
Menastikan keamanaan klien
B.
Permintaan staf keperawatan
C.
Pengelompokan ruang dalam unit rawat
D.
Jumlah klien yang diperkirakan segera pulang
E.
Mengantisipasi perubahan dalam ruang perawatan
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 142:
Jawaban
: A
Rasional:
Ada
petunjuk dan peraturan yang mengatur pelimpahan tugas dan perencanaan penugasan
perawat terhadap perawatan klien. Hal ini termasuk diantaranya: memastikan
keselamatan klien, memastikan kemungkinan adanya variasi kemampaun kerja
individual dalam tim, memastikan tugas mana dan kepada siapa tugas tersebut
dapat dilimpahkan, menyesuaikan tugas dengan penerima limpahan tugas sesuai
deskripsi dan kebijakan; memberikan perintah yang jekas, singkat, akurat dan
lengkap. Memastikan pemahaman penerimapelimpahan tugas; menerima ekspresi
kepercayaan diri dari penerima limpahan tugas, dan memberikan umpan balik
segera setelah tugas terlaksana, dan menjaga keberlanjutan layanan keperawatan
sebanyak mungkin. Permintaan staf keperawatan, kenyamanan kerja sebaimana
pengelompokan kamar klien, dan mengantisipasi perubahan dalam unit tidak secara
detail dibahas sebagai syarat melimpahkan kerja dan merencanakan penugasan.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, petunjuk yang digunakan saat melimpahkan
dan merencanakan tugas. Baca setiap pilihan dengan teliti dan gunakan teori
Hirarkial Maslow. Perhatikan bahwa pilihan yang tepat secara langsung
berhubungan dengan kebutuhan dan keamanan klien.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 143:
Seorang
perawat menyampaikan tugas kepada pembantu perawat yang akan merawat klien
dengan pengekangan tangan (pengaman tangn). Perawat tersebut mengintruksikan
pembantu perawat untuk memeriksa integritas kulit klien pada area pergelangan
tangan yang dikekang. Seberapa sering seharusnya pemeriksaan tersebut
direncanakan?
A.
Setiap 30 menit
B.
Setiap 2 jam
C.
Setiap 3 jam
D.
Setiap 4 jam
E.
Setiap 6 jam
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 143:
Jawaban
: A
Rasional:
Perawat sebaiknya mengintrusikan pembantu perawat untuk memeriksa alat pengaman
dan integritas kulit klien setiap 30 menit. Status neurovaskular dan sirkulasi
darah harus diperiksa setiap 30 menit. Sebagai tambahan, alat pengaman harus
dilepas setiap 2 jam sekali untuk memberikan kesemapatan otot melentur dan
melancarkan sirkulasi darah. Petunjuk penggunaan alat pengaman harus selalu
dijadikan pedoman pengekangan tangan.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjeknya, Pemeriksaan integritas kulit yang
terpasang kekang pengaman. Dalam situasi ini, memilih pilihan yang menyebutkan
pemeriksaan tersering adalah yang terbaik.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 144:
Seorang
perawat manager (kepala unit/ruang perawatn) merencanakan penugasan klinik
untuk satu hari Staf keperawatan yang dapat dilibatkan untuk merawat klien
dengan herpes zoster adalah... kecuali.
A.
Perawat yang belum pernah terkena penyakit roseola
B.
Perawat yang belum pernah terkena penyakit gondok
C.
Perawat yang belum pernah terkena penyakit cacar air
D.
Perawat yang belum pernah terkena penyakit gabak
E.
Perawat yang belum pernah terkena penyakit rubella
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 144:
Jawaban
: C
Rasional:
Herpes zoster disebabkan oleh pengaktifan kembali virus Variella zoster, virus
penyebab cacar air. Seseorang yang belum pernah terinfeksi virus Varicella zoster atau belum mendapatkan
vaksin Varicella zoster akan rentan terhadap cacar air. Pekerja kesehatan yang
tidak yakin dengan ketahanan tubuhnya harus mendapatkan titer Varicella sebelum
berinteraksi dengan penderita penyakit yangg disebabkan oleh virus Hepers
zoster.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek,transmisi virus herpes zoster. Dengan
mengingat penyebab herpes zoster adalah virus Varicella zoster yang aktif kembali
dan mengakibatkan cacar air akan mengarahkan anda kepada pilihan yang tepat
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 145:
Saat
menyusun penugasan kepada sebuah tim yang beranggotakan seorang perawat
teregistrasi (Ners), satu perawat vokasi (Diploma), dan dua orang pembantu
perawat. Klien manakah yang dapat dipercayakan perawatannya kepada diploma ?
A.
Klien yang akan dilakukan pengambilan hitung urine
B.
Klien yang membutuhkan bantuan untuk berpindah
C.
Klien dengan ventilator yang membutuhkan pemeriksaan dan penghisapan (suction)
secara berkala
D.
Klien dengan cedera tulang belakang yang membutuhkan kateterisasi urine setiap
6 jam sebagaimana diresepkan
E.
Klien membutuhkan bantuan untuk ke toilet
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 145:
Jawaban
: D
Rasional:
Ketika mendelegasukan tugas keperawatan, perawat perlu memperhatikan keahlian
pendidikan staf keprawatan yang dilibatkan. Pengambilan hitung urin, membantu
berpindah dan ke kamar kecil dipercayakan kepada pembantu perawat, sebagaimana
terdapat dalam pilihan jawaban. Klien yang membutuhkan pemeriksaan dan
penghisapan (suction) secara berkala sepatutnya depercayakan kepada Ners.
Seorang perawat diploma memiliki keahlian dalam kateter urin, sehingga klien
dapat dipercayakan kepadanya.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, secara prinsip berkaitan dengan pelimpahan
kewenangan dan penugasan, dan dengan memperhatikan pendidikan dan posisi
pekerjaan sebagaimana ditetapkan dalam peraturan kurikulum dan kompetensi
perawat. Catat kata memeriksa dalam pilihan C. Hal ini dapat mengingatkan bahwa
klien harus ditangani oleh seorang Ners. Pilihan A, B dan E dapat
dikesampingkan karena pembantu perawat dapat mengerjakn itu.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 146:
Seorang
perawat teregistrasi (Ners) merencanakan penugasan untuk para klien di ruang
perawatan. Ners tersebut hendak mempercayakan empat klien kepada seorang Ners
lain, seorang perawat vokasional, dan dua pembantu perawat dalam sebuah tim. Klien
manakah yang dapat dipercayakan kepada perawat vokasional ?
A.
Klien yang membutuhkan hitung urine 24 jam
B.
Klien dengan luka abdomen yang membutuhkan perawatan hidrasi luka teratur
C.
Klien berusia lanjut yang membutuhkan bantuan mandi di tempat tidur dan bantuan
berpindah secara teratur
D.
Klien dengan ventilator yang membutuhkan pemeriksaab dan penghisapan (suction)
berkala
E.
Klien yang tidak stabil dengan kemungkinan yang tidak dapat diduga
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 146:
Jawaban
: B
Rasional:
Ketika mendelegasukan tugas keperawatan, perawat perlu memperhatikan keahlian
pendidikan staf keprawatan yang dilibatkan. Perawat vokasional memiliki
keahlian dalam melakukan hidrasi luka dan mengganti pembalut luka, jadi klien
dapat dipercayakan padanya. Melakukan penghitungan urin selama 24 jam dan
memandikan klien di temapat tidur, dan memindah posisikan klien secara teratur
dapat dilakukan oleh pembantu perawat. Klien dengan kondisi tidak stabil, dan
yang dengan ventilator yang membutuhkan pemeriksaan dan penghisapan (suction)
berkala lebih tepat jika dipercayakan kepada seorang Ners.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan pada kata kunci, dapat dipercayakan. Gunakan
prinsip pendelegasian dan penugasan, dan perhatikan tingkat pendidikan perawat.
Perhatikan kata pemeriksaan pada pilihan D dan tidak stabil pada pilihan E. Hal
tersebut dapat mengingatkan bahwa klien harus di bawah pengawasan seorang Ners.
Pilihan A dan C dapat dikesampingkan karena klien dalam pilihan tersebut dapat
dipercayakn kepada pembantu perawat. Cara ini dapat mengarahkan ke pilihan yang
tepat.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 147:
Seorang
perawat manajer ( kepala unit/ruang perawatan ) menghadiri sebuah konferens,
dan topik diskusinya tentang gaya kepemimpinan. Manajer tersebut ingin mencari
gaya kepemimpinan yang sesuai untuk menberdayakan staf-stafnya dalam
meningkatkan pencapaian diri. Gaya kepemimpinan manakah yang seharusnya
diadaptasi manajer perawat tersebut untuk mencapai keinginannya ?
A.
Autokratik
B.
Situasional
C.
Demokratis
D.
Laissez-faire
E.
Birokratis
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 147:
Jawaban
: C
Rasional:
Gaya kepemimpinan demokratis dapat memacu pencapaian diri staf jeperawatan,
karena gaya ini memungkina perawat untuk berkembang secara profesional. Gaya
kepemimpinan autokratik sangat berorientasi terhadap penyelesaian tugas dan
kendali pimpinan. Gaya kepemimpinan situasional menggunakan gaya memimpin
sesuai dengan kejadian dan situasi pada saat dibutuhkan. Laissez-faire
membiarkan staf untuk bekerja tanpa pendampingan ataupun pengawasan. Gaya
kepemimpinan birokratis sangat terikat dan mengikuti dengan peraturan dan
kebijakan.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, gaya kepemimpinan. Gunakan pengetahuan
tentang gaya kepemimpinan dan mencatat bahwa kata memungkinkan staf
meningkatkatkan kemampuan pencapaian diri akan mengarahkan kepada pilihan yang
tepat.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 148:
Seorang
Ners ( Perawat teregistrasi ) merencanakan penugasan harian. Manakah tugas yang
paling tepat untuk dapat diberikan kepada pembantu perawat ?
A.
Klien yang dijadwalkan mendapatkan transfusi darah
B.
Klien diabetes mellitus yang direncakan KRS ( pulang )
C.
Klien dengan kanker kandung kemih yang akan menjalani kemoterapi
D.
Klien berusia lanjut yang membutuhkan mandi di tempat tidur
E.
Klien dengan luka pada kaki dan membutuhkan perawatan luka
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 148:
Jawaban
: D
Rasional:
Ketika mendelegasikan tugas keperawatan, perawat teregistrasi perlu
memperhatikan keahlian dan tingkat pendidikan staf keperawatan yang dilibatkan
juga tingkat ketergantungan klien. Pada kasus ini, tugas yang paling sesuai
untuk diberikan kepada pembantu perawata adalah untuk membantu klien lanjut
usia untuk mandi di tempat tidur. Pembantu toerawat seharusnya telah terlatih
untuk hal ini. Klien yang menjalani kemoterapi dan klien yang tranfusi darah
membutuhkan kemampuan yang dimiliki seorang perawat vokasi/diploma. Klien
dengan diabetes melitus yang direncanakan pulang akan membutuhkan persiapan
pulang dengan materi manajemen diabetes dan kemungkinan kordinasi dengan
pelayanan home care. Klien dengan ulkus pada kaki akan membutuhjkan perawatan luka yang merupakan
kompetensi perawat diploma.
Strategi
Mengerjakan Soal: Tandai kata kunci paling tepat dalam pertanyaan dan fokus
pada subjek, klien yang tepat untuk dipercayakan kepada pembantu perawat.
Pertimbangkan kebutuhan setiap klien dalam pilihan jawaban, dan pilih pilihan
yang tidak membutuhkan skill perawat diploma untuk menanganinya. Pembantu
perawat cukup terlatih untuk membantu pemenuhan kebutuhan klien di pilihan yang
paling benar.
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 149:
Jawaban
: D
Rasional:
Klien dengan emfisema akan lebih tepat dipercayakan perawatannya kepada perawat
diploma. Klien mengalami permasalahan pada jalan napas dan menjadi prioritas
tertinggi di antara pasien lain dalam pilihan jawaban. Klien pada pilihan A, B
,da, C dapat didelegasikan pada pembantu perawat. Klien dengan kemoterapi
membutuhkan kemampuan yang dimiliki perawat yang telah tersertifikasi.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan kata yang dapat didelegasikan. Fokus pada subjek,
Klien yang dapat ditugaskan kepada perawat diploma. Singlkirkan pilihan A
karena ada kata stabil dalam deskripsi klien. Kemudian, jangan hiraukan pilihan
B karena dalam pilihan ini tidak terdapatdata yang menunjukan bahwa klien perlu
diprioritaskan. Kemudian, pilihan E tidak perku diabaikan karena klien ini
mebutuhkan perawatan dengan kemampuan yang dimiliki hanya oleh perawat yang
memiliki keahlian khusus dan tersertifikasi. Dengan memperhatikan sisa pilihan
jawaban yang ada, gunak teknik ABC untuk menunjukkan kepada pilihan yang tepat.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 150:
Perawat
pendidik memberikan presentasi pada sebuah sesi dalam in-service-training
tentang manajemen kasus kepada pada perawat ruangan. Di dalam presentasinya,
manakah karateristik konsep manajemen kasus yang harus disampaikan oleh perawat
pendidik?
A.
Membutuhkan seorang perawat yang bertanggung jawab atas perawatan seorang klien
B.
Mempromosikan penugasan staf RS dengan tepat
C.
Membutuhkan manajer kasus yang dapat merencanakan tindakan perawatan kepada
seluruh klien
D.
Menggunakan pendekatan tim, namun seorang perawat membawahi semua
E.
Seorang ners yang bertanggung jawab terhadap penyediaan perawatan sekelompok
klien
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 150:
Jawaban
: B
Rasional:
Manajemen kasus menggambarkan sistem pelayanan kesehatan interdisipliner (antar
disiplin ilmu) untuk mengupayakan pemberdayaan staf RS dan pemanfaatan sumber
daya material dengan tepat. Tujuan dari manajemen kasus adalah untuk
memaksimalkan pendapatan RS dengan tetap memberikan pelayanan kesehatan secara
optimal kepada klien. Manajemen kasus mengelola perawatan klien dengan
memberikan lingkungan perawatan yang baik untuk klien. Pilihan A, C, D, dan E
bukanlah karateristik manajemen kasus.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan bahwa pilihan A, C, D, dan E terlihat mirip dan
serupa, menjawab pengendalian perawatan klien oleh seorang perawat.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 151:
Seorang
perawat menghadiri konferensi pendidikan tentang gaya kepemimpinan. Seorang
kolega di konferensi tersebut yang bekerja pada sebuah pusat perawatan trauma
menyatakan bahwa gaya kepemimpinan di tempatnya bekerja sangat berorientasi
pada penugasan dan memiliki kendali penuh. Gaya kepemimpinan manakah yang
digambarkan oleh perawat yang bekerja di pusat perawatan trauma itu ?
A.
Autokratik
B.
Situasional
C.
Demokratis
D.
Laissez-faire
E.
Birokratis
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 153:
Seorang
Ners merencanakan penugasan keperawatan, tidak dapat melakukan tugas tersebut.
Di unit tersebut betugas dua orang pembantu perawat dan seorang perawat
diploma. Klien manakah yang dapat dipercayakan perawatannya kepada perawat
diploma ?
A.
Klien membutuhkan perubahan posisi secara berkala
B.
Klien yang dipersiapkan untuk kateterisasi jantung
C.
Klien yg harus dilakukan pengekangan
D.
Klien yang harus istirahat total di tempat tidur yang memerlukan pengukuran
urine 24 jam
E.
Klien yang dipersiapkan untuk pemeriksaan x-ray dada
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 154:
Sebagai
manajer kasus kunjungan rumah, seorang perawat bertugas sebagai koodinator
perawatan klien. Fungsi manakah yang harus dia jalankan untuk memenuhi perannya
?
A.
Mengkoordinasikan, mengatur dan menyeimbangkan pelayanan kesehatan yang
dibutuhkan
B.
Memberikan laporan harian kepada semua anggota perawatan klien untuk
menyampaikan rencana perawatan klien
C.
Merencanakan pertemuan mingguan dengan semua orang yang terlibat dalam
perawatan kliennya untuk mengkaji status perawatannya
D.
Melaksanakan sesi pembelajaran harian kepada klien dan orang-orang terdekatnya
tentang proses manajemen kasusnya
E.
Menjelaskan konsep perawatan yang digunakan untuk merawat klien
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 154:
Jawaban
: A
Rasional:
Peran
manajer kasus adalah untuk mengorganisasikan, mengatur dan menyeimbangkan
pelayanan kesehatan yang dubutuhkan klien. Meski pilihan B, C, D, dan E
neruokan komponen dari tugas manajer kasus, pilihan jawaban yang benar dapat
mengakomodir semua peran yang dimaksud.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan subjeknya, fungsi manajer kasus, berfokus pada
kordinator perawatan klien. Catatlah bahwa jawaban yang benar adalah jawaban
yang memayungi semua fungsi kordinator.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 155:
Seorang
Ners (perawat teregistrasi) memberikan perintah kepada perawat vokasi (Diploma)
untuk melakukan enema kepada klien yang direncanakan mendapatkan barium enema.
Ners tersebut menginstruksikan untuk memberikan beberapa enema sampai dengan
bersih. Perawat diploma menyampaikan kepada Ners bahwa tiga enema telah
diberikan dan keluaran klien belum bersih. Apa yang seharusnya dipertintahkan Ners
kepada perawat diploma ?
A.
Berikan satu lagi enema
B.
Berhenti memberikan enema
C.
Lanjutkan pemberian enema sampai luaran bersih
D.
Tunggu selama 1 jam dan lanjutkan pemberian enema
E.
Mengambil alih tindakan untuk memberikan tiga kali enema
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 155:
Jawaban
: B
Rasional:
Persiapan
pemberian barium enema termasuk di dalamnya pemberian enema sebelum uji
dilakukan. Jika perintah memberikan enema untuk pembersihan diresepkan pada
pagi hari sebelum pemeriksaan, enema tidak boleh diberikan lebih dari tiga
kali. Melanjutkan pemberian lebih dari tiga kali akan beresiko terjadinya
gangguan ketidakseimbangan cairan dan elektrolit.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, pedoman penatalaksanaan enema. Dengan
mengingat pemberian enema berulang dapat menyebabkan gangguan dan
ketidakseimbangan cairan dan elektrolit akan mengarahkan pada pilihan jawaban
yang benar .
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 156:
Seorang
klien dengan diabetes mellitus masuk ke rumah sakit untuk operasi katarak.
Tugas manakah yang dapat dilimpahkan kepada pembantu perawat ?
A.
Membantu klien untuk berpindah di lorong rumah sakit
B.
Mendengarkan ekpresi kehilangan atau frustasi klien
C.
Menunjukkan kepada klien cara melakukan pemberian tetes mata
D.
Mengulang kemampuan praktik kebersihan dan mencuci tangan dengan klien
E.
Mengkaji pengetahuan klien tentang manajemen terapi
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 156
Jawaban
: A
Rasional:
Membantu
klien berpindah dalam area RS adalah bagian dari tanggung jawab Pembantu
perawat. Mengkaji pengetahuan klien, menunjukkan pemberian tetes mata, menilai
kemampuan mencuci tangan, dan melakukan komunikasi terapeutik dengan klienb
membutuhkan evaluasi formatifuntuk mengkaji kesiapan klien menjalani terapi.
Aktivitas-aktivitas ini adalah bagian tanggung jawaba seorang Ners. Tindakan
pengkajian dan pendidikan tidak dapat didelegasikan kepada pembantu perawat.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, tugas yang dapat didelegasikan kepada
pembantu perawat. Dengan mengingat bahwa tindakan pemberian tindakan pendidikan
dan pengkajian klien tidak dapat didelegasikan. Sebagai tambahan, mengkaji dan
memperhatikan masalah klien adalah tugas perawat diploma. Untuk memilih jawaban
yang benar dapat dilakukan ddengan mengingat bahwa tugas yang dapat
didelegasikan kepada pembantu perawat adalah seputar tugas non-invasif.
Soal
Latihan KBS#UkomNers Manajemen Kep. 157:
seorang
Ners (perawat terigestrasi) sedang mengawasi perawat diploma yang mempersiapkan
klien untuk menjalani terapi dengan mesin continuous passive motion (CPM).
Dalam observasinya, tindakan manakah yang menunjukkan bahwa perawat diploma
telah mengerjakan tugasnya secara tidak benar?
A
" perawat mempertahankan lutut klien pada bagian enngsel/sendi mesin
"
B
perawat memeriksa adanya penekanan pada area lutut dan pangkal paha klien..
C
"perawat memposisikan lutut klien sedikit memutar keluar (ekternal
rotasi)".
D
"perawat memeriksa sudut ekstensi dan fleksi dan kecepatan mesin CPM
sesuai dengan indikasi yang diberikan".
E
"perawat mengawasi kecepatan mesin CPM sesuai indikasi pemberian".
Kunci
Jawaban & Pembahasan Soal Latihan #UKOMNers Manajemen Kep. 157:
Jawaban
: " C.
Rasional:
Pada penggunaan mesin CPM, kaki klien harus diposisikan netral tidak dalam
kondisi terputar balik ke dalam (internal) maupun ke luar (ekternal). lutut
harus diposisikan pada sudut sendi mesin. Perawat harus memastikan kondisi
penekanan pada lutut dan pangkal paha klien, dan mengikuti indikasi yang
diberikan dan standar prosedur operasional institusi terkait sudut ekstensi dan
fleksi, serta kecepatan dari mesin CPM.
"Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, tindakan yang tidak benar. Gunakan prinsip
umum terkait dengan asuhan keperawatan. Hal ini akan mengarahkan pada penilaian
bahwa pilihan B, D dan E merupakan tindakan yang benar. Dengan sisa pilihan
yang ada, dengan mengingat prosedur tindakan ini akan mengarahkan pada tindakan
yang semestinya dihindari oleh perawat diploma (vokasi).
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 158:
Seorang
perawat merencanakan penugasan perawatan klien selama satu giliran dinas. Klien
manakah yang dapat di delegasikan kepada pembantu perawat ?
A.
Klien yang membutuhkan penggantian pembalut luka
B.
Klien yang membutuhkan perpindahan posisi secara berkala
C.
Klien dengan program terapi sistem pencernaan dan membutuhkan enema harian dan
rektal suposutoria
D.
Klien dengan diabetes mellitus yang membutuhkan terapi insulin setiap hari dan
penatalaksanaan diet.
E.
Klien yang membutuhkan pemasangan NGT
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Manajemen Keperawatan 158:
Jawaban
: B
Rasional:
Pemberian tugas kepadapembantu perawat perlu merujuk kepada deskripsi tugas
tingkat kompetensi klinis, dan hukum tertulis.Pilihan A, C, D, dan E melibatkan
proses keperawatan yang membutuhkan skill seorang perawat vokasi. Klien dalam
pilihan jawaban yang benar membutuhkan kemampuan pembantu perawat.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, perawatn klien oleh pembantu perawat.
Dengan merefleksikan pada tugas yang dapat dilaksanakan pembantu perawat,
pikirkan tugas yang dapat dilakukan dengan aman dan sesuai dengan kondisi
klien. Hilangkan pilihan A, C, D, dan E karena klien dalam pilihan jawaban
tersebut membutuhkan kemampuan perawat vokasi.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 159:
Seorang
( perawat teregistrasi ) Ners mendelegasikan tugas kepada staf keperawatan.
Tugas manakah yang kurang sesuao untuk pembantu perawat ?
A.
Mengambil spesimen urine klien
B.
Melakukan pemeriksaab rutin suhu tubuh via oral
C.
Menemani klien yang dipulangkan dalam perjalanan
D.
Membantu klien post-kateterisasi jantung yang harus makan siang sambil tirah
baring
E.
Menemani klien mobilisasi di lorong rumah sakit
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Manajemen Keperawatan 159:
Jawaban
: D
Rasional:
Pekerjaan yang didelegasikan kepada orang lain harus disesuaikan dengan tingkat
keahlian dan lisensi. Berdasar pada pilihan yang ada, penugasan yang kurang
tepat diberikan kepada pembantu perawat adalah untuk membantu makan siang klien
post kateterisasi jantung yang harus tirah baring. Oleh karena klien ini
beresuko besar terhadap aspirasi. Sesa pilihan jawaban yang ada tidak
mengindikasikan adanya resiko terhadap klien.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan kata kurang sesuai dan fokus tugas untuk pembantu
perawat. Gunakan prinsip ABC dan ingatlah prinsip pendelegasiantugas dalam
memilih pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Manajemen Keperawatan 160:
Seorang
Ners mengintrukikan perawat vokasi untuk membantu merawat klien dengan ulkus
pada area sakrum. Tindakan manakah yang paling sesuai untuk didelegasikan
kepada perawat vokasi?
A.
Posisikan klien untuk baring miring
B.
Laksanakan prosedur perawatan luka standar untuk ulkus
C.
Temui spesialis luka untuk percepat proses penyembuhan
D.
Tentukan tindakan mana yang terbaik untuk penyembuhan luka klien
E.
Analisis tanda dan gejala untuk menentukan masalah dan hasil proses keperawatan
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Manajemen Keperawatan 160:
Jawaban
: A
Rasional:
Tugas
yang dapat dilakukan perawat vokasi adalah memposisikan klien baring miring.
Tindakan ini membutuhkan keahlian dan di dalam rentang praktik perawat vokasi.
Memulai tindakn perawatn luka, menemui spesialis perawatn luka, dan menentukan
tidakan mana yang terbaik untuk penyembuhan klien dan menganalisa tanda dan
gejala untuk menentukan masalah dan hasil tindakan klien adalah beberapa tugas
di luar kemampuan perawat vokasi, meskipun perawat vokasi dapat membantu ners
untuk merencanakan asuhan keperawatan. Tindakan-tindakan tersebut adalah bagian
tanggung jawab Ners.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan kata paling sesuai. Fokus subjek tugas perawat
vokasi. Dengan merefleksikan pada tugas dan tanggung jawab perawat vokasi akan
mengarahkan pada jawaban yang benar. Aktivitas dalam pilihan B, C, D, dan E
adalah tugas ners
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 161:
Seorang
Ners menginstruksilan perawat vokasi untuk membantu merawat klien dengan ulkus
pada area sakrum. Tindakan manakah yang paling sesuai untuk didelegasikan
kepada perawat vokasi ?
A.
Posisikan klien untuk baring miring
B.
Laksanakan prosedur perawatan luka standar untuk ulkus
C.
Temui spesialis luka untuk mempercepat proses penyembuhan
D.
Tentukan tindakan mana yang terbaik untuk penyembuhan luka klien
E.
Analisis tanda dan gejala untuk menentukan masalah dan hasil proses keperawatan
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Manajemen Keperawatan 160:
Jawaban
: A
Rasional:
Tugas
yang dapat dilakukan perawat vokasi adalah memposisikan klien baring miring.
Tindakan ini membutuhkan keahlian dan di dalam rentang praktik perawat vokasi.
Memulai tindakn perawatn luka, menemui spesialis perawatn luka, dan menentukan
tidakan mana yang terbaik untuk penyembuhan klien dan menganalisa tanda dan
gejala untuk menentukan masalah dan hasil tindakan klien adalah beberapa tugas
di luar kemampuan perawat vokasi, meskipun perawat vokasi dapat membantu ners
untuk merencanakan asuhan keperawatan. Tindakan-tindakan tersebut adalah bagian
tanggung jawab Ners.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan kata paling sesuai. Fokus subjek tugas perawat
vokasi. Dengan merefleksikan pada tugas dan tanggung jawab perawat vokasi akan
mengarahkan pada jawaban yang benar. Aktivitas dalam pilihan B, C, D, dan E
adalah tugas ners
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 161:
Perawat
ditugaskan untuk merawat empat klien. Dalam merencakan ronde keperawatan,
apakah yang harus dikaji perawat pertama kali ?
A.
Seorang klien dijadwalkan untuk foto dada
B.
Seorang klien membutuhkan perawatan luka sehari-hari
C.
Seorang klien pasca operasi mempersiapkan rencana pemulangan klien
D.
Seorang klien mendapatkan oksigen nasal yang kesulitan bernapas selama shift
sebelumnya
E.
Seorang klien berusia lanjut yang sering memerlukan ambulasi
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Manajemen Keperawatan 161:
Jawaban
: D
Rasional:
Jalan napas selalu menjadi prioritas utama, dan perawat akan melakukan asuhan
untuk klien yang pertama kali mengalami masalah jalan napas. Dijelaskan dalam
pilihan A, B, C dan e klien memiliki kebutuhan dengan prioritas menengah.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan kata strategis pertama kali. Gunakan teori
Hierarki kebutuhan Maslow dan ABC untuk menjawab pertanyaan. Ingat bahwa
saluran napas selalu prioritas utama. Ini akan mengarahkan anda ke pilihan yang
benar.
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Manajemen Keperawatan 162:
Perawat
yang bekerja di IGD ditugaskan untuk melakukan triage pada klien yang ke gawat
darurat pada dinas malam. Perawat harus memprioritaskan klien dengan kondisi
berikut di bawah ini?
A.
Seorang klien mengeluh nyeri otot, sakit kepala, dan malaise
B.
Seorang klien yang terkilir pergelangan kaki ketika dia jatuh sewaktu bersepatu
roda
C.
Seorang klien dengan laserasi kecil pada jari telunjuk sewaktu memotong terong
D.
Seorang klien dengan nyeri dada yang menyatakan bahwa ia hanya makan pizza
dengan saus yang sangat pedas
E.
Seorang klien dengan influenza dan demam
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Manajemen Keperawatan 162:
Jawaban
: D
Rasional:
Dalam gawat darurat, triage melibatkan penilaian klien secara singkat untuk
mengklasifikasikan klien sesuai dengan perawatan dan termasuk menetapkan
prioritas keperawatan. Jenis penyakit atau cedera, keparahan masalah, dan
sumber daya yang tersedia mengatur proses. Klien dengan trauma, nyeri dada,
gangguan pernapasan berat atau serangan jantung, amputasi tungkai, dan defisist
neurologis akut, atu yang telah menderita percikan kkimia untuk mata,
diklasifikasikan sebagai kondisi darurat dan menjadi prioritas nomor satu.
Klien dengan kondisi patah tulang sederhana, asma tanpa gangguan pernapasan,
demam, hipertensi, sakit abdomen, atau batu ginjal memiliki kebutuhan mendesak,
diklasifikasikan sebagai prioritas nomor dua. Klien dengan kondisi seperti
laserasi minor, keseleo atau gejal flu diklasifikasikan sebagai non mendesak
dan merupakan prioritas nomor tiga.
Strategi
Mengerjakan Soal: Catat kata strategis memprioritaskan. Gunakan ABC untuk
mengarahkan anda ke pilihan yang benar. Seorang klien mengalami nyeri dada
selalu diklasifikasikan sebagai prioritas nomor satu hingga infark miokard
telah dikesampingkan
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 163:
Manajer
perawat telah menerapkan perubahan dalam metode asuhan keperawatan dari bentuk
fungsional ke keperawatan tim. Petugas melawan terhadap perubahan dan tidak
mengambil bagian aktif dalam proses perubahan. Apakah pendekatan yang terbaik
dalam menangani petugas tersebut ?
A.
Mengabaikan perlawanan
B.
Memaksa petugas tersebut
C.
Menyediakan sistem reward positif bagi petugas tersebut
D.
Menemui petugas tersebut mendorongnya mengungkapkan perasaan secara verbal
mengenai perubahan yang terjadi
E.
Memberikan hukuman untuk petugas tersebut
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Manajemen Keperawatan 163:
Jawaban
: D
Rasional:
Konfrontasi
merupakan strategi penting untuk mengatasi perlawanan di atas. Pertemuan tatap
muka untuk menghadi masalah akan memungkinkan verbalisasi perasaan.
Identifikasi masalah dan isu-isu, dan penembangan strategi untuk memecahkan
masalah. Pilihan A dan E tidak akan mengatasi masalah. Pilihan B dapat
menghasilkan perlawanan tambahan. Pilihan C dapat memberikan solusi sementara
untuk perlawanan, tapi tidak akan menyelesaikan masalh tersebut secara khusus.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan kata strateegis terbaik. Pertama pilihan A, B dan
E dapat dihilangkan karena rata-rata mengabaikan di pilihan A, pemaksaan di
pilihan B, dan hukuman di pilihan E. Dari pilihan yang tersisa, pilih pilihan
yang benaratas pilihan C karena pilihan yang benar secara khusus membahas
langkah-langkah pemecahan masalah.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 164:
Seorang
perawat telah menerima tugas untuk pertukaran dinas. Setelah melakukan putaran
awal dan memeriksa semua klien, siapakah klien yang harus diberikan perawatan
pertama kali ?
A.
Seorang klien dengan ambulasi
B.
Seorang klien dijadwalkan untuk terapi fisik pada 01:00
C.
Seorang klien dengan demam yang mengeluarkan keringat dan gelisah
D.
Seorang klien pasca operasi yang baru saja menerima obat penurun obat rasa
sakit
E.
Seorang klien dengan kesulitan menelan dan minuman
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Manajemen Keperawatan 164:
Jawaban
: C
Rasional:
Perawat
harus merencanakan asuhan pada klien yang mengalami demam dan mengeluarkan
keringat serta gelisah pertama kali karena kebutuhan klien ini adalah prioritas
. Klien dengan ambulasi, klien yang dijadwalkan untuk terapi fisik di kemudian hari,
dan seorang denga kesulitan menelan makanan dan minuman tidak menjadi kebutuhan
prioritas perawatan. Menunggu untuk pengibatan nyerisebelum memberikan
perawatan kepada klien pasca operasi adalah tindakan terbaik.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan kata strateegis pertama kali dan menggunakan
prinsip-prinsip yang berkaitan dengan prioritas. Perhatikan kata-kata
mengeluarkan keringat dan gelisah akan membantu dalam mengarahkan anda untuk
pilihan ini.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 165:
Perawat
sedang memandikan klien di tempat tidur, ketika itu petugas pembantu rumah
sakit memasuki ruangan klien dan memberitahu perawat bahwa terdapat klien yang
mengeluh nyeri dan membutuhkan obat penghilang rasa sakit. Apakag tindakan
keperawatan yang paling tepat ?
A.
Menyelesaikan memandikan dan kemudian mengelola pengobatan nyeri untuk
kliennya.
B.
Meminta petugas pembantu untuk mengetahui kapan obat nyeri terakhir diberikan
kepada klien.
C.
Meminta petugas pembantu untuk memberitahukan klien yang sakit bahwa obat akan
diberikan segera setelah proses memandikan selesai.
D.
Menutupi klien, meninggikan sisi rel, memberitahukan klien bahwa Anda akan
kembali segera, dan memberikan obat nyeri untuk klien lainnya.
E.
Selesai memandikan dan meminta petugas pembantu untuk memberitahu klien terkait
pengobatan nyeri
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Manajemen Keperawatan 165:
Jawaban
: D
Rasional: perawat bertanggung jawab untuk perawatan
yang diberikan kepada klien yang ditugaskan. Tindakan yang tepat dalam situasi
ini adalah untuk memberikan keamanan kepada klien yang sedang mandi di tempat
tidur dan mempersiapkan diri untuk mengelola pemberian obat nyeri . Pilihan A,
C, dan E menunda pemberian obat nyeri untuk klien. Pilihan B bukan tugas
tanggung jawab petugas pembantu.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan kata-kata "paling tepat" dan gunakan
prinsip-prinsip yang berkaitan dengan prioritas perawatan. Pilihan A C dan E
menunda pemberian obat penghilang rasa sakit dan pilihan B bukan merupan
tanggung jawab dari petugas pembantu. Tindakan paling tepat adalah merencanakan
untuk mengelola obat.
Soal
latihan #UKOMNers Manajemen Keperawatan 166:
Perawat
sedang merawat klien yang tidak sadar di rumah sakit dan dijadwalkan untuk
terapi elektrokonvulsif. Perawat mencatat bahwa surat surat persetujuan belum
diperoleh untuk prosedur. Berdasarkan informasi ini, apakah rencana terbaik
perawat yang harus dilakukan ?
A.
Lembar persetujuan tidak perlu diperoleh
B.
Lembar persetujuan seharusnya diperoleh dari keluarga
C.
Lembar persetujuan perlu diperoleh dari klien
D.
Penyedia perawatan kesehatan akan memberikan lembar persetujuan
E.
Lembar persetujuan diinformasikan perlu diperoleh dari klien dan keluarga
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Manajemen Keperawatan 166:
Jawaban
: C
Rasional:
Klien tidak sadar yang dirawat tidak kehilangan hak mereka untuk lembar
persetujuan. Klien harus dipertimbangkan secara hukum yang kompeten sampai
mereka telah dinyatakan tidak kompeten melalui proses hukum. Penentuan terbaik
bagi perawat untuk hal ini adalah memperoleh lembar persetujuan dari klien.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, lembar persetujuan. Pengetahuan mengenai
proses RS dan hak-hak klien akan akan mengarahkan anda ke pilihan yang benar.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Gadar 167:
Perawat
mendengar seorang klien meminta tolong, ia kemudian bergegas menuju ruang
klien, dan menemukan klien terbaring dilantai. Perawat kemudian melakukan
pemeriksaan, membantu klien naik kembali ke tempat tidur, memberitahukan
kejadian tersebut kepada penyedia layanan kesehatan, dan melengkapi laporan
kejadian. Pernyataan yang manakah yang harus didokumentasikan oleh perawat
tentang kejadian tersebut ?
A.
Klien terjatuh dari tempat tidur
B.
Klien memanjat pengaman tempat tidur
C.
Klien ditemukan terbaring di lantai
D.
Klien gelisah dab berusaha turun dari tempat tidur
E.
Klien terjatuh saat hendak kembali ke tempat tidur
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Keperawatan Gawat Daeurat 167:
Jawaban
: C
Rasional:
Pelaporan kejadian harus lengkap terdapat nama, usia dan diagnosis klien.
Laporan harus tersususn atas deskripsi faktual tentang kejadian, cedera yang
dialami dan akibat yang ditimbulkan. Pilihan jawaban yang tepat adalah
satu-satunya yang menggambarkan fakta situasi yang diketahui perawat. Pilihan
A, B, D, dan E adalah interoretasi kejadian bukanlah informasi faktual
sebagaiman yang ditemui perawat.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, pendokumentasian kejadian , dan membaca
informasi dalam pertanyaan untuk dapat memilih jawaban yang benar. Ingat, untuk
fokus pada informasi faktual saat mendokumentasikan dan mencegah menuliskan
interpretasi. Hal ini akan mengarahkan ke jawaban yang benar.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Gadar 168:
Seorang
klien dibawa ke unit gawat darurat oleh tim paramedis ( emergency medical
services/EMS ) setelah ditabarak oleh sebuah mobil. Nama klien belum diketahui,
dan klien tersebut menderita cedera kepala berat dan patah tulang multipel, dan
kehilangan kesadaran. Tindakan kraniotomi darurat harus dilakukan. Berkaitan
dengan aspek informed consent untuk prosedur pembedahan, manakah tindakan yang
paling benar ?
A.
Mendapatkan keputusan pengadilan untuk tindakan pemebedahan
B.
Meminta tim paramedis untuk menandatangani persetujuan tindakan
C.
Pindahkan korban ke ruang operasi untuk tindakan pembedahan
D.
Hubungi polisi untuk mengidentifikasi klien dan memberitahukan kepada
keluarganya
E.
Membutuhkan fingerprint klien pada lembar informed consent.
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM Ners Keperawatan Gawat Daeurat 168:
Jawaban
: C
Rasional:
Secara umum, ada dua situasi di mana persetujuan tindakan terhadap klien dewasa
tidak diperlukan. Situasi pertama adalah keadaan gawat darurat, dan penundaan
pertolongan akan mengakibatkan cedera lanjut atau kematian. Situasi kedua
adalah ketika klien menyerahkan pemasrahan atas dirinya untuk menyetujui semua
tindakan yang dioerlukan. Pilihan A akan menunda tindakan pada kondisi gawat
darurat, dan pilihan B dan E terlihat tidak pantas dilakukan. Meskipun tindakan
pada pilihan D mungkin dilakukan, tetapi hal ini bukanlah tindakan yang
terbaik.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perlu dicatat bahwa kata kunci paling benar. Perlu diingat
bahwa saat kondisi darurat dan penundaan tindakan untuk meminta persetujuan akan
menyebabkan kematian akan mengarahkan kepada jawaban yang benar.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Gadar 169:
Perawat
mengamati hasil gas darah arteri klien dan mencatat hasil sebagai berikut : pH
7,45, PCO2 30 mm Hg, dan HCO3 dari 20 mEq/L. Perawat menganalisis
hasil dan mengindikasikan kondisi berikut di bawah ini ?
A.
Asidosis metabolik, terkompensasi
B.
Alkalosis respiratorik, terkompensasi
C.
Alkalosisi metabolik, tidak terkompensasi
D.
Asidosis respiratorik, tidak terkompensasi
E.
Alkalosis respiratorik, tidak terkompensasi
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Keperawatan Gawat Darurat 169:
Jawaban
: B
Rasional:
pH normal adalah 7,35-7,45. Dalam kondisi bernapas, efek berlawanan akan
terlihat pada pH dan PCO2 tersebut. Dalam situasi ini, pH lebih tinggi dari
nilai normal dan PCO2 rendah. Dalam kondisi alkalosis pH tinggi. Oleh karena
itu nilai-nilai diidentifikasi dalam pertanyaan menunjukkan bahwa alkalosis
respiratorik terkompensasi. Oleh ginjal melalui ekskresi ginjal bikarbonat.
Karena pH te;ah kembali ke nilai normal, kompensasi telah terjadi.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek hasil gas darah arteri. Ingat
ketidakseimbangan pernapasan, anda akan menemukan respon yang berlawanan antara
pH dan PCO2 seperti ditunjukkan dalam pertanyaan. Oleh karena itu, anda dapat
menyingkirkan pilihan yang mencerminkan masalah metabolik primer. Juga, ingat
bahwa pH meningkat dalam kondisi alkalosis dan kompensasi dapat dibuktikan
dengan pH normal. Pilihan yang benar mencerminkan kondisi alkalosis
respiratorik dan terkompensasi serta menggambarkan nilai-nilai gas darah
seperti yang ditunjukkan dalam pertanyaan.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Gadar 170:
Seorang
klien datang ke IGD dengan riwayat 3 hari mual dan muntah. Klien mengalami
hipoventilasi dan memiliki laju pernapasan 10 x/menit. Monitor
Elektrokardiogram (EKG) menunjukkan takikardia, dengan detak jantung 120
x/menit. Gas darah arteri diambil dan perawat melihat hasil, manakah hasil yang
menunjukkan kondisi klien ?
A.
pH menurun dan CO2 meningkat
B.
Peningkatan pH dan CO2 menurun
C.
Penurunan pH dan HCO3 menurun
D.
Peningkatan pH dengan HCO3 meningkat
E.
Peningkatan pH dan HCO3 yang normal
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Keperawatan Gawat Darurat 170:
Jawaban
: D
Rasional:
Klien
yang mengalami mual dan muntah kemungkinan besar terjadi alkalosis metabolik
akibat hilangnya asam lambung sehingga menyebabkan pH dan HCO-3 meningkat.
Gejala yang dialami oleh klien meliputi hipoventilasi dan takikardia. Pilihan A
mencerminkan kondisi asidosis respiratorik. Pilihan B mencerminkan kondisi
alkalosis respiratorik, dan pilihan C mencerminkan kondisi asidosis metabolik.
Pilihan E mencerminkan alkalosis respiratorik, tidak terkompensasi.
Strategi
Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, hasil gas darah arteri. Catatan dalam
pertanyaan adalah klien muntah. Ingat kembali bahwa muntah adalah kemungkinan
besar menyebabkan alkalosis metabolik, akan membantu anda mengarahkan untuk
pilihan yang benar.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Gadar 171:
Perawat
memeriksa hasil laboratorium untuk kadar serum diagoxin yang diresepkan untuk
klien pada hari sebelumnya dan mencatat hasilnya adalah 2,4 ng/mL. Apakah
tindakan perawat yang harus dilakulan dengan segera ?
A.
Meminitor denyut nadi klien
B.
Memberitahu penyedia layanan kesehatan
C.
Mencatat nilai normal pada lembar catatan klien
D.
Mengelola dosis obat berikutnya sesuai jadwal
E.
Mendokumentasikan hasil temuan
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Keperawatan Gawat Darurat 171:
Jawaban
: B
Rasional:
Rentang terapi normal untuk digoxin adalah 0,5-2ng/mL. Level 2,4 ng/mL adalah
melebih kisaran kisaran terapeutik dan menunjukkan toksisitas. Perawat harus
memberitahukan penyedia layanan kesehatan tentang dosis lanjut digoxin. Pilihan
yang menindikasikan nilai normal pada lemabaran catatan klien adalah salah
karena nilai yang ada tidak normal. Dosis berikutnya sebaiknya tidak diberikan
karena tingkat serus digoxin melebihi kisaran terapeutik. Pemeriksaan denyut
nadi klien terbatas dalam situasi ini. Tergantung pada waktu akhir saat
pengkajian, status pengkajian klien saat ini lebih berguna.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan kata strategis segera. Untuk memilih dengan benar,
anda harus terbiasa dengan rentang terapi pengobatan dan perhatikan bahwa kadar
2,4 ng/mL adalah kondisi toksisitas, ini akan mengarahkan anda ke pilihan yang
benar.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Gadar 172:
Klien
tiba di IGD mengeluh nyeri dada sejak 4 jam yang lalu. Hasil spesimen darah
troponin T menunjukkan kadar 0,6 ng/mL. Apakah indikasi hasil pemeriksaan di
atas ?
A.
Kadar normal
B.
Nilai yang rendah indikasi pemungkin gastritis
C.
Kadar yang menunjukkan infrakmiokard
D.
Kadar yang menunjukkan adanya pencetus angina
E.
Kadar yang tidak menunjukkan infrak miokard
Darurat
172:
Jawaban
: C
Rasional:
Troponin adalah protein yang secara teratur ditemukan dalm otot lurik. Troponin
berfungsi bersama-sama dalam apartus kontraktul untuk otot lurik di otot rangka
miokardium. Jumlah peningkatan troponin dilepaskan ke dalam aliran darah ketika
infark menyebabkan kerusakan miokardium. Nilai troponon T lebih tinggi dari 0,1-0,2 ng/mL. Konsisten dengan
infarka miokard. Kadar troponin T yang normal lebih rendah dari 0,6 ng/mL
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan bahwa subjek pertanyaan berkaitan dengan
Troponin T. Mengetahui kadar normal dan
kadar yang lebih tinggi 0,1-0,2 ng/mL. Konsisten dengan infark miokard akan
mengarahkan anda ke pilihan yang benar.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Gadar 173:
Seorang
klien dengan terapi 1000 mL dextrose 5% dalam natrium klorida 0,9% tergantung
pada jam 15:00. Perawat melakukan observasi pada 15:45 mendapatkan klien
mengeluh sakit kepala berdebar dan dyspneic, mengalami menggigil, dan khawatir,
dengan denyut nadi meningkat. Kantong intrvena (IV) tersisa 400 mL. Apakah
tindakan yang dilakukan pertama kali oleh perawat ?
A.
Memperlambat infus IV
B.
Mendudukkan klien di tempat tidur
C.
Melepaskan kateter IV
D.
Memanggil penyedia layanan kesehatan
E.
Menghentikan infus IV
Jawaban
: A
Rasional:
Gejala klien sesuai beban sirkulasi yang meningkat. Hal ini dapat dibuktikan
dengan mencatat bahwa 600 mL telah habis dalam waktu 45 menit. Tindakan pertama
perawat adalah memperlambat infus. Tindakan lain mungkin mengikuti rangkaian
alarm. Perawat dapat mengangkat tempat tidur bagian kepala untuk membantu
pernapasan klien, jika perlu. Perawat juga memberitahukan penyedia layanan
keehatan. Kateter IV tidak dilepas; itu mungkin diperlukan untuk engelolaan
pemberian obat untuk mengatasi masalah.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan kata strategis pertama kali. Ini menjelaskan anda
bahwa satu atau lebih semua pilihan berhubungan dengan tindakan yang benar atau
perawat perlu mempriotitaskan sesuai dengan urutan waktu. Anda harus dapat
mengenali tanda-tanda beban sirkulasi yang berat. Dari pernyataan ini, pilih
pilihan yang menyediakan intervensi khusus untuk kelebihan beban sirkulasi.
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Keperawatan Gawat Darurat 174:
Perawat
memiliki resep untuk pemberian infus dekstrose 5% dalam cairan 1000 mL IV dengan
kalium klorida 20 mEq dan perlu menambahkan obat ke kantong IV. Apakah tindakan
yang segera dilakukan oleh perawat setelah penyuntikan kalium klorida ke lubang
kantung IV?
A.
Memutar kantung dengan lembut
B.
Melekatkan tabung ke klien
C.
Memberi keterangan tabung dengan larutan IV
D.
Memonitor larutan untuk perubahan warna kekuningan
E.
Memperlambat tetesan infuse
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Keperawatan Gawat Darurat 174:
Jawaban
: A
Rasional:
Setelah menambahkan obat ke dalam larutan IV, perawat harus memutar kantung
dengan lembut untuk mencampur obat merata dalam larutan. Perawat kemudian
memberi label selesainya obat. Perawat kemudian dapat melengalapi tabung
larutan IV seharusnya diperiksa terkait perubahan warna sebelum ditambahkan
obat ke dalam larutan. Terakhir letakkan pipa ke klien.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan kata strategis segera. Ini berarti urutan waktu
yang tepat, dan anda perlu untuk
memprioritaskan. Bayangkan dan pikirkan melalui langkah-langkah penambahan obat
untuk kantong IV, dan membuat pilihan yang sesuai.
Soal
latihan KBS #UKOMNers Gadar 175:
Perawat
menentukan bahwa klien mengalami reaksi transfusi, apakah tindakan yang harus
diambil selanjutnya ?
A.
Lepaskan selang intravena (IV)
B.
Jalankan larutab dekstrosa 5%
C.
Jalankan normal saline pada laju vena-terbuka
D.
Memeriksa kultur ujung perangkat kateter dilepaskan dari klien
E.
Mendokumentasikan hasil temuan
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Keperawatan Gawat Darurat 175:
Jawaban
: C
Rasional:
Jika perawat mencurigai reaksi tranfusi, perawat menghentikan tranfusi dan
infus normal saline pada laju vena terbuka menunggu resep dokter lebih lanjut.
Mempertahankan kepatenan IV dan membantu volume intravaskular klien. Perawat
tidak melepas infus IV karena tidak ada akses rute IV. Mendapatkan kultur ujung
perangkat kateter dilepas dari klien tidak benar. Pertama, kateter seharusnya
tidak dihilangkan. Kedua, kultur ditunjukkan ketika infeksi, bukan reaksi
tranfusi. Normal saline adalah larutan pilihan dibanding larutan yang
mengandung dekstrosa karena saline dapat menyebabkan sel-sel darah dapat
menggumpal.
Strategi
Mengerjakan Soal: Perhatikan kata strategis selanjutnya. Mengetahui bahwa infus
IV tidak harus dihilangkan dalam menghilangkan pilihan secara langsung
mengarahkan perawat untuk menghentikan alat. Ingat kembali bahwa normal saline,
bukan dekstrosa, digunakan ketika mengelola unit darah akan mengarahkan anda ke
pilihan yang benar.
Soal
Latihan KBS UKOM Ners Keperawatan Gawat Darurat 176:
Perawat
sedang mempersiapkan jalur intravena yang mengandung kalium klorida dosis
tinggi dan berencana untuk menggunakan pompa infus intrvena. Perawat membawa
pompa ke samping tempat tidur, bersiap untuk memasang kabel pompa ke dinding,
dan mencatat bahwa tidak ada wadah yang tersedia diberhenti kontak. Apakah
tindakan yang harus dilakukan oleh perawat?
A.
Memulai jalur intravena tanpa menggunakan pompa
B.
Hubungin unit instalasi listrik untuk membantu
C.
Pasang kabel pompa di steker yang tersedia di atas westafel kamar
D.
Gunakan kabel penyambung dari ruang perawat lubang pompa
E.
Periksa kabel listrik dan gunakan peralatan di dekat westafel.
Kunci
& Pembahasan Latihan KBS UKOM
Ners Keperawatan Gawat Darurat 176:
Jawaban
: B
Rasional:
Peralatan listrik harus dijaga dalam keadaan baik dan harus beralasan; jika
tidak menyebabkan bahaya fisik. Jalur intravena yang berisi dosis kalium
klorida harus diberikan oleh pompa infus. Perawat perlu menggunakan sumber daya
RS untuk bantuan. Sebuah kabel sambungan biasa tidak boleh digunakan karena
menimbulkan resiko kebakaran. Penggunaan peralatan listrik di dekat westafel
juga menghadirkan bahaya.
Strategi
Mengerjakan Soal: Catat subjek, keselamatan listrik. Ingat kembali masalah
keamanan akan mengarahkan anda ke pilihan yang benar. Menghubungi departemen
pemeliharaan adalah satu-satunya pilihan yang benar karena pilihan lain tidak
mempertimbangkan praktik yang aman ketika melaksanakan tindakan listrik. Selain
itu, kalium klorida adalah larutan IV, pompa harus digunakan.
Untuk mendapatkan File Aslinya baik dalam bentuk Word maupun PDF silahkan Watshapp nomor hp admin 081242949477
Post a Comment for "Soal dan Pembahasan UKOM Profesi Ners "