SILABUS MATERI
Program Studi :
S1 Keperawatan
Kode Materi :
Kep. 10.3033
Nama Materi :
Cara Mudah Belajar Obat
Nama Pemateri :
Iwansyah
No Hp :
087841850001
DESKRIPSI MATERI:
Kebanyakan obat yang digunakan di masa
lampau adalah obat yang berasal dari tanaman. Secara empiris orang purba
mendapatkan pengalaman dengan berbagai macam daun atau akar tumbuhan untuk
menyembuhkan penyakit. Pengetahuan dikembangkan secara turun-temurun, sehingga
muncul pengobatan tradisional seperti halnya jamu di Indonesia.
Pada awalnya obat tradisional (jamu) di
gunakan dalam bentuk rebusan atau ekstrak dengan aktivitas yang seringkali
berbeda-beda bergantung pada asal tanaman dan cara pembuatannya. Hal ini
dianggap kurang memuaskan, maka lambat laun para ahli mulai mencoba mengisolasi
zat-zat aktif yang terkandung dalam
tanaman, sehingga dihasilkan berbagai senyawa kimia berkhasiat obat, misalnya
efedrin dari tanaman Ephedra vulgaris , atropin dari Atropa
belladonna, morfin dari Papaver somniferium, digoksin dari Digitalis
lanata, reserpin dari Rauwolfia serpentina, vinblastin dan
vinkristin dari Vinca Rosea.
Perawat harus berpegang pada “ Prinsip 7 Benar “ yang
merupakan Frame Work , yaitu :
Ø Benar Pasiennya
Ø Benar Obatnya
Ø Benar Dosisnya
Ø Benar Cara Pemberiannya
Ø Benar Teknik Pemberiannya
Ø Benar Waktu Pemberiannya
Ø Benar Pendekatannya
STANDAR KOMPETENSI
Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai dan mampu
mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip peresepan obat dalam keperawatan dan mampu menerapkan
prinsip dan keterampilan pemberian obat dalam memberikan asuhan pelayanan
keperawatan kepada klien.
Silabus Keperawatan
S1
Kompetensi Dasar
|
Indikator
|
Pengalaman pembelajaran
|
Materi ajar
|
Waktu
|
Alat/bahan/ sumber belajar
|
|||
1.
Memahami tentang Sejarah Obat - Obatan
|
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan
dapat ;
1. menjelaskan konsep sejarah obat
2. menjelaskan peranan sejarah obat
3. menjelaskan ruang lingkup sejarah obat
|
1. Mengkaji dan mendiskusikan sejarah obat
2. mengkaji dan mendiskusikan Ruang lingkup sejarah obat
|
1.
obat Zaman Hipokrates
2.
Obat Zaman Ibnu Sina
3.
Obat Tradisional dan Obat Kimia
|
Whiteboard
|
||||
2.
Memahami kerangka konsep,
filosofi, dan tujuan Obat
|
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan
dapat ;
1. menjelaskan pengertian obat
2. menjelaskan istilah-istilah obat
3. menjelaskan dosis obat
4. menjelaskan kombinasi dan sifat obat
|
1.
Mengkaji dan mendiskusikan konsep dan filosofi obat
2.mengkaji dan mendiskusikan istilah obat
3.mengkaji dan mendiskusikan dosis obat
4.mengkaji dan mendiskusikan kombinasi obat dan sifatnya
|
1.
Pengertian Obat
2.
Istilah-istilah Obat
3.
Dosis Obat
4.
Kombinasisi Obat dan sifatnya.
|
whiteboard
|
||||
3.
Penggunaan dan Penggolongan Obat
|
1.
Menjelaskan obat oral
2.
Menjelaskan obat suntikan
3.
Menjelaskan obat supositoria
|
1.
Mengkaji dan mendiskusikan Obat
oral
2.
Mengkaji dan menjelaskan obat suntikan
3.
Mengkaji dan menjelaskan obat supositoria
|
1.
Obat Oral
2.
Obat Suntikan
3.
Obat Supositoria
|
whiteboard
|
||||
4.
Penyakit dan teknik pemberian Obat
|
1.
Mengkaji dan menjelaskan tentang penyakit yang sering di derita pasien
2.
Mengkaji dan menjelaskan indikasi
obat
3.
Menkaji dan menjelaskan kelompok obat
4.
Mengkaji dan menjelaskan kontra indikasi obat
|
1.
Penyakit yang sering di derita
pasien
2.
Indikasi obat
3.
Kelompok obat
4.
Kontra indikasi obat
|
Whiteboard
|
|||||
Pesan Bagi Peserta Kajian:
Berbanyaklah Membaca dan Menulis, Sebab
membaca adalah kebutuhan Jiwa dan
menulis adalah Terapi ”Iwan”
Mengetahui Pemateri;
IWANSYAH
10.2033
MATERI
1. SEBUAH
PENGANTAR (BRAINSTORMING) :
Ketika
kita merasakan sakit pada Tubuh atau mengetahui adanya penyakit tertentu yang
kita derita. Maka akan timbul suatu pertanyaan:
a. Apakah
perlu di obat?
b. Obat
apakah yang Cocok?
c. Bagaimanakah
cara penggunaanny?
2. SEBUAH KAJIAN TEMATIS
(BRAINWHOSING) :
a. Sejarah
Obat
Ada dua bapak kedokteran di dunia antara
lain adalah:
1) Barat
: Hipokrates
2) Timur : Ibnu sina
Obat
Zaman Dulu masih berbasis
tradisional atau hal-hal yang
sifatnya mistik (mitologi social)
mempercayai sesuatu yang tahayul. Segala pengobatan yang dilakukan oleh
orang zaman dahulu dengan menggunankan mantra (baca-baca) dan tanaman-tanaman
sebagai bahan pengobatan. Misalnya Zaman
Ibnu sina, beliau menjadikan besi panas dan madu sebagai obat untuk
menyembuhkan penyakit pasiennya, dari pengalaman itulah sehingga pada masa dulu
timbul pengalaman dengan berbagai macam daun
atau akar tumbuhan untuk menyembuhkan penyakit. Pengetahuan dikembangkan secara
turun-temurun, sehingga muncul pengobatan
ilmiah yang di sebut sebagai obat kimia. Yang pertama kali menemukan obat yang
mengandung bahan kimia adalah ALEXANDER
FLEMING pada tahun 1928 yaitu Obat golongan Antibiotik.
b. Obat
1) Pengertian Oba:
SK Menkes No.125/Kaab/B.VII/71,
yang di maksud dengan obat adalah suatu bahan atau mengurangi, menghilangkan ,
menyembuhkan penyakit, luka atau kelainan badaniah dan rohaniah pada manusia
dan hewan.
2) Instilah
– istilah Obat
Istilah
dalam obat-obatan /farmakologi
-
Adsorben
: Zat kimia yang mampu mengikat atau menyerap zat lain seperti gas, toksin, dan
bakteri. Contohnya, sebagian obat antasida nonsistemik.
-
Anabolik
: proses pembentukan protein otot.
-
Analepik
: obat yang merangsang susunan saraf pusat.
-
Analgetik
: obat penghilang rasa sakit
-
Androgen
: Hormon laki-laki berfungsi memelihara
atau perkembangan kelamin sekunder laki-laki
-
Antipiretik
: penurun suhu tubuh
-
Anestetik
: penghilang rasa sakit
-
Antasida
: obat mag,mengikat atau menetralisir asam lambung
-
Antihelminting:
obat untuk membunuh cacing
-
Antiamuba:
obat untuk membunuh amoba yang dapat menyebabkan disentri
-
Antibiotika:
obat yang dapat menghambat dan membunuh mikroorganisme
-
Antidote:
penawar racun
-
Antifungi:
pembunuh jamur
-
Antiseptic:
mencegah atau meniadakan kuman pada kulit/permukaan tubuh
-
Antitufi:
mengobati batuk
-
Antiperspirant:
penghambat keluarnya keringat dari kulit
-
Antipruritus:
anti gatal pada kulit
-
Antringen:
obat yang mengencangkan selaput lender. Contoh, obat pengencar kulit.
-
Bakterisid:
membunuh kuman/bakteri
-
Bakteriostatik:
menghendikan pertumbuhan, pembiakan bakteri.
-
Dekongestan:
menghilangkan sumbatan pada hidungkarena flu
3)
Dosis
Obat
Berdasarkan
usia anak
Usia anak
Rumus Young =
---------------------- X Dosis dewasa
Usia anak + 12
Contoh : Hitunglah dosis teramisin (dewasa 250 mg) pada anak usia 2 tahun
2
Jawab : ---------- X 250 mg
= 35,7 mg atau 36 mg
2 + 12
4)
Kombinasi Obat da sifatnya
Dua obat yang digunakan pada waktu yang
besamaan dapat saling mempengaruhi kerjanya masing-masing, yaitu :
a)
Antagonisme, dimana kegiatan obat pertama dikurangi atau ditiadakan
sama sekali oleh obat kedua.
b)
Sinergisme, dimana kekuatan obat pertama diperkuat oleh obat kedua.
Ada dua jenis :
1.
Keuntungan kombinasi obat:
Ø
Menambah kerja terapeutik tanpa menambah
efek buruk dan mengurangi toksisitas masing-masing obat, misalnya Trisulfa.
Ø
Menghambat terjadinya resistensi,
misalnya Rifampisin dan isoniasid.
Ø
Memperoleh potensiasi misalnya
kotrimoksazol.
2.
Kerugian obat kombinasi.
Ø
Pemborosan
Ø
Takaran masing-masing obat belum tentu
sesuai dengan kebutuhan, sedangkan takaran obat tidak dapat diubah tanpa
mengubah pula dosis obat lainnya
Ø
Manfaat tidak memenuhi syarat.
Ø
Mempermudah terjadinya resistensi
terhadap beberapa spesies kuman.
c.
PENGGUNAAN DAN PENGGOLONGAN OBAT
PENGGUNAAN
OBAT:
1)
Obat oral : Table, kapsul, kaple,bubuk, dll
2)
Obat Injeksi : IM, IV,SK, (Ampuls,Plako)
3)
Obat Supositoria :
Salep
PENGGOLONGAN
OBAT:
1)
Daftar O :
Kelompok obat narkotik
2)
Daftar W :
Obat bebas terbatas
3)
Daftar G :
Obat Keras
4)
Daftar B :
Obat Bebas
d. PENYAKIT DAN CARA MENANGANINYA:
NO
|
NAMA
OBAT (GENERIK)
|
NAMA
DAGANG(PATEN) / SEDIAAN
|
INDIKASI
|
DOSIS
|
1
|
IBOPROFEN
|
arthofen,
axalan, brufen, ibufren, perfen.
Sediaan
: Table, kapsul)
|
Cabut
gigi (episiotomy), dismenorea (nyeri haid), demam, sakit kepala
|
Dws:
4-6 x 200-400 mg/hr
Ank:
30-40mg/kg bb/hari
|
2
|
KAPTOPRIL
|
Capoten
sediaan
: table
|
Hipertesi.
Gagal Jantung
|
2-3
X 25 mg/hari
|
3
|
KLONIDIN
|
Catapres,
Dixarit
Sediaan
: table, injeksi
|
Migren
(sakit kepala sebelah), Hipertensi
|
150-300
mg/hari
|
4
|
KLORAMFENIKOL
|
Colme,
librocetin, bufacetin, albucetin.
Sediaan:
kapsul, salep/krim
|
Demam
typhoid, infeksi bakteri
|
50
mg/kg Bb/hari
|
5
|
METAMPIRON
|
Intermidon,danagin
Sediaan
: table,kapsul,sirup,Injeksi
|
Demam
dan sakit kepala
|
Dws:
3x0,3-1 gram/hari
Anak:
3x100-200 mg/hr
|
6
|
KLOROKUIN
|
Kalkuin,
malarex, primaquin, metaquin
Sediaan
: table,injeksi
|
Malaria
|
0,5
– 1 gr/minggu- 6 minggu
Akut: 1 gram 2 hari
|
7
|
NOSKAPIN
|
Merkotin,
neocodin
Sediaan
: table, kapsul, sirup,tetes
|
Batuk
akut dan kronis
|
3X15-30
mg/hari
|
8
|
PARAAMINOFENOL
(ASETAMINOFEN)
|
Pamol,
anadex, dumin
Sediaan
: table,sirup,suspense,bubuk
|
Demam
Reumatik
|
Dws:
0,5-1 gr/hr
Anak
: 150-300 mg/hr
|
9
|
SIPROHEPTADIN
|
Operma,
Elotin, pronicy
Sediaan
: Table
|
Alergi,
gatalgatal,
|
Dws
: 4-20 mg/hari
Ank:
2-3 x 4 mg/hri
|
10
|
NEUROPYRON-
V
|
Sediaan
: table
|
Nyeri
Tulang,pegel-pegel, VIT B12,B1,B6
|
1-2
table / hari
|
11
|
ASPIRIN
|
Cfenol,calpirin
dll
Sediaan
: table, sirup, bubuk
|
Sakit
kepala, sakit gigi, sakit pasca operasi
|
Dws
: 3x1 tab/hr
Ank:
½ dosis dewasa
|
12
|
GRAFADON
|
GRAFADON
Sediaan
: table
|
Demam,
sakit kepala
|
2x1
tab/hari
|
13
|
DEMACOLIN
|
Demacolin
Sediaan
:Table
|
Batuk
+ Flu
|
2X1
Tab/hari
|
NO
|
NAMA
OBAT (GENERIK)
|
NAMA
DAGANG(PATEN) / SEDIAAN
|
IDIKASI
|
DOSIS
|
14
|
GRATHEOS
50
|
GRATHEOS
50
Sediaan
: table
|
Asam
Urat
|
2x1
tabl/hari
|
15
|
AMOXILIN
|
Moxigra
Sediaan
: table
|
ANTIBIOTIK
(infeksi bakteri)
|
3
x 1 hari -5 hari
|
16
|
KOTRIMOXAZOL
|
Sediaan
: Table
|
sakit
perut, diare
|
2x1
perhari
|
17
|
FARMOTEN
|
Sediaan
: Table
|
Hipertensi
|
2
x 1 /hari
|
18
|
SIPROHEPTADIN
|
Operma,
elotin, pronicy
Sediaan
: table
|
Gatal-gatal,alergi
kulit
|
1-5
tab kaps/hari
|
19
|
Betameason/dexametason
|
Dextamin,
Sediaan
: table, sirup
|
Gatal-gatal,alergi
kulit
|
3
x 2 tab/hari
|
11
|
KANAMISIN
|
Kanarko,kanamcin,
kanoxin
Sediaan
: kapsul,sirup, injeksi
|
Antibiotik
(infeksi bakteri
|
2
cc
|
12
|
Neurotropy
|
Sediaan
: Injeksi
|
Pegel-pegel,
vit B12,B1,B6
|
2-3
CC
|
NO
|
NAMA DAGANG
|
INDIKASI
|
DOSIS PERHARI
|
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
|
VITAMIN B.COMPLEKS
VITAMIN B12
AQUADES
B12 + MIDON
PENISILIN + MIDON
VITAMIN B1
ADIDRIL/NOVADRIL + MIDON
ANTALGIN AMPULS
RANITIDIN AMPULS
KORTISON
|
Sebagai pembentukan stamina
Rasa capek dan pegal-pegal
Cairan pelarut
Tamba Darah
Obat Luka
Penambah Nafsu Makan
Obat Tidur, Panas Dingin
Obat Nyeri Tulang, Panas Dingin
Obat Pentralisir Asam Lambung
Obat tifus
|
3 cc
3 cc
-
1CC Midon + 2 cc
B12
Midon untuk
mencairkan penisilin bentuk bubur
3 cc
2 cc
Adidril/Novadril + 1 Cc Midon
1 Ampuls
1 Ampuls
3 X 100 mg
|
NO
|
NAMA DAGANG
|
INDIKASI
|
DOSIS PER HARI
|
54.
55.
56.
57.
58.
59.
|
CLINDAMYCIN (KRIM)
ERYTRHOMYSIN
ISOTRETINOIN
PAROMOMISIN
METRONIDAZON
KORTISON
PREDNISON
KLORAMPENIKOL
MEMBENDAZOL
|
Jerawat
Superfisial
Jerawat
Dalam
Disentri (
Diare Berdarah)
Typus
Typus
Anak-anak
Obat
cacing
|
2 X 1 (Di Oleskan)
2 X 1 hari
3 X 1 hari
3 X 100 Mg (I.M)
3 x 10 mg (tab)
50-100 mg
2-3 X 1 hari
|
Mengetahui Pemateri Kajian;
IWANSYAH
Npm.10.2033
Post a Comment for "PERESEPAN OBAT LENGKAP (MATERI KAJIAN)"