1. Kehamilan
Tanda tanda
·
Ukuran
dada membesar
·
Mual
dan muntah
·
Telat
haid
·
Pusing
dan sakit kepala
·
Sering
mengantuk
Taksiran BB Janin
·
Jika
kepala sudah masuk PAP
(
TFU 11 ) x 155 gram
·
Jika
kepala belum masuk PAP
(
TFU 12 ) x 155 gram
HPHT
·
HPHT
bulan Januari sd Maret
Tanggal
+ 7, Bulan + 9, Tahun + 0
·
HPHT
bulan april sd desember
Tanggal
+ 7, Bulan 3, Tahun + 1
Usia
kehamilan
·
Bulan
= TFU
x 2/7
·
Minggu
= TFU
x 8/7
Pemeriksaan Leopold
·
Leopold
I
untuk
menentukan tinggi fundus uteri dan bagian janin yang berada dalam fundus uteri.
·
Leopold
II
Untuk
menentukan bagian janin yang berada pada kedua sisi uterus, pada letak lintang
tentukan di mana kepala janin.
·
Leopold
III
Untuk
menentukan bagian janin apa yang berada pada bagian bawah dan apakah sudah
masuk atau masih goyang.
·
Leopold
IV
Untuk
menentukan presentasi dan engangement
2.
Persalinan
TAHAPAN TAHAPAN
PERSALINAN
·
Kala I, Pembukaan
a. Lamanya kala I untuk
primigravida berlangsung 12 jam
b. multigravida sekitar
8 jam.
·
Tanda-tanda kala I persalinan :
a. Rasa sakit adanya his
yang datang lebih kuat, sering dan teratur.
b. Keluar lendir
bercampur darah (show) yang lebih banyak karena robekan kecil pada servik.
c. Terkadang ketuban
pecah dengan sendirinya.
d. Servik mulai membuka
(dilatasi) dan mendatar (effacement)
Fase-Fase kala I Persalinan
Fase laten
a.
Dimulai sejak awal kontraksi, pembukaan
servik secara bertahap
b.
Pembukaan serviks kurang dari 4 cm
c.
Biasanya berlangsung hingga dibawah 8
jam
Fase aktif
a.
Fase akselerasi (sekitar 2 jam),
pembukaan 3 cm sd 4 cm.
b.
Fase dilatasi maksimal (sekitar 2 jam),
pembukaan 4 cm sd 9 cm.
c.
Fase deselerasi (sekitar 2 jam),
pembukaan 9 cm sd lengkap (+ 10 cm).
Kala II ( Pengeluaran Janin )
a.
His terkoordinir cepat dan lebih lama,
kira-kira 2-3 menit sekali,
b.
kepala janin telah turun dan masuk
ruang panggul, sehingga terjadilah tekanan pada otot-otot dasar panggul yang
secara reflek menimbulkan rasa ngedan karena tekanan pada rectum sehingga merasa
seperti BAB dengan tanda anus membuka. Pada waktu his kepala janin mulai
kelihatan,
c.
vulva membuka dan perineum meregang.
d.
Dengan his mengedan yang terpimpin akan
lahir dan diikuti oleh seluruh badan janin. Kala II pada primi 1.5-2 jam, pada
multi 0.5 jam.
Kala III ( Pengeluaran Plasenta )
Setelah bayi lahir, kontraksi, rahim
istirahat sebentar, uterus teraba keras dengan fundus uteri sehingga pucat,
plasenta menjadi tebal. Beberapa saat kemudian timbul his, dalam waktu 5-10
menit, seluruh plasenta terlepas, terdorong kedalam vagina dan akan lahir
secara spontan atau dengan sedikit dorongan dari atas simpisis/fundus uteri,
seluruh proses berlangsung 5-30 menit setelah bayi lahir. Pengeluaran plasenta
disertai dengan pengeluaran darah kira-kira 100-200 cc.
Kala IV
Pengawasan, selama 2 jam setelah bayi
dan plasenta lahir, mengamati keadaan ibu terutama terhadap bahaya perdarahan
post partum. Dengan menjaga kondisi kontraksi dan retraksi uterus yang kuat dan
terus-menerus. Tugas uterus ini dapat dibantu dengan obat-obat oksitosin.
TANDA TANDA
PERSALINAN
a. Rasa sakit oleh
adanya his yang dating lebih kuat, sering dan teratur.
b. Keluar lendir dan
bercampur darah yang lebih banyak, robekan kecil pada bagian servik.
c. Kadang-kadang ketuban
pecah
d. Pada pemeriksaan
daam, servik mendatar
MOULAGE
Moulage 0
Tulang - tulang kepala janin
terpisah, sutura dengan mudah dapat diraba
Moulage 1
Tulang - tulang kepala janin
saling bersentuhan
Moulage 2
Tulang - ulang kepala janin
saling tumpang tindih tetapi masih dapat dipisahkan
Moulage 3
Tulang - tulang kepala janin
saling tumpang tindih dan tidak dapat dipisahkan
FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI PERSALINAN
a. Power / Tenaga
b. Passages/jalan lahir
c. Passanger/ janin
d. Psikologis/kejiwaan
ibu
e. Periode nifas
·
Early Puerperium (masa nifas dini)
Masa dimana telah diperbolehkan berdiri
dan berjalan-jalan sendini mungkin.
·
Immediate Puerperium
Kepulihan alat-alat genetalia yag
lamanya sampai dengan 6-8 minggu
·
Later Puerperium
Waktu yang diperlukan untuk pulihnya
dan sehat sempurna terutama bila selama kehamilan atau bersalin mengalami
komplikasi, waktu untuk sehat sempurna bisa berminggu-minggu, bulan bahkan
tahunan.
f.
Rupture perineum
·
Robekan
perineum tingkat 1
Apabila hanya kulit perineum dan mukosa
vagina yang robek dan biasanya tidak memerlukan penjahitan.
·
Robekan
perineum tingkat 2
Mukosa vagina, kulit dan jaringan
perineum perlu dijahit.
·
Robekan
perineum tingkat 3
Robekan total muskulus sfingter ani
eksternum ikut terputus dan kadang-kadang dinding depan rectum ikut robek pula.
Menjahit robekan harus dilakukan dengan teliti.
·
Robekan
perineum tingkat 4
Mukosa vagina, kulit, jaringan
perineum, sfingter ani sampai ke ruktum perlu di rujuk.
g. Adaptasi psikologis
post partum
·
Fase Taking In ( dependent)
Fase ini dimulai pada hari kesatu dan
kedua setelah melahirkan, dimana ibu membutuhkan perlindungan dan pelayanan
pada tahap ini pasien sangat ketergantungan.
·
Fase Taking Hold (dependent-
independent)
Fase ini dimulai pada hari ketiga
setelah melahirkan dan berakhir pada minggu keempat sampai kelima. Sampai hari
ketiga ibu siap menerima pesan barunya dan belajar tentang hal-hal baru, pada
fase ini ibu membutuhkan banyak sumber informasi.
·
Fase Letting Go (independent)
Fase dimulai minggu kelima sampai
minggu keenam setelah kelahiran, dimana ibu mampu menerima tanggung
jawab normal.
h. Lochea
·
Hari 2 – 3 post partum : Lochea rubra
Cairan secret berwarna merah karena
berisi darah segar dan sisa sisa selaput ketuban.
·
Hari 7 14 post partum
: lochea serosa,
Berbentuk serum dan berwarna merah
jambu kemudian menjadi kuning
i.
Lochea sanguilenta
Cairan secret berwarna merah kuning
berisi darah dan lender yang keluar pada hari 3 7 post partum
j.
lochea alba,
bentuknya seperti cairan putih berbentu
cream terdiri atas leokosit dan sel sel desidua.
3.
Keluarga
Berencana
Jangka
panjang
a. Mantap
MOW
(metode operasi wanita ) Tubektomi
MOP
(metode operasi pria ) Vasektomi
b. Tahun
AKDR
(alat kontrasepsi dalam rahim )
IUD
10 tahun
Implant
3 tahun
Jangka
pendek
a. Suntik
1
bulan tdk disarankan ibu menyusui
3
bulan disarankan ibu menyusui
b. Pil KB
Kondom
c.
Usia
subur
Hari
terpendek
Tanggal
menstruasi 18 =
.
Maka
H + hasil hari terpendek =
Hari
terpanjang
Tanggal
menstruasi 11 =
.
Maka
H + Hasil hari terpanjang =
.
Baca
Juga:
Post a Comment for "Ringkasan Materi Soal Ujian Kompetensi Keperawatan Maternitas"