Aplikasi Terapi Panas atau Dingin



Definisi : Stimulasi pada kulit dan jaringan di bawahnya dengan panas atau dingin untuk menurunkan nyeri, spasme otot atau inflamasi

Intervensi :
  1. Jelaskan penggunaan terapi panas atau dingin, alasan dari terapi dan bagaimana terapi tersebut mempengaruhi gejala yang dialami pasien
  2. Identifikasi kontraindikasi terapi ini seperti penurunan atau hilangnya sensasi, penurunan sirkulasi dan penurunan kemampuan komunikasi
  3. Pilihlah metode stimulasi yang tepat dan tersedia seperti kantong palstik tahan air  dengan  air es,  pak berisi gel beku, chemical ice envelope, rendam es, kain atau handuk dalam freser untuk dingin, botol air panas, bantal pemanas elektrik, kompres panas atau dingin, rendam dalam kolam renang atau bak mandi lilin parafin, radiant bulb, sitz bath atau bungkus plastik untuk panas.
  4. Tentukan ketersediaan dan keamanan cara kerja dari semua peralatan yang digunakan dalam terapi ini
  5. Tentukan kondisi kulit dan identifikasi perubahan-perubahan  dalam prosedur atau kontraindikasi dari stimulasi
  6. Pilih tempat stimulasi, pertimbangkan alternatif tempat lain ketika aplikasi langsung tidak memungkinkan  (berdekatan, distal diantara daerah yang terpengaruh dan otak dan kontralateral)
  7. Bungkus alat aplikasi panas atau dingin dengan kain pelindung
  8. Gunakan kain yang lembab untuk meningkatkan sensasi terhadap terapi panas dan dingin
  9. Ajarkan bagaimana  menghidari kerusakan jaringan terkait dengan terapi panas dingin
  10. Periksa suhu pada aplikasi khusunya ketika menggunakan terapi panas
  11. Tentukan lamanya aplikasi yang didasarkan pada verbal individu, perilaku atau respon biologi
  12. Gunakan waktu pada semua aplikasi dengan hati-hati
  13. Letakkan aplikasi pasan dingin secara langsung atau dekat dengan tempat yang terpengaruh
  14. Inspeksi tempat aplikasi dengan hati-hati terhadap tanda iritasi atau kerusakan jaringan pada 5 menit pertama dan kemudian secara berkala selama terapi
  15. Evaluasi keadaan umum, keselamatan dan kenyamanan sepanjang terapi
  16. Tempatkan pasien mengikuti gerakan dari sumber panas
  17. Ajarkan untuk tidak mengatur suhu secara terpisah tanpa instruksi terlebih dahulu
  18. Lakukan perubahan tempat dari aplikasi panas atau dingin atau angkat dari proses stimulasi jika tidak ada perbaikan
  19. Ajarkan bahwa aplikasi dingin mungkin terasa nyeri sebentar, dengan rasa baal kira-kira 5 menit setelah stimulasi dilakukan
  20. Ajarkan untuk memahami indikasi, fekuensi pemberian dan prosedur aplikasi
  21. Ajarkan untuk menghindari injuri pada kulit setelah stimulasi
  22. Evaluasi dan dkumentasikan respon aplikasi panas atau dingin


Iwansyah
Iwansyah Seorang Penulis Pemula Yang Mengasah Diri Untuk Menjadi Lebih Baik

Post a Comment for "Aplikasi Terapi Panas atau Dingin"